Sinjai -->

Senin, 02 Januari 2023

Lurah Biringere Mengaku Tidak Ada Unsur Kesengajaan Bendera Merah Putih Yang Kusam dan Robek Kini Berikibar Bersih Tanpa Cacat

 

Sinjai, Rajapena.com,- Diberitakan sebelumnya bendera lambang Negara berkibar dalam keadaan luntur kusam dan Robek di depan kantor lurah biringere kecamatan Sinjai Utara kabupaten Sinjai Sulawesi Selatan, Selasa pagi sekitar pukul 6.30 Wita (3/1/2023).

Kendati, Lurah Biringere, Andi Mudzil Djalil, dikonfirmasi untuk menjelaskan faktor penyebab hal tersebut terjadi, dan tindaklanjut mengingat bendera lambang Negara dimaksud serasa kurang tepat dikibarkan dalam keadaan robek.

Konfirmasi awak media dijawab dengan Nada. melalui sambungan telepon genggam via WhatsApp. Andi Muadzil Djalil mengirimkan dokumentasi foto terlampir. 

Bendera Merah Putih yang tadinya robek telah diganti dengan yang baru. Lantas Andi Muadzil Djalil berharap semoga hal tersebut tidak terulang lagi. 

"Kejadian ini akan dijadikan sebagai bahan pembelajaran. Saya berharap tidak terulang lagi. Intinya tidak ada unsur kesengajaan ", demikian penjelasan konfirmasi diutarakan lurah biringere, kepada wartawan, Selasa siang tepat pukul 09.13 Wita.

Lebih lanjut dapat diketahui Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai telah mengeluarkan surat edaran penertiban marwah lambang Negara sejak bulan Oktober 2022 lalu.

Penulis. Supriadi Buraerah

Kamis, 01 Desember 2022

APH Diminta Audit Aliran Bantuan Ternak Sapi Pemerintah Tahun 2019 di Sinjai



dok.foto Burhanuddin,Kepala Dinas Peternakan dan kesehatan hewan kabupaten Sinjai.

Teropongsulawesi.com|Program bantuan ternak sapi  Pemerintah melalui Dinas Peternakan dan kesehatan hewan kabupaten Sinjai Sulawesi Selatan patut disebut rawan berkasus. Ungkap sejumlah kalangan kepada tim media ini, (1/12/2022).

Diketahui Bantuan dimaksud tersalurkan tahun 2019 lalu. Meliputi sejumlah kecamatan di kabupaten Sinjai.

Sementara itu sejumlah warga di kecamatan Bulupoddo mengatakan bahwa bantuan tersebut diduga bermasalah.

"Bantuan ternak sapi Pemerintah tahun 2019 di kecamatan Bulupoddo memang terbilang bermasalah", imbuhnya sambil keberatan ditulis jati dirinya dalam berita.

Kendati demikian Warga meminta kepada aparat penegak hukum (APH) untuk mengusut kasus tersebut.

Sementara kepala Dinas Peternakan dan kesehatan hewan kabupaten Sinjai Ir. Burhanuddin masih terkesan tertutup terhadap publik.

"Ini menjadi pertanyaan besar kenapa Kepala Dinas Peternakan dan kesehatan terkesan enggan membuka data daftar kelompok penerima bantuan tersebut. Ada apa", ungkap sumber inisial MG saat dijumpai di kota sinjai. 

(Supriadi Buraerah/sniperjurnalis.com)

Sabtu, 05 November 2022

Lambang Negara Berkibar Dalam Keadaan Robek di Puskesmas Mannanti, Kapus: Sebentar Kita Akan Ganti



Tropongsulawesi.com|Sinjai,-Bendera merah putih berkibar dalam keadaan robek. Robek pada bagian ujung bendera. Ditemukan didepan Puskesmas Mannanti kecamatan Tellu Limpoe Kabupaten Sinjai Provinsi Sulawesi Selatan belum lama ini.

Kapolsek Tellu Limpoe saat dikonfirmasi terkait temuan di depan Puskesmas Mannanti, langsung memerintahkan personil Polsek Mannanti ke lokasi, dengan membawa bendera merah putih. "Ini bendera merah putih, baru, sekalian diantar ke lokasi", demikian ungkapan, AKP Ambo Syahrir, SE (3/11/2022).

Kendati begitu, Zulkifli Tamrin Kepala Puskesmas saat dijumpai tim media sniperjurnalis.com di ruangan kerjanya mengutarakan bahwa bendera tersebut baru beberapa bulan diganti namun sudah robek ternyata.

"Bulan Agustus 2022 bendera itu di ganti tapi ternyata sudah robek, kita tidak ada unsur kesengajaan dan sebentar kita akan ganti karena baru kami tau ,dan terima kasih karena sudah di ingatkan", imbuhnya (3/11/2022)

Kendati demikian Sekertaris Kesbangpol Sinjai dijumpai mengatakan terkait penertiban lambang Negara dan temuan bendera merah putih berkibar dalam keadaan robek akan ditindaklanjuti, "Nanti disampaikan kepada pak Akbar", ujarnya saat dijumpai di kantor Kesbangpol Sinjai, Kamis Sore (3/11)

Kepala badan Kesbangpol Drs. Andi Muh Akbar Juhamran , Ap. MH meyebut "Terima kasih infonya, insya allah besok kami konfirmasi di lokasi. Terima kasih atas kerja samanya memantaunya", demikian kata Andi Akbar melalui sambungan WhatsApp November 2022 belum lama ini.

Sebelumnya Andi Akbar menegaskan pihaknya akan memperketat penertiban lambang Negara.

"Aturan undang-undang tentang pengibaran bendera lambang Negara sesuai dengan UUD tentang lagu kebangsaan Indonesia dan lambang Negara dapat ditinjau pada UU no 24 tahun 2009. Dan penerbitan lambang Negara juga diperintahkan oleh Andi Jefri Anto Asapa. Bahkan secepatnya kita akan mengeluarkan surat Edaran penertiban", ucapnya saat dijumpai Jumat Oktober 2022 lalu.

Anehnya. November masih ditemukan pengibaran bendera merah putih berkibar dalam keadaan robek salah satunya terdapat di puskesmas Mannanti.

Sampai berita ini disiarkan, sekda Sinjai Andi Jefrianto Asapa belum menanggapi terkait bendera merah putih berkibar dalam keadaan Robek diduga dikibarkan bawahnya. Sementara menurut informasi terbaru bendera di sana, Puskesmas Mannanti-red, sudah diganti dengan yang baru (Bersambung)

Senin, 03 Oktober 2022

Terungkap Dugaan Kecurangan Kontruks Proyek P3A di Sinjai


Teropong Sulawesi.com, -Ada hal yang perlu diusut tuntas oleh pihak berwenang. Kenapa tidak, galian pondasi dan metode pekerjaan sangat tidak berbanding lurus dengan sistem pengelolaan kegiatan yang menggunakan uang negara pada umumnya. Ini sangat jelas patut diduga merupakan perbuatan/kasus menyimpang, ungkap sejumlah narasumber baru-baru ini.


Kendati di lokasi terungkap, Papan proyek tidak ditemukan walaupun berukuran satu centi meter. Pendamping Teknik konstruksi juga tidak stanbai di lokasi sedang diduga pekerjaan Amburadul.



Kegiatan berlokasi di area persawahan milik warga, kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.


Menurut pekerja di lokasi, "kegiatan berjalan sejak bulan September 2022", ungkapnya Senin siang.

Saat sniperjurnalis.com berada di lokasi kegiatan Senin siang (3/10/2022) terlihat sejumlah pekerja tampak memasang mal.

Mal tersebut lalu diisi dengan ramuan Kontruksi yang semula diracik berjarak selompatan dari titik dimaksud.

Sedang galian pondasi berdasarkan gambar saat sniperjurnalis.com berada di lokasi. Dapat diketahui, seperti pada gambar dalam berita terkini

Sebelumnya pekerjaan bangunan yang dikerjakan pada bulan September lalu, ditemukan di permukaan dua sisi bagian dinding pondasi, terdapat sejumlah lobang. Semen bercampur pasir sebagai perekat, mudah berjatuhan saat dicoba di sentuh tangan.

Lantai bangunan belum dikerjakan meskipun ratusan meter bagian dinding sudah terealisasi.

Inisial MN membenarkan hal tersebut. Lantai akan dikerjakan nanti bersamaan dengan plesteran dinding, ungkapnya saat dijumpai, Senin sore (3/10/2022).

Lantas, Lader program P3A ini (MN), tidak menapik temuan sniperjurnalis.com.

Dikatan dengan gamblang, bahwa Mal di lokasi betul digunakan pada kegiatan tersebut, Mal dipasang pada dinding bagian dalam saat pekerjaan berlangsung.

Bangunan yang telah jadi bulan lalu mudah retak, karena masih labil, ditambah faktor cuaca (matahari). Tapi nanti akan dipoles lebih lanjut melalui plasteran, ungkapnya dengan alod.

Melanjut penjelasan MN, pekerjaan proyek tersebut berukuran Volume panjang 316 meter. Jumlah anggaran sebesar Rp195.000.000,-

Sumber anggaran uang Negara melalui Aspirasi DPR-RI bekerja sama dengan instansi BWS Pompengan Jeneberang Makassar, Sulawesi Selatan.

Kegiatan tersebut dinamai Proyek saluran air P3A kegiatan tahun 2022, terang MN.

Dia mengatakan lebih lanjut dirinya baru dua kali kelokasi.

"Saya baru dua kali kelokasi, ujarnya sambil mengulit secara detail lokasi proyek tersebut. (Bersambung)

Laporan Tim Sinjai


Selasa, 20 September 2022

Di Desa Talle, Rajab Fungsikan Lahan Tidur Menjadi Pusat UMKM



Sinjai, Teropongsulawesi.com,
Pemerintah Desa (Pemdes) Talle baru- baru ini memusatkan penggunaan APBN Dana Desa ratusan juta rupiah demi menuntaskan kegiatan penataan ruang terbuka, terletak di Dusun Jekka Desa Talle, Kecamatan Sinjai Selatan, kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.

Sumber dok foto kades Talle.

Edi Staf TU Desa Talle, menyebut hasil realisasi kegiatan tersebut bakal dinamai lebih lanjut dengan sebutan central (pusat) UMKM Desa Talle.

Sedang luas lokasi keseluruhan sesuai data "766.meter persegi",imbuh Edi saat dijumpai Kamis lalu.


Amatan sniperjurnalis.com selasa (20/9) ;nampak lokasi terlihat "rapi".

Kendati demikian sejumlah pengunjung Kuliner Wongdeso mengutarakan
lokasi ini sangat strategis; untuk central UMKM, imbuhnya seru.

Lokasi dimaksud, bakal disulap jadi central UMKM Desa Talle, berjarak selompatan dari lokasi kuliner Wongdeso.

Informasi dihimpun tak terhenti sampai disitu, alhasil ditempat terpisah pria kelahiran Sinjai 15 April, mengemukakan, pembangunan UMKM sudah puluhan tahun dinanti masyarakat.

Akan tetapi Pemerintah Desa Talle, di tahun 2022 ini baru dapat melanjutkan kegiatan penataan di sana. semoga kedepannya apa yang menjadi harapan terbaik semua kalangan dapat terealisasi yakni "Central UMKM", katanya.

Menurut pria tersebut, dengan adanya central UMKM, maka dapat dipastikan Desa Talle akan memiliki sumber PAD.

"tak kalah penting dikedepankan pendapatan masyarakat sangat berpotensi "meroket", harapnya.

Disinggung soal jumlah dan sumber anggaran yang digunakan pada kegiatan tersebut.


Dia menjelaskan dengan alod, jumlah anggaran sebesar Rp149.000.000,- bersumber dari APBN Dana Desa tahun 2022.

Kegiatan di laksanakan dengan melibatkan tokoh masyarakat.

"Saya berharap apa yang terbangun disana dapat memberikan dampak manfaat bagi masyarakat", demikian harapan, Abd Rajab, pria kelahiran Sinjai 15 April 1972.

Dapat diketahui lebih lanjut, Desa Talle terdiri dari delapan (8) dusun dengan jumlah penduduk kurang lebih sebanyak 5.800 jiwa.

Abd Rajab kepala Desa Talle membenarkan dirinya memimpin 8 Dusun sejak tahun 2015 lalu.

"Alhamdulillah sudah masuk masa jabatan periode kedua 2022-2028", kuncinya.

Penulis : Supriadi Buraerah

Prediksi Jitu: Seto Raih Kemenangan Periode Kedua



Sinjai, teropongsulawesi.com
Andi Seto Gadista Asapa merupakan sosok pemimpin bersahaja. Dia resmi memimpin Bumi Panrita Kita, sebutan Daerah Kabupaten Sinjai sejak tahun 2018 ( periode pertama).

Selain, Enerjik, dan gesit menonjolkan sejumlah potensi produk kerja cerdas sejak memimpin pemerintahan di kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan Andi Seto juga patut disebut responsif dan merakyat.

Sejumlah perogram telah terbukti seperti dunia usaha mikro kecil dan menengah UMKM, Pariwisata, Pendidikan, kesehatan, pertanian, Peternakan, dan masih banyak program kerja cerdas lainnya, demikian ungkapan Muhammad Said salah satu warga kabupaten Sinjai.

Said menyebut berdasarkan data hasil survei sejak beberapa bulan terakhir, meliputi sejumlah wilayah kecamatan di kabupaten Sinjai "kepemimpinan ASA, sapaan singkat Andi Seto Gadista Asapa lebih lanjut di periode kedua dominan dinanti warga meluas.

Hasil wawancara survei menjadi acuan "Dinda" imbuh said.

warga masyarakat banyak mengaku kagum dengan kiprah kepemimpinan putra mantan Bupati Sinjai dua periode berturut-turut Andi Rudiyanto Asapa (Alm-red).

Ditanya mengapa dirinya melakukan survei.

Said, menjawab ini adalah bentuk partisipasi selaku warga masyarakat Sinjai sekaligus penggiat dunia pers. Artinya "konstribusi sosial".

"Saya rasa sah-sah saja kalau saya melakukan survei. Dan hasilnya banyak warga berharap Andi Seto dapat melanjutkan periode kedua", tutur Said

Pemilihan Bupati Sinjai periode berikut, said menyebut tahun depan pesta demokrasi tersebut digelar, pasca masa jabatan Andi Seto Gadista Asapa dinyatakan berakhir pada periode 2018-2023.

mudahan, Seto senantiasa "sukses" menyelesaikan periode pertamanya, dan akan melaju di jabatan periode kedua", demikian prediksi berdasarkan survei Versi hasil wawancara Muhammad Said.

Penulis :Pimred sniperjurnalis.com (Supriadi Buraerah).
© Copyright 2019 TEROPONG SULAWESI | All Right Reserved