TNI -->

Jumat, 05 April 2024

Dinda Akhlaquk Karimah : Menyampaikan Ceramahnya Dengan Tema " Birrul Walidain "



Watansoppeng Teropongsulawesi.com,- Dinda Akhlaquk Karimah Siswi kelas 6 SDN 7 Salotungo Kelurahan Lalabata Rilau, Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng

Pada Kamis malam tanggal 4 April 2024, sebuah acara ceramah agama diadakan di Masjid Taqwa SMA 4 Soppeng, yang diselenggarakan oleh siswa kelas 6 dari SDN 7 Salotungo, Dinda Akhlaquk Karimah. Dalam acara tersebut, Dinda memilih judul ceramah "Birrul Walidain" yang mengangkat nilai-nilai penting dalam Islam tentang berbakti kepada orang tua.

Dinda Akhlaquk Karimah, siswi yang penuh semangat dan keberanian, menyampaikan pemahaman yang mendalam tentang betapa pentingnya menjaga hubungan yang baik dengan orang tua dalam kehidupan sehari-hari. Dia dengan penuh kematangan berbicara tentang nilai-nilai kasih sayang, hormat, dan pengorbanan kepada orang tua, sesuai dengan ajaran agama Islam.

Guru Pendidikan Agama Islam di SDN 7 Salotungo, Arisal, S. Pd I, turut memberikan apresiasi terhadap keberhasilan Dinda dalam menyampaikan ceramah tersebut. "Dinda telah menunjukkan komitmen dan pemahaman yang mendalam terhadap ajaran agama. Saya sangat bangga dengan keseriusannya dalam menekuni materi ini," ungkap Arisal.

Acara ceramah yang dihadiri oleh jemaah masjid Taqwa SMA 4 Soppeng tersebut berhasil menginspirasi banyak orang, terutama generasi muda, untuk lebih menghargai dan berbakti kepada orang tua mereka. Semangat dan kesungguhan Dinda dalam menyampaikan pesan-pesan agama diharapkan dapat terus membawa dampak positif dalam kehidupan sehari-hari

Published (16)

Ceramahnya Memukau, Aulia Muthahharah Siswi SDN 7 Salotungo Menyampaikan Pentingnya Menuntut Ilmu



Watansoppeng Teropongsulawesi.com,- Aulia Muthahharah, seorang siswa kelas 6 dari SDN 7 Salotungo, menginspirasi dengan Ceramah di Masjid Nurul Qalam Pakkanrebete/SMP 3 Soppeng.

Watansoppeng, 4 April 2024 ceramah agamanya yang dibawakan Aulia berjudul "Menuntut Ilmu". kehadiran Aulia memikat banyak jemaah yang memadati masjid tersebut.

Dengan kefasihan berbicara dan semangat yang menggebu, Aulia berhasil menyampaikan pemahaman yang mendalam mengenai pentingnya menuntut ilmu dalam agama Islam. Keberanian dan kejelasan dalam penyampaiannya mampu menyentuh hati para hadirin dari berbagai kalangan.

Pengawas Gugus 1 Kabupaten Soppeng, Sudirman.S. Sos, mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi yang ditunjukkan oleh Aulia. "Aulia adalah contoh siswa yang memiliki dedikasi tinggi dalam belajar dan bakat berbicara yang luar biasa. Kami sangat bangga dengan pencapaiannya," ujar Sudirman.S. Sos. Dia juga memberikan apresiasi kepada Guru Pendidikan Agama Islam SDN 7 Salotungo atas bimbingannya terhadap siswa-siswinya hingga mampu tampil berbicara di hadapan umum.

Aulia Muthahharah tidak hanya mendapat dukungan dari sekolah dan pengawas gugus, tetapi juga meraih pujian serta dukungan dari orang tua dan masyarakat sekitar. Harapan besar mereka adalah agar Aulia terus mengembangkan bakatnya dalam bidang agama dan keilmuan.

Ceramah agama yang menginspirasi dari Aulia Muthahharah di Masjid Nurul Qalam Pakkanrebete/SMP 3 Soppeng menjadi motivasi bagi banyak orang, khususnya generasi muda, untuk terus meningkatkan pengetahuan agama dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.

Published (16)

Sabtu, 30 Maret 2024

Upaya Lestarikan Alam dan Lingkungan, Koramil Marioriawa Kodim 1423 Soppeng Gelar Penanaman Pohon di Desa Laringgi


Soppeng, Teropongsulawesi.com, Personil Kodim 1423 Soppeng terus tunjukkan kepeduliannya terhadap lingkungan sekitar, baik karya bakti kebersihan maupun dalam melestarikan alam dengan penanaman pohon. 

Seperti yang di lakukan di. Dusun Bera Desa Laringgi Kecamatan Marioriawa kabupaten Soppeng, Koramil 02/Marioriawa Kodim 1423/Soppeng melaksanakan kegiatan karya bakti penanaman pohon mahoni, Sabtu (30/3/2024). 

Kegiatan penanaman pohon dipimpin oleh Ws. Danramil 02/Marioriawa Serka Jaliluddin dengan mengajak Kepala Dusun Bera dan masyarakat setempat sekitar 20 orang.

Dalam kesempatannya Serka Jaliluddin menyampaikan bahwa kegiatan karya bakti penanaman pohon yang saat ini dilakukan merupakan salah satu program Komando Atas yang merupakan perintah dari Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, melalui Bapak Pangdam XIV/Hasanuddin dan Danrem 141/Toddopuli sebagai bentuk kepedulian TNI terhadap lingkungan sekitar. 

Adapun jenis tanaman yang ditanam yakni pohon mahoni yang berjumlah 55 pohon 

Serka Jaliluddin berharap, melalui kegiatan karya bakti penanaman pohon ini tercipta kemanunggalan TNI dengan Rakyat dalam menjaga dan melestarikan lingkungan.

"Melalui penghijauan dan penanaman pohon Mahoni ini, dapat memberikan manfaat bagi warga masyarakat serta juga untuk keseimbangan dan kelestarian alam, dengan demikian lingkungan akan menjadi sejuk, segar dan asri" terang Serka Jaliluddin. 

Sementara itu, Dandim 1423 Soppeng Letkol Inf Sigit Suhendro Hadi, K.ST, MTr (Han) mengatakan, "Menanam pohon adalah menanam kebaikan yang sekaligus memperbaiki fungsi hutan, ucapnya. 

Lebih lanjut kata Dandim, namun juga sekaligus kita memperbaiki lingkungan hidup yang sehat, karena alam ini merupakan warisan anak cucu sehingga kita harus sebanyak banyaknya menanam dan atau, sesering mungkin menanam,” tandasnya.

(Red) 

Senin, 18 Maret 2024

Kasus Pencemaran Nama Baik Berlanjut, Ismail: Buat Efek Jera


SOPPENG Sulsel Teropongsulawesi.com,- Bhabinkamtibmas Polres Soppeng bersama Babinsa mendatangi desa binaannya yakni Desa Gattaereng Toa, Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Senin (18/3/2024).

Kedatangannya atas perintah atasan dan Kepala Desa Gattareng Toa terkait salah satu warganya yang mendapat masalah soal pencemaran nama baik.

Ismail Sanjaya selaku pelapor dalam keterangannya kepada Teropongsulawesi.com mengatakan bahwa, Brigpol Sudirman sebelumnya mengonfirmasi bahwa dirinya bersama Babinsa akan datang kerumahnya bersama pihak terlapor dari kasus pencemaran nama baik yang sudah dilakukan.


"Pukul 10:15 WITA Brigpol Sudirman bersama Babinsa dan terlapor beserta istrinya mendatangi rumah keluarga, sebab saat itu saya sedang di rumah keluarga yang tidak jauh dari rumah saya juga. 


Brigpol Sudirman menyampaikan maksud dan tujuan kedatangannya bersama terlapor inisial SA (suami-red) dan istrinya inisial MA, yang hendak meminta maaf secara lansung ke saya," ungkap Ismail, Senin malam (18/3/2024).

Katanya, terlapor hadir hanya dua orang dari empat orang yang di laporkan ke Polres Soppeng.

"Yang tidak datang diantaranya SA dan HA yang juga merupakan warga desa Gattareng," sebutnya.

Ismail mengatakan terduga terlapor saat itu meminta maaf. 

"Saya minta maaf dek karena saya mengakui telah berbuat yang tidak baik terhadap kita, sembari istrinya juga mengucapkan hal yang serupa," ucap Ismail menirukan ucapan SA dan MI.

Mendengar pernyataan tersebut, Ismail bertanya kembali ke Saharuddin, 'kesalahan apa yang pernah saya perbuat terhadap anda sehingga anda melakukan hal itu ke saya'

Kemudian SA menjawab "tidak kesalahan yang pernah kita perbuat, disini kami memang yang salah".

Ismail lantas menjelaskan bahwa tuduhan yang mereka layangkan ke pribadinya itu semua tidak benar dan sangat merendahkan dirinya.

Ismail juga menjelaskan bahwa setelah kejadian itu, dia berharap ke empat orang ini datang meminta maaf secara lansung akan tetapi yang datang hanya seorang saja.

"Selama 3 hari saya mendiamkan kasus ini untuk tidak lansung melapor ke APH dengan harapan itikad baik dari ke empat orang tersebut, akan tetapi pada hari ke empat setelah kejadian itu beredar lagi ungkapan yang merendahkan saya yang berbunyi "cuman menggertak saja itu tidak mungkin melapor", lalu di tempat yang berbeda ada juga ungkapan yang mengatakan "dimana juga mau melapor itu tidak ada anggotanya di Soppeng kota," ungkap Ismail.

Setelah mendengar penjelasan Ismail, SA bersama istrinya MA yang duduk didepannya hanya bisa terdiam dan membisu tanpa bisa mengeluarkan satu alasan yang bisa diterima.

Setelah itu, Brigpol Sudirman menyambung memberikan nasehat ke warga binaannya ini untuk tidak berbuat demikian sebab itu sudah melanggar hukum.

Pada kesempatan tersebut, Brigpol Sudirman yang didampingi Babinsa menanyakan ke Ismail apakah mau berdamai atau bagaimana.

"Saya tetap pada pendirian dimana kasus ini berlanjut sampai selesai dengan harapan dengan adanya peristiwa akan memberikan efek jerah ke pelaku dan menjadi pembelajaran bagi masyarakat yang lain untuk tidak semena-mena terhadap orang lain," jelasnya.

Mendengar pernyataan Ismail, Brigpol Sudirman lansung menyampaikan ke SA bahwa "sabar pak, itulah resiko yang harus diterima dan harus dijalani".

Kamis, 22 Februari 2024

Peringati Hari Peduli Sampah Nasional Ta 2024, Jajaran Kodim 1423/Soppeng Laksanakan Karya Bakti


Soppeng Sulsel Teropongsulawesi.com,- Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional Tahun 2024, Jajaran Kodim 1423/Soppeng melaksanakan kegiatan Karya Bakti bertempat di Sungai Lapajung Kelurahan Lapajung Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng. Jumat (23/02/2024)

Kegiatan yang bertemakan "Atasi Sampah Plastik Dengan Cara Produktif" dipimpin langsung oleh Kepala Staf Kodim (Kasdim) 1423/Soppeng Mayor Inf Drs. Baso Ratulangi, M.M yang dihadiri oleh Pasiter Kodim 1423/Soppeng Kapten Inf Nasaruddin, Pasi Ops Kodim 1423/Soppeng Lettu Inf Faisal, Danunit Kodim 1423/Soppeng Letda Inf Endang Permana, Ws. Danramil 05 Warioriwawo Serma Laenre, Kabid Bina Marga PUPR Soppeng Alimuddin Alwi, 1 SST Personil Kodim 1423/Soppeng, 25 orang pegawai PUPR Kab. Soppeng dan KKN magang Universitas Lamappapoleonro Kab. Soppeng Sastra Jaya.

Dalam kesempatannya, Mayor Inf Drs. Baso Ratulangi, M.M mengatakan bahwa kegiatan karya bakti ini dalam rangka peringatan hari peduli sampah nasional tahun 2024 dan juga merupakan salah satu program dan perintah bapak Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) melalui Panglima Kodam (Pangdam) XIV/HSN Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun, S. Ip sebagai bentuk kepedulian dan kecintaan kepada lingkungan serta menjaga kelestarian. Ujarnya

Adapun sasaran pada kegiatan karya bakti ini diantaranya Pembersihan disekitar sungai lapajung sepanjang 300 meter dan Pembersihan berupa pengambilan sampah-sampah plastik di sungai Lapajung.

Mayor Inf Drs. Baso Ratulangi, M.M menambahkan, tujuan dilaksanakan kegiatan ini guna meminimalisir dampak banjir serta mencegah timbulnya bibit penyakit terutama Demam Berdarah Dengue (DBD) diakibatkan penumpukan sampah di daerah aliran sungai saat memasuki musim penghujan.

Ia mengharapkan dengan adanya kegiatan ini, hubungan silaturahmi antara TNI khususnya Kodim 1423/Soppeng dengan Pemerintah setempat makin erat dan  semakin kokohnya Kemanunggalan TNI dengan Rakyat. Tutup Kasdim 1423/Soppeng

Sabtu, 17 Februari 2024

Personil Koramil 1423-02/Marioriawa Kompak Bersama Warga Gelar Karya Bakti Pembersihan Sampah Cegah Banjir dan Penyakit DBD


Soppeng, Teropongsulawesi.com, Personil Koramil 1423-02/Marioriawa Kodim 1423/Soppeng Korem 141/Toddopuli Kodam XIV/Hasanuddin bersama dengan masyarakat melaksanakan kegiatan Karya Bakti dengan melakukan pembersihan selokan di seputaran Pasar sentral Batu-Batu Kelurahan Manorang Salo Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng. Minggu (18/02/2024)

Nampak antusiasme masyarakat dalam kegiatan Karya Bakti yang memfokuskan pada sasaran Pembersihan selokan disekitaran pasar sentral Batu-Batu.

Kokompakan warga dan jajaran TNI AD terlihat sepanjag 150 meter dengan melibatkan stakeholder pemerintah  kelurahan Manorangsalo beserta staf, Babhinkamtibmas dari kepolisian sektor Marioriawa.

Mewakili Dandim 1423/Soppeng, Letkol Inf Sigit Suhendro Hadi Kusmawan, S.T., M. Tr (Han), Ws. Danramil 02/Marioriawa Serka Jaliluddin dalam kesempatan itu mengatakan bahwa, kegiatan Karya Bakti ini merupakan perintah bapak Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) melalui Panglima Kodam (Pangdam) XIV/HSN Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun, S. Ip sebagai bentuk kepedulian dan kecintaan kepada lingkungan yang bersih utamanya disekitar tempat tinggal maupun sekitar lingkungan perekonomian masyarakat.

Yang tidak kalah pentingnya kata ws Koramil Marioriawa bahwa kegiatan ini dilaksanakan juga agar pada saat curah hujan tinggi tidak berakibat adanya penyumbatan pada selokan air.

Karena menurutnya, jika terjadi penyumbatan pada saluran air hal itu dapat mengakibatkan banjir, tandasnya.

Selain itu, lanjut Serka Jaliluddin, "penyebab timbulnya penyakit yang disebabkan oleh sampah dan atau adanya genangan air akibat sampah yang bertumpuk juga menjadi sasaran dalam kegiatan ini.

"Baik sampah organik maupun non organik untuk mengantisipasi munculnya jentik jentik nyamuk pada genangan air yang dapat menimbulkan wabah penyakit seperti Demam Berdarah Dengue (DBD). Ujarnya.

Dikatakannya, "Semoga dengan adanya kegiatan Karya Bakti ini, lingkungan kita menjadi bersih khususnya sekitar pasar sentral Batu - batu, karena diketahui pasar adalah sebagai tempat berkumpulnya orang banyak antara pedangan dan pembeli dalam melakukan transaksi ekonomi warga masyarakat.

"Semoga kita semua diberi kesehatan dan terhindar dari semua musibah dan penyakit, pungkas Serka Jaliluddin.

(Red)

© Copyright 2019 TEROPONG SULAWESI | All Right Reserved