Daerah -->

Kamis, 11 September 2025

Bupati Soppeng Dukung Kebijakan Nasional Terkait Penguatan Ekonomi Daerah dan Stabilitas Keamanan


Makassar, Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, SE menghadiri pengarahan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Tito Karnavian, kepada pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan yang berlangsung di Aula Asta Cita, Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Kamis (11/9/2025).

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, Wakil Gubernur Fatmawati Rusdi, Sekda Provinsi Sulsel Jufri Rahman, Ketua DPRD Sulsel Andi Rachmatika Dewi, Kapolda Sulsel Irjen Pol Rusdi Hartono, Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Windiyatno, serta para bupati/wali kota se-Sulsel bersama jajaran Forkopimda.

Dalam kesempatan tersebut, Mendagri Tito Karnavian menekankan pentingnya penguatan sektor ekonomi daerah, stabilitas keamanan, serta kebijakan yang berpihak kepada rakyat. 

Ia juga mendorong pemerintah daerah untuk membuka ruang tumbuh bagi sektor swasta dan UMKM.

Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, SE, menyambut baik arahan Mendagri tersebut. 

Menurutnya, pesan yang disampaikan Mendagri sejalan dengan upaya Pemerintah Kabupaten Soppeng dalam menjaga stabilitas daerah serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, khususnya pemberdayaan UMKM dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Kami di Soppeng tentu siap menindaklanjuti arahan Bapak Menteri Dalam Negeri. 

Hal ini menjadi dorongan kuat bagi kami untuk terus memperkuat sinergi dengan pemerintah provinsi maupun pusat, terutama dalam mendukung program pembangunan yang pro rakyat,” ujar Suwardi Haseng. 

Selain itu, acara ini juga menjadi ajang peneguhan komitmen bersama pemerintah daerah se-Sulsel dalam perluasan layanan program strategis provinsi, termasuk sektor transportasi dan pelayanan publik.

Kehadiran Bupati Soppeng dalam forum strategis ini sekaligus mempertegas komitmen Pemkab Soppeng dalam mendukung kebijakan nasional dan provinsi, serta memastikan program pembangunan yang dijalankan tetap berorientasi pada kepentingan masyarakat.

(SLV) 

Rabu, 10 September 2025

Wakil Ketua PJI Sulsel Soroti Dugaan Nepotisme dalam Seleksi BUMD Makassar


Makassar, Teropongsulawesi.com, Proses seleksi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kota Makassar kembali menuai sorotan publik. Wakil Ketua Persatuan Jurnalis Indonesia (PJI) Sulawesi Selatan, Rizal Rahman, menilai adanya dugaan kuat pelanggaran aturan dalam pengisian jabatan direksi dan dewan pengawas yang baru saja diumumkan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar.

Menurut Rizal, indikasi pelanggaran terlihat jelas dengan munculnya nama-nama yang masih memiliki hubungan keluarga dalam jajaran Direksi Perumda Parkir Makassar.

Hal tersebut dinilai bertentangan dengan regulasi yang mengatur tata kelola BUMD.

“Ini tindakan cacat administrasi. Ketua panitia seleksi harus bertanggung jawab, dan Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin harus mengambil sikap tegas dengan membatalkan hasil lelang jabatan BUMD Kota Makassar,” tegas Rizal, Kamis (11/9/2025).

Rizal mengutip Pasal 30 Peraturan Pemerintah (PP) No. 54 Tahun 2017 tentang BUMD yang menegaskan:
“Anggota Direksi dan Dewan Pengawas/Dewan Komisaris dilarang memiliki hubungan keluarga sampai derajat ketiga atau semenda dengan sesama anggota Direksi atau Dewan Pengawas/Dewan Komisaris dalam satu BUMD.”

Selain itu, Pasal 57 PP No. 54/2017 juga menekankan larangan serupa demi menjaga profesionalitas, transparansi, dan akuntabilitas pengelolaan BUMD.

Aturan ini sejalan dengan UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang menekankan BUMD harus dikelola secara bebas dari intervensi kepentingan pribadi maupun keluarga.

Dalam seleksi kali ini, Rizal menyoroti keberadaan Adi Rasyid Ali dan Christopher Aviary yang sama-sama lolos sebagai Direksi Perumda Parkir Makassar. Keduanya diketahui memiliki hubungan keluarga (om dan ponakan).

Christopher Aviary: sebelumnya menjabat sebagai Direksi Perumda Parkir periode lalu.

Adi Rasyid Ali: Plt Direksi Perumda Parkir, ditunjuk langsung oleh Wali Kota Makassar beberapa bulan terakhir.

Kondisi ini menimbulkan pertanyaan besar mengenai komitmen Pemkot Makassar dalam menegakkan aturan terkait pengelolaan BUMD.

Berdasarkan pengumuman resmi melalui Surat Nomor: 005/049/PANSEL/IX/2025, sebanyak 33 orang dinyatakan lulus Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) untuk mengisi jabatan direksi dan dewan pengawas di lima BUMD Kota Makassar.

Masing-masing BUMD mendapatkan formasi empat direksi dan empat dewan pengawas.

Perumda Air Minum: Afdalyana Rachman, Andi Januar Jaury Dharwis, Dr. Hamzah Ahmad, dan Salahuddin Kasim.

Perumda Parkir Makassar: Adi Rasyid Ali, Andi Ryan Adriyanto, Christopher Aviary, dan Syafri Hafid.

Isu ini menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat Kota Makassar. Banyak warga menilai seleksi BUMD kali ini sarat dengan praktik nepotisme dan berpotensi merusak kepercayaan publik terhadap integritas pemerintah kota.

“Seharusnya BUMD menjadi institusi yang dikelola profesional, bukan sarana untuk mengakomodir keluarga atau orang dekat,” ungkap sejumlah warga dalam diskusi publik di media sosial.

Rizal Rahman meminta Ketua Tim Seleksi BUMD Makassar, Prof. Aswanto, mantan Hakim Mahkamah Konstitusi sekaligus Guru Besar Fakultas Hukum Unhas, untuk bersikap tegas. Menurutnya, integritas panitia seleksi dipertaruhkan dalam kasus ini.

“Publik butuh kepastian bahwa proses seleksi benar-benar sesuai aturan, bukan sekadar formalitas,” pungkasnya.

Kasus dugaan nepotisme ini menjadi pengingat penting bahwa pengelolaan BUMD bukan hanya soal profesionalisme, tetapi juga menyangkut kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah.

Jika aturan dilanggar, bukan hanya kredibilitas pejabat yang dipertaruhkan, melainkan juga kepercayaan publik pada tata kelola pemerintahan yang bersih.

(Tim/*)

Minggu, 07 September 2025

Bupati Soppeng Hadiri Maulid Nabi 1447 H Bersama Kerukunan Keluarga Soppeng di Palu



Palu, Teropongsulawesi.com, Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, SE, menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H/2025 M yang diselenggarakan oleh Kerukunan Keluarga Soppeng (KKS) Provinsi Sulawesi Tengah bekerja sama dengan Majelis Taklim KKS, Ahad (7/9/2025). 

Acara ini berlangsung di Masjid Transmigrasi, Jalan Kartini, Kota Palu, dan dihadiri ratusan warga asal Soppeng yang merantau di Sulawesi Tengah.

Kegiatan Maulid ini tidak hanya menjadi momen memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW, tetapi juga menjadi ajang mempererat silaturahmi dan memperkuat rasa persaudaraan di antara warga Soppeng yang berada di tanah perantauan.

Suasana acara terasa penuh keakraban. Nuansa Soppeng seakan hadir di Palu, dengan lantunan shalawat, ceramah agama, dan ramah tamah yang digelar usai acara inti.

Ketua DPW KKS Sulawesi Tengah, Apt. H. Burhan H. Tahir, MM, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kehadiran langsung Bupati Soppeng di tengah masyarakat perantauan.

“Kami sangat bersyukur Bapak Bupati bisa hadir di tengah-tengah kami. KKS Sulawesi Tengah akan terus menjaga kebersamaan dan kekompakan, meski hidup dalam perantauan. Kami tetap berharap bimbingan dan perhatian dari Bapak Bupati,” ungkapnya.

Dalam sambutannya, Bupati Soppeng H. Suwardi Haseng, SE menyampaikan rasa bahagia dapat bersilaturahmi dengan masyarakat Soppeng yang ada di Palu.

“Alhamdulillah, saya bisa berada di tengah saudara-saudara saya di Sulawesi Tengah dalam bingkai Kerukunan Keluarga Soppeng. Mari kita terus menjaga kebersamaan dan kekompakan, di manapun kita berada,” tutur Bupati.

Selain itu, Bupati juga memaparkan beberapa program nyata yang telah dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten Soppeng, antara lain:

Program pakaian seragam gratis untuk anak sekolah.

Program listrik masuk sawah untuk mendukung pertanian.

Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan, termasuk di wilayah Leworeng dan Salokaraja.

Bupati berharap warga Soppeng di perantauan tetap mendukung pembangunan daerah dan menjaga nama baik Kabupaten Soppeng di mana pun berada.

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini menjadi bukti bahwa Kerukunan Keluarga Soppeng di Sulawesi Tengah terus berperan aktif menjaga ukhuwah islamiyah dan nilai-nilai kebersamaan. Selain sebagai ajang ibadah, kegiatan ini juga memperkuat ikatan emosional antara warga perantauan dan kampung halaman.

Acara ditutup dengan pembacaan doa bersama, ramah tamah, serta foto bersama Bupati Soppeng dengan pengurus dan anggota KKS Sulawesi Tengah.

(SLV)

Selasa, 02 September 2025

Bupati Suwardi Haseng Ajak Masyarakat dan ASN Soppeng Tunjukkan Kepedulian, Kirim Bantuan ke Lutim


Soppeng, - Masyarakat dan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Soppeng menunjukkan kepedulian yang mendalam terhadap korban bencana kebakaran di Malili, Luwu Timur. 

Dipimpin oleh Bupati H. Suwardi Haseng. SE, mereka menyalurkan berbagai bantuan kemanusiaan pada hari Selasa, 2 September 2025.

Pelepasan rombongan bantuan ditandai dengan pengibaran bendera start oleh Bupati Soppeng.

Dalam sambutannya, Bupati H. Suwardi Haseng menegaskan bahwa aksi ini adalah wujud nyata dari solidaritas dan empati masyarakat serta ASN Soppeng kepada sesama yang sedang mengalami musibah.

Bantuan yang disalurkan tidak sedikit. Selain 4 ton beras yang merupakan hasil pengumpulan dana dari masyarakat dan ASN, berbagai kebutuhan pokok lainnya juga turut didistribusikan. 

Bantuan tersebut meliputi air mineral, telur, mi instan, ikan kaleng, minyak goreng, popok bayi, susu formula, teh, gula pasir, dan tepung terigu.

Bupati Soppeng berharap bantuan ini dapat meringankan beban para korban. 

"Semoga penggalangan bantuan kemanusiaan ini semakin memperkuat kebersamaan dan solidaritas kita semua, serta memberikan manfaat dan meringankan beban bagi saudara-saudara kita yang sedang diuji dengan musibah," ungkapnya.

"Pemerintah Kabupaten Soppeng juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terus memupuk rasa kepedulian sosial, agar setiap musibah dapat dihadapi dengan semangat gotong royong dan kebersamaan".

(Red) 

Gerakan Sanitasi Aman, Bupati Suwardi Haseng Serahkan Bantuan Tangki Septik


Soppeng, Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, S.E., secara langsung menyerahkan bantuan tangki septik skala individual di Aula Kantor Camat Marioriwawo pada Selasa, 2 September 2025.

Bantuan ini merupakan bagian dari Program Dana Alokasi Khusus (DAK) Sanitasi Tahun Anggaran 2025, yang bertujuan meningkatkan akses sanitasi dan kualitas hidup masyarakat di Kabupaten Soppeng.

Dalam acara tersebut, Bupati Suwardi Haseng menyerahkan bantuan secara simbolis kepada enam perwakilan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) dari lima desa dan satu kelurahan di Kecamatan Marioriwawo. 

Ia menjelaskan bahwa program ini adalah wujud nyata pemerintah pusat dalam menyediakan fasilitas sanitasi yang layak dan aman.

"Proses ini memastikan ketersediaan fasilitas sanitasi yang berkelanjutan melalui partisipasi masyarakat," ujar Bupati. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada H. Syaharuddin M. Adam, Anggota DPRD Soppeng fraksi Golkar, yang telah memperjuangkan terealisasinya program ini untuk warga di daerah pemilihannya.

Menurut Kepala Dinas PUPR Kabupaten Soppeng, program DAK Sanitasi ini menjangkau tiga kecamatan: Marioriwawo, Liliriaja, dan Donri-Donri. 

Di Kecamatan Marioriwawo, bantuan diberikan kepada 25 penerima di enam lokasi, yaitu Kelurahan Tettikenrarae, Desa Barae, Desa Goarie, Desa Watu Toa, Desa Mariorilau, dan Desa Gattareng Toa. Setiap penerima memperoleh dana Rp15.000.000, dengan total bantuan per desa/kelurahan mencapai Rp375.000.000.

Selain itu, bantuan serupa juga disalurkan untuk Desa Appanang dan Galung di Kecamatan Liliriaja, serta Desa Labokong di Kecamatan Donri-Donri. 

Acara ini turut dihadiri oleh Camat Marioriwawo, perwakilan Dinas PUPR, kepala desa, dan para penerima bantuan.

(Red) 

Jumat, 29 Agustus 2025

Aqillah Almeera Ramdhani, Bocah Soppeng yang Bersinar di Lomba Puisi Kemerdekaan

 


Soppeng, Teropongsulawesi.com, Dengan suara lantang dan penuh penghayatan, Aqillah Almeera Ramdhani, siswi kelas IV.A SD Negeri 7 Salotungo, berhasil meraih Juara II dalam Lomba Puisi bertema “Bercerita dari Villa Yuliana, Jejak Kemerdekaan” yang diselenggarakan oleh Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah XIX Kementerian Kebudayaan. 

Kompetisi ini berlangsung di Villa Yuliana, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan, pada Jumat (29/8/2025) dan diikuti oleh sejumlah peserta dari berbagai sekolah.

Aqillah tampil sederhana namun memukau. Dengan penghayatan mendalam, ia berhasil menyentuh hati juri dan para penonton.

Prestasi ini merupakan hasil kerja keras dan latihan intensif bersama guru pembimbing Sidratul Muntaha, S.Pd dan Atri, S.Pd, serta dukungan penuh dari guru kelasnya, Hasnawati, S.Pd.

“Prestasi Aqillah adalah buah dari kerja keras, doa orang tua, dan dukungan sekolah. Yang terpenting bukan hanya piala, tetapi pengalaman berharga yang akan menjadi bagian perjalanan hidupnya,” ujar salah satu guru pembimbing.

Orang tua Aqillah, Ardiyaman dan Evi Serianty Zaynuddin, juga menyampaikan rasa syukur serta terima kasih kepada pihak sekolah dan penyelenggara lomba.

Mereka berharap pengalaman ini dapat menjadi motivasi bagi Aqillah dan anak-anak Soppeng lainnya untuk terus berkarya dan mencintai budaya bangsa.

Keberhasilan Aqillah menjadi bukti nyata bahwa semangat literasi dan kecintaan terhadap kebudayaan dapat tumbuh sejak usia dini.

Dari panggung sederhana di Villa Yuliana, Aqillah membuktikan bahwa keberanian dan kerja keras mampu melahirkan prestasi yang menginspirasi.

SD Negeri 7 Salotungo berkomitmen mengembangkan potensi siswa melalui pendidikan berkualitas dan pembinaan karakter.

Sekolah ini juga aktif mendukung kegiatan seni dan budaya sebagai bagian dari pendidikan holistik.

(Selviana)

© Copyright 2019 TEROPONG SULAWESI | All Right Reserved