Nasional -->

Jumat, 29 April 2022

Bantu Warga Pulang Kampung, Kapolri Jenderal Sigit Luncurkan Program Mudik Gratis


Jakarta, Teropongsulawesi.com, - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melepas mudik gratis Polri 2022 di Parkir Timur Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Jumat (29/4/2022).

Sebanyak 220 bus dengan penumpang 11.300 mengikuti progam mudik gratis ini dengan tujuan Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur.

"Baru saja kita melepas mudik gratis tahap ketiga karena kita lakukan berturut-turut dari mulai dua hari lalu. Rata-rata mudik gratis ini diikuti saudara kita, ada yang PKL, tukang cukur, ada ASN, mahasiswa, buruh dan profesi lain," kata Sigit.

Sigit menuturkan, program mudik gratis yang dilaksanakan ini ada dua tujuan utama. Pertama untuk membantu masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman.

Kemudian kedua untuk mengurangi beban jalur mudik karena Pemerintah berusaha bagaimana jumlah masyarakat yang mudik menggunakan kendaraan pribadi atau sepeda motor bisa dikurangi.

"Karena kita prediksi tahun ini melonjak setelah dua tahun mudik tak dilakukan," ujar eks Kabareskrim Polri tersebut.

Dari pantauannya di lapangan, mantan Kapolda Banten ini mengatakan memang terjadi peningkatan kendaraan. Untuk itu, beberapa upaya rekayasa lalu lintas dilakukan mulai dari confra flow hingga One Way.

"Tadi malam kita lakukan kegiatan one way yang sebelumnya contra flow. One way dilaksanakan mulai jam 17.00 sampai 24.00 WIB.

Namun karena memang padat maka one way kita tarik sampai menjelang sahur. Ini untuk mengurangi beban," ujar Sigit.


Saat ini, ujar Sigit contraflow mulai dilakukan dari KM 47 dan one way mulai KM 60. Hal ini dilakukan supaya arus dari arah Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat ke DKI Jakarta menuju ke wilayah Sumatera bisa berjalan, terangnya.

"Upaya rekayasa kita terus evaluasi sehingga kita bisa urai kemacetan dengan baik," tutur Sigit.

Dalam kesempatan ini, Sigit tak henti-hentinya mengimbau masyarakat yang mau mudik juga memanfaatkan moda transportasi lainnya seperti kereta api dan kapal laut. Hal ini dilakukan guna mengurangi beban jalan dan menghindari kemacetan.

Selain itu, Sigit juga meminta masyarakat yang mudik tetap menjaga protokol kesehatan (prokes), serta melengkapi vaksinasi hingga dosis III atau booster jika belum dilakukan.

"Beberapa waktu lalu pasca idul fitri, natal dan tahun baru ada kecenderungan peningkatan Covid-19. Angka Covid-19 kita selama ini dijaga dengan baik. Positivity rate 0,58 di bawah 1. Angka harian 300-600 dan ini harus dipertahankan. Kita jaga mudik dengan aman namun sehat, juga pasca Idul Fitri angka Covid-19 bisa dikendalikan dan ini akan berdampak pertumbuhan ekonomi kita," tutup Sigit. (**)

Published : Ismail JOIN

Rabu, 27 April 2022

Jelang Idul Fitri, Kementan Gelar Pasar Tani di Sulawesi Selatan


Makassar, Teropongsulawesi.com,-Kementerian Pertanian melalui Badan Karantina Sulawesi selatan menyelanggarakan Gelar Pasar Tani untuk memastikan masyarakat dapat mengakses kebutuhan bahan pangan pokok berkualitas dengan harga terjangkau, khususnya menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Pasar Tani digelar selama dua hari, 27-28 April 2022 di Lapangan depan Kantor Balai Karantina Sulawesi Selatan.

Bahan pangan pokok yang dijual di Pasar Tani, yaitu beras, telur ayam, daging ayam, daging sapi, cabai rawit, cabai merah, bawang merah, bawang putih, minyak goreng dan gula pasir.

"Kementerian Pertanian terus berupaya menjamin ketersediaan bahan pokok yang menjadi kebutuhan masyarakat hingga lebaran nanti.

"Salah satunya dengan menggelar pasar tani di berbagai provinsi pada minggu terakhir ramadhan" ujar Syahrul Yasin Limpo selaku Menteri Pertanian.

Pasar tani yang digelar diberbagai provinsi ini juga merupakan gerakan dari kementan untuk memastikan ketersedian dan upaya menstabilkan bahan pokok hari raya idul fitri.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo juga memastikan untuk seluruh jajaran kementerian pertanian terus berupaya untuk bisa berada ditengah-tengah kepentingan dan kebutuhan masyarakat.

Selain bahan kebutuhan pokok, gelaran Pasar Tani di Badan Karantina Sulsel ini juga menyediakan berbagai informasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai mutu dan kelayakan bahan pangan untuk dikonsumsi oleh masyarakat.

Kementan juga memberikan bantuan paket sembako bagi masyarakat.

Menteri Pertanian SYL mengimbau masyarakat agar membeli bahan pangan secukupnya dan tidak perlu panik karena pemerintah akan selalu mengawal ketersediaan dan pasokan bahan pangan.

“Sehingga masyarakat bisa menjalankan ibadah bulan suci Ramadhan dengan tenang, serta menyambut Hari Raya Idul Fitri".

Acara pembukaan pasar tani ini juga dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Bupati Gowa, serta kepala UPT lingkup Kementrian Pertanian.

Minggu, 17 April 2022

Kementan Melalui BPPSDMP Terus Tingkatkan Kualitas dan Kapasitas Pertanian Salah Satunya Kerjasama IFAD


Gowa, Teropongsulawesi.com, – Kementerian Pertanian (Kementan) terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas dan kapasitas Sumber Daya Manusia Pertanian di seluruh wilayah Indonesia.

Melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan terus melakukan terobosan dalam upaya peningkatan peran petani milenial dalam rangka regenerasi petani secara nasional.

Salah satunya adalah kerjasama dengan International Fund for Agricultural Development (IFAD) melalui Program Youth Entrepreunership and Employment Support Service (YESS).


Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, Kementan akan terus memfasilitasi generasi muda agar bisa terjun menjadi petani serta wirausaha pertanian

“Kita fasilitasi mereka, kita tingkatkan pengetahuan dan kemampuan mereka melalui pelatihan. Kita manfaatkan teknologi, Alsintan, jejaring hingga jejaring pemasaran. Kita ubah pola pikir generasi muda bahwa pertanian itu keren, hebat, dan satu-satunya sektor yang menjanjikan terlebih di tengah pandemi ini. Salah satunya melalui program YESS ini”, jelas Mentan Syahrul.


Sementara, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi, menjelaskan dua kunci utama dalam pelaksanaan program YESS ini.

“Pertama program YESS hadir untuk meningkatkan kapasitas pemuda di pedesaan melalui pendidikan dan pelatihan untuk menjadi agen pembangunan pertanian. Kedua, sasaran dari program YESS yakni pemuda/i harus memiliki jiwa kewirausahaan dari hulu sampai hilir,” kata Dedi.


Menindaklanjuti arahan Mentan dan Kabadan, Provincial Project Implementation Unit (PPIU) Sulawesi Selatan kembali melaksanakan pelatihan Contract Farming Bagi Fasilitator Muda, Staf Business Development Service Providers (BDSP) dan staff serta tenaga pendidik baik dosen dan guru di wilayah binaannya melalui pelatihan Contract Farming.

Kegiatan yang dilaksanakan di BBPP Batangkaluku pada tanggal 16-18 April 2022 ini diikuti oleh 32 staff BDSP, Fasilitator Muda dari kabupaten Maros, Bulukumba, Bantaeng Bone dan Gowa serta beberapa tenaga pendidik dari Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa.

Direktur Polbangtan Gowa, Syaifuddin saat membuka kegiatan pelatihan ini berharap, seluruh peserta Contract Farming diharapkan mampu meningkatkan kapasitas BDSP, fasilitator muda, Dosen dan Guru yang tersebar di 4 Kabupaten di wilayah Sulawesi Selatan.

Ia pun mengharapkan peserta pelatihan juga harus mampu membantu mengatasi permasalahan bagi petani muda yang ada dan mencari solusi dengan cara bekerjasama dengan pihak terkait, outteker, dan lainnya agar tercapai peningkatan kesejahteraan bagi keluarga petani dan lingkungan sekitar.


Adapun materi pelatihan Contract Farming diantaranya mengenai konsep dasar contract farming, persiapan contract farming, rencana aksi tindak contract farming, monitoring dan evaluasi contract farming, adopsi dan replica model contract farming serta strategi keberlanjutannya dan lesson learned from success story.

Sebagai rangkaian akhir dari pelatihan ini, seluruh peserta melakukan praktik penyusunan self assessment kesiapan calon penerima manfaat dalam penyusunan rencana implementasi contract farming di masing wilayahnya.

Selasa, 12 April 2022

Kolaborasi Sektor Pertanian dan Pemanfaatan Teknologi, Ini Saran Kementan Kembangkan Sektor Petanian Maju Mandiri dan Modern


Jakarta, Teropongsulawesi.com, – Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) terus bergerak untuk memperkuat kapasitas SDM insan pertanian.

Kali ini BPPSDMP berupaya untuk meningkatkan kapasitas usahatani melalui E-Learning Digitalisasi yang ditujukan kepada petani, penyuluh dan Fasilitator Desa dalam program READSI E-Learning Digitalisasi dan Peningkatan Kapasitas Usahatani dilaksanakan secara daring pada 12-14 April 2022.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, sektor pertanian harus beradaptasi dengan teknologi 4.0. Oleh karenanya, pemanfaatan teknologi digital dalam sektor pertanian sudah tak dapat terhindarkan kembali.

“Oleh karenanya, kapasitas SDM pertanian kota harus terus ditingkatkan agar pertanian kita menjadi sektor yang maju, mandiri dan modern,” kata Mentan SYL.

Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi menambahkan, krisis pangan saat ini terjadi karena adanya Covid-19 dan climate change yang menyebabkan ketersediaan pangan di pasar global turun secara drastis.

Meskipun kita sebagian besar sudah swasembada, namun Dedi tak menampik beberapa komoditas masih impor seperti kedelai, bawang putih, daging sapi dan gula pasir.

“Kita mencukupi minyak goreng dari sawit saja saat ini terjadi kelangkaan atau harga minyak goreng sawit mahal.

"Kenapa itu bisa terjadi, karena harga minyak goreng yang berasal dari sawit di pasar global harganya naik, sehingga harga di dalam negeri terkontraksi ikut naik,” tutur dia.

Melalui acara ini, Dedi mendengar jika para pendamping desa memiliki tugas untuk membuat vlog.

Dedi pun meminta agar para peserta silakan membuat video vlog yang singkat dan pendek sesuai arahan kegiatan.

Tujuannya adalah agar bagaimana caranya petani mengimplementasikan inovasi teknologi, membuat kompos, kemudian diimplementasikan kepada tanaman, sehingga pertumbuhannya bagus membuat produksi dan produktivitas meningkat.

“Bagaimana caranya membuat mikroorganisme lokal yang di dalamnya ada mikroba fungsional ada mikroba plampik, mikroba penambat, mikroba dekomposer.

Semua itu ada di sekitar kita, dan Mikroorganisme lokal bisa kita buat dari kotoran ternak yang masih hangat.

Dari kotoran ternak, kotoran sapi, kerbau kambing yang masih hangat itulah mikroba-mikroba dekomposer berbiak luar biasa,” papar Dedi.

Dedi juga menyarankan kepada para peserta agar membuat vlog yang berisi ilmu pengetahuan tentang cara mengintegrasikan mikroorganisme lokal atau pupuk hayati dikombinasikan dengan kompos dengan pupuk kimia yang lainnya, yang mampu mendongkrak produktivitas pertanian.

“Bagaimana caranya mengendalikan hama dan penyakit, seorang pendamping desa harus jeli mengamati di setiap tanaman padi.

"Apakah di situ ada telur serangga, ambil beberapa, lalu disimpan di dalam piring kecil lalu bawa ke rumah.

"Kalau telur-telur serangga itu menetas berarti telor yang ada di sawah pun menetas.

"Untuk bisa membasmi hama kita harus tahu dulu bagaimana kelemahannya.

"Itulah yang harus dilakukan pendamping dengan membuat video vlog,” tutur Dedi.

Selain itu, Dedi juga menyarankan agar membuat vlog bagaimana cara membuat kompos yang baik, membuat mikroorganisme yang baik, bagaimana mengimplementasikan itu semua di lapangan bersama-sama dengan petani untuk mendongkrak produktivitas tanaman kita.

“Saat ini, dilamar smartplaming ada juga pemanfaatan alat-alat alsintan.

"Dengan pemanfaatan internet ofting segala sesuatu bisa dikerjakan dengan cepat, tidak ada batasan ruang dan waktu untuk menggenjot produktivitas.

Dengan digitalisasi pertanian, semua bisa kita lakukan dengan mudah,” kata dia.

Kepala Pusat Pelatihan Pertanian (Kapuslatan) BPPSDMP Kementan, Lely Nuryati menjelaskan, tujuan diadakan acara ini adalah untuk meningkatkan kapasitas fasilitator desa, penyuluh dan petani dalam penumbuhan kelembagaan UPJA.

“Selain itu juga meningkatkan kapasitas petugas pendamping dalam penerapan sistem feritigasi berbasis IOT,  dan juga tentunya meningkatkan kapasitas petugas pendamping dalam membuat vlog,” tutur Lely.

Pembuatan vlog ini diarahkan untuk semua fasilitator desa yang telah mendampingi semua petani penyuluh di lokasi READSI.

"Nantinya, masing-masing pendamping diwajibkan untuk membuat vlog.

“Ada lebih 300 peserta ataupun fasilitator desa yang ada di lokasi READSI nanti akan membuat satu vlog.

"Sehingga nanti akan menghasilkan kurang lebih 300 vlog tentang sakses dari program READSI ini,” ucap Lely.

Dikatakannya, target peserta dalam acara ini 300 fasilitator desa, selain itu turut mengundang insan pertanian lainnya yang ingin bergabung.

Kurikulum pelatihan yang diberikan melalui e-learning ini sebanyak 24 jam pelajaran yang terdiri dari kebijakan BPPSDMP tentang penumbuhan dan penguatan kelembagaan ekonomi petani, kemudian penumbuhan kelembagaan UPJA, penerapan sistem feritigasi berbasis IOT serta pembuatan vlog viral yang mudah dan bisa dilakukan oleh semua fasilitator desa.

Materi dan narasumber akan disampaikan oleh praktisi PT Jogja Media Inovasi, dan tentunya para Widyaiswara BPP Batangkaluku dalam penumbuh pengembangan kelembagaan UPJA dan pembuatan vlog viral.

“Kita berharap tentu kolaborasi sektor pertanian dan pemanfaatan teknologi ini akan semakin mengembangkan sektor pertanian kita ke arah yang maju, mandiri dan modern,” pungkas Lely.(*)

Selasa, 05 April 2022

Nilai SAKIB dan RB Kabupaten Soppeng Kembali Mengalami Peningkatan Ditandai Penerimaan Penghargaan dari Kementerian PAN-RB


Jakarta, Teropongsulawesi.com,-H. A. Kaswadi Razak, Bupati Soppeng menerima penghargaan langsung oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi untuk penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (SAKIP) dan Reformasi Birokrasi (RB) bertempat di The Tribrata Darmawangsa, Jakarta Selatan. Selasa (05/04/2022).

Penyerahan hasil evaluasi SAKIP & RB AWARD 2021 dilaksanakan sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan kepada instansi pemerintah yang telah mampu menunjukkan berbagai perubahan dan inovasi dalam tata kelola pemerintahan.

Penyerahan hasil evaluasi ini merupakan bagian akhir dari serangkaian proses evaluasi akuntabilitas kinerja dan pelaksanaan reformasi birokrasi instansi pemerintah.

Pemerintah Kabupaten Soppeng dalam hal penyelenggaraan SAKIP tahun 2021 mendapatkan kenaikan signifikan pencapaiannya dari hasil penilaian evaluasi SAKIP yang diukur dari elemen perencanaan yang baik, penyusunan sasaran baik indikator kinerja dan target kinerjanya, proses merencanakan program kegiatannya, kemudian bagaimana penggunaan anggarannya, serta mengukur tingkat efektifitas dan efisiensi penggunaan anggaran dalam pencapaian target kinerja.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo, pada pelaksanaan SAKIP dan RB AWARD 2021 ini memberikan penghargaan dan hasil penilaian kepada pemerintah Kabupaten Soppeng atas keberhasilannya dalam penyelenggaraan SAKIP dan RB tahun 2021 yang mengalami kenaikan predikat kinerja nilai dari CC ke B untuk penyelenggaraan SAKIP dan Predikat kinerja Nilai dari C ke CC atas penyelenggaraan Reformasi Birokrasi.

Pada kesempatan tersebut,
Bupati Soppeng H. Andi Kaswadi Razak, SE mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak yang sudah bekerja keras sehingga dapat mencapai penghargaan ini dan berharap dengan meningkatnya Predikat Nilai SAKIP dan RB ini, dapat bersinergi terhadap pelaksanaan kinerja pembangunan serta meningkatnya kualitas sumber daya ASN di Kabupaten Soppeng terkhusus dalam hal memberikan pelayanan prima terhadap penyelenggaraan pelayanan publik di Kab. Soppeng.

"Tak hanya itu, melalui penghargaan ini dapat memberikan energi terhadap kemajuan daya saing daerah serta menjadi motivasi untuk berkinerja lebih baik lagi kedepan.

(Issan)

Senin, 04 April 2022

Putri Dakka Ingin LavishGlow Menjadi Produk Terbaik di Indonesia


Makassar, Teropongsulawesi.com ,-LavishGlow merupakan produk skincare atau perawatan kulit untuk beragam masalah kulit seperti jerawat, kulit berminyak dan kusam.


LavishGlow terus berkembang dan telah memiliki pusat penjualan di Makassar. Kami yakin bisa terus tumbuh agar selalu menjadi bagian untuk perjalanan kulit para wanita di Indonesia yang bercahaya.


Sesuai dengan makna dari LavishGlow yang mewah. Kami ingin menjadi wanita Indonesia (Glow Friends) untuk tampil glowing dan memberikan kesan mewah bagi kulit pemakainya.


Hal ini diungkapkan oleh Owner LavishGlow Putri Hamda Dakka yang akrab dengan panggilan Putri Dakka, Sabtu (2/4/2022).


“Kami berkomitmen untuk bisa menjadi skincare dengan hasil yang optimal bagi Glow Friends. LavishGlow terjamin kualitas karena telah teruji klinis di RS. Unhas Makassar dan RS. Gatot Subroto Jakarta. 


LavishGlow sudah berstandar internasional dengan sertifikasi ISO. 


Seluruh produk LavishGlow juga telah terbukti aman digunakan karena telah terdaftar di BPOM,” jelasnya.


" Brand kami didominasi oleh perempuan yang berusia 25 – 45 tahun di Indonesia,” imbuhnya.


“Seorang perempuan yang mempunyai kepribadian yang mengutamakan kesehatan, selektif, dan percaya diri punya kelas sosial yang menengah hingga keatas,” lanjutnya.

 
“Kami ingin LavishGlow menjadi produk terbaik di Indonesia untuk perawatan kulit perempuan yang sehat dan cantik,” pungkas Putri Dakka.


Produk LavishGlow memiliki Functional Benefit yaitu packaging premium, hasil dari sinergi laboratorium, dengan bahan baku 80% alami, memiliki ISO, telah mendapat izin BPOM serta produknya halal.


LavishGlow dari sisi Emotional Benefit merupakan racikan aman dan terpercaya, wajah sehat, cerah alami dan lebih percaya diri.


Produk LavishGlow juga sudah memiliki banyak pengikut di media sosial, yaitu Instagram yaitu memiliki 15K followers yang didominasi 89,4% perempuan Indonesia. 


Sementara itu untuk Instagram Owner LavishGlow @putridakka memiliki 34K followers.


Untuk Facebook Ads, setiap bulannya LavishGlow menjalankan iklan di FB Ads dengan menarget brand awarnes saat ini.

 
Dibawah ini, media sosial LavishGlow:

IG : @LavishGlow_Official
FB Business: @lavishglow.id
YouTube: LavishGlow official
Tik Tok : @lavishglow

Kamis, 31 Maret 2022

JICA Gelar TOT Asuransi Usaha Tani Padi di BBPP Batangkaluku, Ini Tujuannya


Gowa (Sulsel), Teropongsulawesi.com,- Melalui Proyek Peningkatan Kapasitas untuk Implementasi Asuransi Pertanian di Indonesia”, Japan International Cooperation Agency (JICA) bekerjasama dengan Kementerian Pertanian, Bappenas, Kementerian Keuangan, BMKG dan Jasindo menyelenggarakan Training of Trainers (TOT) Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) bagi widyaiswara, penyuluh, POPT, staf dinas pertanian dan Jasindo dari Provinsi Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.

Kegiatan ini berlangsung di Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Batangkaluku, TOT AUTP yang diselenggarakan 30-31 Maret 2022 ini diikuti oleh 50 peserta.

Menurut Akiko Aikawa, Chief Advisor proyek asuransi pertanian JICA, saat memberikan sambutan pembukaan mengatakan, "proyek ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dalam mengimplementasi asuransi pertanian di Indonesia.

"TOT ini merupakan salah satu bagian dari kegiatan Proyek untuk meningkatkan implementasi AUTP, ditujukan untuk memperkuat kapasitas pemangku kepentingan di lapangan, yang memiliki peran penting sebagai garda terdepan dari pelaksanaan AUTP dan melibatkan petani.

Dalam kesempatan itu, Akiko juga mengatakan bahwa TOT AUTP ke-3 mengujicoba 3 hal baru dibandingkan dengan pelatihan sebelumnya.

Pertama, widyaiswara BBPP Batangkaluku diundang untuk pertama kalinya sebagai kandidat master trainers ke depannya, terutama setelah proyek berakhir.


Hal ini diharapkan mereka akan secara penuh mengambil alih kegiatan TOT ini dan mereplikasinya ke wilayah BBPP Batangkaluku setelah proyek berakhir.

Kedua, TOT AUTP ke-3 ini mengundang ketua kelompok tani sebagai tambahan dari target peserta sebelumnya yang termasuk dari dinas pertanian, PPL, dan POPT.

“Ketiga, kami mengundang ketua kelompok tani dari Kabupaten Pasuruan dan Kediri ke dalam pelatihan ini, juga untuk pertama kalinya.

"Ini memungkinkan kita untuk secara langsung mendengar masukan/suara petani melalui program pelatihan 2 hari ini, yang akan memberikan masukan untuk peningkatan modul pelatihan.


Keempat, TOT ke-3 ini diselenggarakan dalam bentuk hybrid, tidak hanya bergantung pada sistem online dengan kehadiran jarak jauh dari Jakarta dan Jepang, Penyelenggaraan TOT offline ini dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat akan dinilai dengan cermat nantinya untuk melihat sejauh mana penyelenggaraan secara offline akan dapat menghasilkan perbedaan efektivitas pelatihan di lapangan, dibandingkan dengan pelaksanaan TOT secara online.

Sugeng Mulyono, Koordinator Penyelenggara Pelatihan, mewakili Kepala BBPP Batangkaluku, dalam sambutannya mengatakan bahwa Meskipun program AUTP ini sudah berjalan di Sulawesi Selatan, TOT AUTP ini memberikan kesempatan belajar untuk dapat lebih baik memahami program tersebut secara mendalam, tandasnya.

Hadir secara online dalam pembukaan TOT AUTP, Noor Avianto, dari Direktorat Pangan dan Pertanian, BAPPENAS, Kota Hirayama (Deputy Team Leader) Sanyu Consultants Inc., Rifky Zulfikar dari Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementan, dan Perwakilan dari Jasindo.

TOT ini membahas keseluruhan prosedur AUTP dan penjelasan masing-masing prosesnya, pemahaman mengenai asuransi pertanian dan AUTP, promosi, prosedur pendaftaran asuransi, metode penilaian kerugian, formulirnya, dan pembayaran klaim asuransi ketika terjadi gagal panen.

Selain itu, dilakukan juga pembagian kelompok untuk mempelajari prosedur pendaftaran secara online dan pelaporan kerugian, dan juga membuat rencana aksi untuk dilaksanakan setelah TOT selesai.

Dibandingkan dengan TOT secara online sebelumnya, para peserta sangat aktif mengemukakan tanggapannya, tanya jawab dengan pemateri juga berjalan secara aktif.

Widayiswara, yang nantinya menjadi pemateri di masa mendatang, bertindak sebagai fasilitator dalam pembagian kelompok tersebut, yang membantu dalam pendaftaran online dan pembuatan rencana aksi untuk sosialisasi.

Kepala BPPSDM Dedi Nursyamsi Serahkan Penghargaan Kementan Kepada BBPP Batangkaluku Sebagai UPT Terfavorit


Bogor (Jabar), Teropongsulawesi.com,-
Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian melalui Pusat Pelatihan Pertanian (Puslatan) memberikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh pelaksana Training of Trainer (ToT) dan Pelatihan Sejuta Petani dan Penyuluh di Lido Lake Resort, Bogor, (30/3 /2022).

Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Batangkaluku meraih predikat UPT Kementerian Pertanian Terfavorit.

Penghargaan Kementan diserahkan Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi kepada Kepala BBPP Batangkaluku, Syaifuddin atas peran aktifnya menggelar Kegiatan Reguler Maksimum seperti Pelatihan Sejuta Petani dan Penyuluh dan Training of Trainer [ToT] periode Januari – Maret 2022.

Kepala Pusat Pelatihan Pertanian, Leli Nuryati mengatakan, penghargaan diberikan atas suksesnya kegiatan pelatihan yang dilakukan seluruh UPT lingkup BPPSDMP Kementan. "Dari target sejuta peserta pelatihan, ternyata terlampaui bahkan sampai 1.600 ribu peserta lebih yang mengikuti", ujarnya.

Dalam sambutannya, Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh UPT dan Kapuslatan yang berhasil mengorkestra semua kegiatan ToT dan pelatihan sejuta petani dan penyuluh, pelatihan smart farming termasuk kegiatan yang reguler maksimum sebagai indikasi keberhasilan kinerja semua pelaksana kegiatan.


"Dalam satu kali sudah ada satu juta lebih. Target kita sebenarnya 2,5 juta dalam waktu 5 tahun. Tapi baru dua tahun, sudah terlampaui. Insya Alloh bulan depan akan lebih dari 1.600 ribu lebih peserta", ujar Dedi Nursyamsi.

Dedi Nursyamsi menjelaskan, menurut Menteri Pertanian, Syahrul Limpo, kegiatan reguler maksimum yaitu APBN maksimum atau booster.

Artinya, dengan anggaran yang tetap bahkan dipotong, tetapi outputnya digenjot dengan berbagai terobosan sepertipelatihan sejuta petani yang peserta melebihi target.

"5 tahun lalu, belum pernah dibayangkan ada pelatihan 1 juta orang, biasanya hanya 5 ribu orang. Tapi kita bisa, bahkan melebihi target".

BPPSDMP akan terus mendorong UPT Puslatan yakni Balai Besar Pelatihan Pertanian [BBPP] maupun Balai Pelatihan Pertanian [BPP] terus menggelar kegiatan reguler seraya mendukung penuh kegiatan reguler maksimum oleh Tiga Pilar dari BPPSDMP Kementan: penyuluhan, pelatihan dan pendidikan bagi SDM pertanian Indonesia, Tutup dedi nursyamsi.
© Copyright 2019 TEROPONG SULAWESI | All Right Reserved