Soppeng (Sulsel), Teropongsulawesi.com, -Pemerintah Desa Gattareng telah melaksanakan Pelatihan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) yang diseleggarakan oleh panitia pelaksana selama 2 hari mulai tanggal 29-30 Maret 2021.
Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kantor Desa Gattareng yang dihadiri oleh Kepala Dinas PMD Kab. Soppeng (yang mewakili) , camat Marioriwawo, TA P3MD Kab. Soppeng, Kepala Desa Gattareng, P3MD Kecamatan, Pendamping Desa dan Peserta TPK.
Kepala Desa Gattareng Rappe dalam mengawali pelatihan tersebut menyampaikan bahwa" Tujuan dari Pelaitihan ini yakni guna meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap supaya dalam pengerjaan baik administrasi maupun dilapangan bisa terlaksana dengan baik.
Pelatihan ini juga dilakukan sebagai transparansi kepala para pelaksana kegiatan tentang tekhni pengelolaan anggaran fisik mulai pengusulan hingga pencairan, ujar Kades Gattareng.
Sementara itu dalam kegiatan tersebut Hamka dalam pemaparannya berharap kepada para pelaksana kegiatan tingkat desa khususnya program fisik yang bersumber dari Dana Desa maupun ALokasi Dana Desa (ADD) betul-betul dilaksanakan dengan baik dan atau sebagaiman mestinya sesuai dengan petunjuk yang ada, imbuhnya.
Kata Dia, "Yang terpenting adalah dalam pelaksanaannya hendakya diperioritaskan tenaga lokal desa baik tukang maupun buruh sehingga hal itu juga sebagai salah satu upaya pemulihan ekonomi masyarakat ditengah pandemi, ujarnta.
Lebih lanjut Hamka menyampaikan bahwa para TPK masing-masing dusun kiranya dapat memperhatikan Rencana Anggaran Biaya (RAB) setiap kegiatan di tingkat dusun dan dilaksanakan sesuai peruntukannya.
Selain itu kata Dia, "Kepada Kepala Desa kiranya dalam setiap program khususnya fisik di wilayahnya hendaknya dimusyawarahkan mulai tingkat Dusun atau Musdus hingga tingkat Desa yang kemudian di peringkat sesuai skala perioritas, imbuhnya.
Hamka juga menyampaikan, " Saya berharap para pelaksana kegiatan khususnya Program fisik agar betul-betul mengutamakan kualitas pekerjaan bukan semata-mata hanya sampai pada pemikiran program itu selesai, yang terpenting lagi asas manfaat dari pada kegiatan itu dapat dinikmati masyarakat, tandasnya.
Terakhir Hamka menyampaikan khususnya terkait pengadministrasian laporan pertanggungjawaban kegiatan agar dilaksanakan dengan baik sesuai petunjuk tekhnisnya untuk menghindari temuan-temuan dalam soal administrasi, jangan fisiknya bagus namun administrasi kurang bagus, pungkasnya. (Red/Ismail).
FOLLOW THE TEROPONG SULAWESI AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow TEROPONG SULAWESI on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram