Kopi Hope ini terbentuk dari inisiatif dari film filosofi kopi ,gagasan Zulkifli B salah seorang mahasiswa Unhas putra daerah Soppeng.
Pemilik Kedai Zulkifli saat ditemui mengatakan, ingin memanfaatkan Lapangan Gasis pada malam hari yang biasanya gelap, dengan adanya Kedai Kopi Hope membuat Kota Soppeng lebih semarak.
Dengan adanya kedai kopi ini di harapkan dapat menambah daya tarik masyarakat untuk berkunjung di Kabupaten Soppeng ini sambung As'ad sebagai kerabat pemilik Kedai Kopi tersebut.
Kami buka mulai pukul 17.00 sampai 24.00 Wita dengan harga yang terjangkau dan suasana santai, sambil menikmati keindahan Kota Kalong di malam hari, jelas Zulkifli.
Adapun tujuannya kata Zulkifli adalah untuk memberikan wadah silaturahmi antar pemuda dan masyarakat.
Lanjut Zulkifli, Saya berharap bagi warga Soppeng silahkan nikmati Kopi Hope di kedai kopi di Pelataran Gedung Pertemuan Gasis, Out Door.
Mari ke Soppeng, Anda yang pecinta kopi, silahkan nikmati kopi Hope kami dari kopi asli lokal Soppeng, tandasnya.
Sementara itu salah satu pengunjung, Indra yang ditemui wartawati IWO mengungkapkan bahwa semoga Kedai ini kedepannya lebih berkembang dan anak anak muda dapat memanfaatkan menjadi tempat nongkrong dan berbagi pengalaman serta bisa menambah penghasilan bagi yang punya Kedai bersama dengan senyum manisnya, ujar Indra.
Adapun yang hadir pada malam pembukaan yaitu kerabat dekat dari pemilik Kedai Kopi,mahasiswa putra putri daerah Soppeng dari berbagai perguruan tinggi dan masyarakat sekitar.(W@Wa)
FOLLOW THE TEROPONG SULAWESI AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow TEROPONG SULAWESI on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram