Pemerintahan -->

Kamis, 23 Oktober 2025

Pemkab Soppeng dan BBPOM Makassar Kolaborasi Demi Keamanan Pangan


Soppeng,  Teropongsulawesi.com, Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, menerima kunjungan Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Makassar, Yosep Dwi Irwan Prakasa Setiawan, di ruang kerja Bupati Soppeng, Rabu (22/10/2025).

Kunjungan ini bertujuan mempererat kerja sama antara BBPOM dan Pemerintah Kabupaten Soppeng dalam pengawasan obat dan makanan serta mendukung pelaksanaan program strategis Gerakan Masyarakat Sadar Pangan Aman (MBG) di wilayah setempat.

Dalam pertemuan tersebut, Bupati Soppeng menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kunjungan dan masukan yang diberikan oleh pihak BBPOM.

Ia menilai kolaborasi ini sangat penting untuk meningkatkan efektivitas pengawasan pangan dan perlindungan konsumen di daerah.

“Dengan adanya kunjungan BBPOM hari ini, banyak hal yang sebelumnya belum kami ketahui menjadi lebih jelas. Kami memperoleh banyak pencerahan dan masukan yang sangat bermanfaat,” ujar Bupati Suwardi Haseng.

“Atas nama pemerintah daerah, kami juga mengharapkan BBPOM dapat bergabung dalam Satgas pengawasan di program MBG yang ada di Kabupaten Soppeng.

"Kami akan terus mengawal pelaksanaannya sesuai dengan SOP yang berlaku,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala BBPOM Makassar, Yosep Dwi Irwan Prakasa Setiawan, menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari Bupati Soppeng dan jajarannya.

Ia menegaskan pentingnya sinergi antara lembaga pengawasan dan pemerintah daerah dalam memastikan keamanan pangan yang beredar di masyarakat.

“Kami berterima kasih atas sambutan yang luar biasa dari Bupati Soppeng. Audiensi ini sangat penting karena pengawasan obat dan makanan berkaitan langsung dengan aspek kesehatan masyarakat,” jelas Yosep.

“Diperlukan kolaborasi yang kuat untuk mewujudkan pangan yang aman, bermutu, dan bermanfaat.

"Kami juga mengapresiasi komitmen Pemerintah Kabupaten Soppeng dalam mendukung program strategis MBG, pemberdayaan UMKM, serta pengawasan keamanan pangan di daerah,” lanjutnya.

Pertemuan tersebut menjadi momentum penting dalam memperkuat koordinasi antara BBPOM dan Pemerintah Kabupaten Soppeng.

Melalui kerja sama ini, diharapkan pengawasan pangan di daerah semakin optimal, masyarakat semakin sadar terhadap pentingnya konsumsi pangan yang aman dan bermutu, serta pelaku usaha lokal dapat lebih memahami standar keamanan produk yang dipasarkan.

Pemerintah Kabupaten Soppeng dan BBPOM Makassar berkomitmen untuk terus bersinergi dalam upaya menjaga kesehatan masyarakat, mendorong kemandirian pelaku UMKM di sektor pangan, serta memastikan produk yang beredar memenuhi ketentuan yang berlaku.

(Red)

Rabu, 08 Oktober 2025

Pemkab dan Polres Soppeng Gelar Penanaman Jagung Serentak Dukung Ketahanan Pangan Nasional


Soppeng, Teropongsulawesi.com, Dalam rangka mendukung program pemerintah menuju swasembada pangan nasional tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Soppeng bersama Kepolisian Resor (Polres) Soppeng menggelar kegiatan Penanaman Jagung Serentak Kuartal IV yang dilaksanakan secara nasional pada Rabu (8/10/2025).

Kegiatan tersebut dipusatkan di halaman Polsek Lilirilau, Kabupaten Soppeng, dan terhubung secara nasional melalui Zoom Meeting Penanaman Jagung Serentak Kuartal IV yang berlangsung mulai pukul 10.30 hingga 12.00 WITA.

Pelaksanaan penanaman jagung ini merupakan tindak lanjut dari Surat Kapolri Nomor ST/2276/X/KEP/2025 tertanggal 3 Oktober 2025 tentang pelaksanaan tanam jagung serentak kuartal IV. Program ini juga menjadi bagian dari Rencana Kerja Polres Soppeng Tahun Anggaran 2025, yang selaras dengan upaya pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.

Bupati Soppeng H. Suwardi Haseng, SE yang hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap langkah Polres Soppeng dalam mendukung program swasembada pangan nasional.

“Kegiatan ini menunjukkan sinergitas yang kuat antara pemerintah daerah, TNI, Polri, dan masyarakat dalam memperkuat kemandirian pangan. Melalui gerakan tanam jagung serentak ini, kita berharap produksi pertanian di Soppeng semakin meningkat dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar Bupati Suwardi Haseng.

Sementara itu, Kapolres Soppeng AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K. menegaskan bahwa Polri berkomitmen untuk berperan aktif dalam mendampingi serta mengawal pelaksanaan program tersebut agar berjalan optimal dan tepat sasaran.

“Polri siap berperan aktif dalam mendampingi serta mengawasi pelaksanaan program tanam jagung ini agar berjalan optimal dan tepat sasaran. Ini adalah wujud komitmen kami untuk mendukung swasembada pangan nasional,” jelas AKBP Aditya Pradana.

Menurut Kapolres, kegiatan ini tidak hanya berfokus pada peningkatan hasil pertanian, tetapi juga memperkuat kerja sama lintas sektor antara aparat keamanan, pemerintah daerah, dan masyarakat. Melalui sinergi tersebut, diharapkan Kabupaten Soppeng dapat menjadi salah satu daerah yang berkontribusi signifikan dalam mewujudkan ketahanan dan kemandirian pangan nasional.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain para Asisten Setda Soppeng, Pimpinan Cabang Bulog, jajaran pejabat Polres Soppeng, Koordinator Penyuluh Pertanian, serta para Lurah dan Kepala Desa se-Kecamatan Lilirilau. Personel Polsek Lilirilau juga turut ambil bagian dalam kegiatan tersebut.

Kegiatan penanaman jagung serentak ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah dan aparat keamanan. Selain sebagai wujud dukungan terhadap kebijakan nasional, kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani lokal serta mendorong Kabupaten Soppeng menjadi salah satu lumbung pangan andalan di Sulawesi Selatan.

(Red)

Selasa, 07 Oktober 2025

Wabup Soppeng Dukung Penguatan Tata Kelola Pemerintahan Bersih Melalui IEPK 2025


Makassar, Teropongsulawesi.com, Mewakili Bupati Soppeng, Wakil Bupati Soppeng Ir. Selle KS Dalle menghadiri kegiatan Sosialisasi Indeks Efektivitas Pengendalian Korupsi (IEPK) dan Penandatanganan Komitmen Pelaksanaan Rencana Aksi Kolaboratif Peningkatan Efektivitas Pengendalian Korupsi Tahun 2025, yang digelar oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan di Kantor BPKP Sulsel, Makassar, Selasa (7/10/2025).

Kegiatan tersebut diikuti oleh tujuh kabupaten/kota di Sulawesi Selatan, yakni Makassar, Pangkep, Pare-Pare, Sidrap, Soppeng, Luwu Timur, dan Bulukumba.

Sosialisasi ini bertujuan memperkuat komitmen bersama antara BPKP dan pemerintah daerah dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan berintegritas melalui penguatan sistem pengendalian korupsi di tingkat daerah.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Soppeng Ir. Selle KS Dalle menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Soppeng mendukung penuh langkah BPKP dalam memperkuat sistem pengawasan dan akuntabilitas di daerah.

“Upaya pencegahan korupsi harus dilakukan secara kolaboratif dan berkesinambungan. Pemerintah Kabupaten Soppeng berkomitmen untuk terus memperkuat tata kelola pemerintahan yang bersih dan berorientasi pada pelayanan publik yang berkualitas,” ujarnya.

Selle menambahkan bahwa penguatan Indeks Efektivitas Pengendalian Korupsi (IEPK) menjadi instrumen penting dalam menilai sejauh mana tata kelola pemerintahan daerah berjalan sesuai prinsip transparansi dan akuntabilitas.

“Melalui IEPK, pemerintah daerah dapat mengukur efektivitas upaya pencegahan korupsi dan memastikan seluruh proses pemerintahan dilakukan dengan prinsip integritas,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala BPKP Sulawesi Selatan Rasono menekankan pentingnya sinergi antara BPKP dan pemerintah daerah untuk memperkuat efektivitas pengendalian korupsi di seluruh wilayah.

“Sinergi ini penting untuk memastikan pengendalian korupsi di daerah dapat berjalan efektif dan berkelanjutan.

"Kami berharap seluruh daerah dapat menjaga konsistensi dalam membangun sistem pemerintahan yang bebas dari praktik korupsi,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, pemerintah daerah di Sulawesi Selatan menegaskan komitmennya untuk meningkatkan efektivitas pengendalian korupsi, memperkuat tata kelola pemerintahan, serta menumbuhkan budaya kerja yang profesional, transparan, dan berintegritas.

Acara diakhiri dengan penandatanganan komitmen bersama antara BPKP Sulsel dan perwakilan pemerintah daerah peserta, termasuk Pemerintah Kabupaten Soppeng, sebagai bentuk tekad bersama dalam memperkuat akuntabilitas publik dan membangun pemerintahan daerah yang bebas dari korupsi.

(Red)

Kontingen Praporprov Futsal, Awali Perjalanan dengan Doa dan Kepedulian Sosial Dilepas oleh Sekda Andi Surahman

 


Soppeng, Teropongsulawesi.com, Suasana penuh semangat dan haru menyelimuti halaman Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Soppeng, Selasa (7/10/2025), ketika Sekretaris Daerah (Sekda) Drs. Andi Muhammad Surahman, M.Si., secara resmi melepas keberangkatan Tim Futsal Praporprov Kabupaten Soppeng menuju ajang Pra Pekan Olahraga Provinsi (Praporprov) Sulawesi Selatan di Makassar.

Pelepasan tersebut dilakukan atas nama Bupati Soppeng, sebagai bentuk dukungan nyata pemerintah daerah terhadap perjuangan para atlet muda yang akan membawa nama baik daerah di kancah olahraga provinsi.

Turut hadir dalam kesempatan itu Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga, Dra. Suriasni, M.Pd., jajaran pelatih, serta official tim futsal Soppeng.

Sebelum bertolak ke Makassar, tim futsal Soppeng menyempatkan diri untuk berkunjung ke Pondok Pesantren Yasrib Soppeng.

Dalam kunjungan tersebut, para pemain dan official menyerahkan bantuan sembako kepada pihak pesantren.

Kegiatan ini bukan hanya sekadar agenda singgah, melainkan juga wujud nyata pembinaan karakter dan kepedulian sosial di kalangan atlet muda.

Manajer tim, Vehril Aprialdi Ardini, mengungkapkan bahwa kunjungan ke pesantren merupakan bagian dari strategi pembinaan mental dan spiritual tim.

“Kami ingin menanamkan nilai bahwa keberhasilan dalam olahraga tidak hanya ditentukan oleh kerja keras dan latihan fisik, tetapi juga oleh kekuatan doa dan ketulusan hati.

"Melalui kegiatan sosial seperti ini, kami berharap para pemain bisa belajar rendah hati dan peduli terhadap sesama,” ujar Vehril.

Ia juga menambahkan bahwa tim futsal Soppeng memohon doa dari masyarakat, khususnya para ulama dan santri, agar perjuangan mereka di Makassar mendapat ridha dan kelancaran.

“Kami sadar, perjuangan ini bukan hanya tentang mencetak gol di lapangan, tetapi juga tentang bagaimana menjaga nama baik daerah dengan sikap sportif dan bermartabat,” tambahnya.

Dalam sambutannya saat pelepasan, Sekda Soppeng Drs. Andi Muhammad Surahman, M.Si., menyampaikan pesan agar para atlet tetap menjaga semangat, kekompakan, serta menjunjung tinggi nilai sportivitas selama bertanding.

Ia menekankan bahwa Pemerintah Kabupaten Soppeng selalu memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan potensi generasi muda di bidang olahraga.

“Kami percaya, dengan latihan yang baik, semangat juang yang tinggi, dan doa dari seluruh masyarakat, tim futsal Soppeng dapat memberikan hasil terbaik. Namun yang lebih penting dari itu adalah menunjukkan karakter dan kepribadian yang mencerminkan nilai-nilai masyarakat Soppeng,” tutur Sekda.

Pelepasan tim futsal ini menjadi simbol kebersamaan antara pemerintah daerah, insan olahraga, dan masyarakat.

Dengan bekal latihan intensif serta motivasi yang kuat, skuad futsal Soppeng optimistis mampu menorehkan prestasi di ajang Praporprov.

Tim menargetkan tidak hanya meraih hasil maksimal di lapangan, tetapi juga menjaga kehormatan daerah melalui sikap disiplin, sportif, dan berakhlak mulia.

Dukungan dan doa dari masyarakat Soppeng diharapkan menjadi energi tambahan bagi para atlet dalam mengharumkan nama daerah di kancah olahraga Sulawesi Selatan.

(Silviana)

Senin, 29 September 2025

Resmikan Sekolah Rakyat, Wakil Bupati Soppeng Serahkan Perlengkapan Sekolah ke Peserta Didik


Soppeng, Teropongsulawesi.com, Pemerintah Kabupaten Soppeng menyelenggarakan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dan Pemeriksaan Kesehatan Sekolah Rakyat Terintegrasi jenjang SD dan SMP Tahun Pelajaran 2025/2026, bertempat di Sekolah Rakyat Kabupaten Soppeng, Jl. Kayangan, Kelurahan Botto, Kecamatan Lalabata, Senin (29/9/2025).

Acara diawali dengan penyerahan peralatan sekolah secara simbolis oleh Wakil Bupati Soppeng, Ir. Selle KS Dalle, didampingi perwakilan Kementerian Sosial RI Ibu Lisa Angreini, S.Sos.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Soppeng Ir. Selle KS Dalle menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya kegiatan ini dan menegaskan bahwa program Sekolah Rakyat merupakan salah satu wujud nyata kepedulian pemerintah dalam memberikan akses pendidikan yang berkualitas bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.

“Alhamdulillah, Soppeng menjadi salah satu daerah yang terpilih untuk melaksanakan program Sekolah Rakyat. Hanya 100 siswa yang terpilih dari total sekitar 34 ribu siswa di Soppeng. Mereka adalah generasi pilihan yang dipersiapkan untuk menjadi calon pemimpin di masa depan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa Sekolah Rakyat bukan hanya sekadar memberikan akses pendidikan, tetapi juga menjamin kualitas dengan fasilitas, tenaga pendidik, dan sarana prasarana setara dengan sekolah unggulan.

“Anak-anakku, kalian adalah bagian dari generasi emas 2045. Pemerintah menyiapkan Sekolah Rakyat ini sebagai jembatan emas agar kalian bisa meraih masa depan yang lebih baik dan keluar dari lingkaran kemiskinan melalui pendidikan,” tambahnya.

Wakil Bupati juga menegaskan bahwa hadirnya Sekolah Rakyat di Kabupaten Soppeng tidak lepas dari peran dan kerja keras Bupati Soppeng yang terus memperjuangkan agar program ini dapat diwujudkan di daerah. “Ini semua berkat komitmen dan kerja keras Bapak Bupati yang tidak henti-hentinya memperjuangkan hak pendidikan bagi anak-anak kita. Kita patut memberikan apresiasi atas dedikasi beliau,” ucapnya.

Mewakili Menteri Sosial RI, Lisa Angreini, S.Sos menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemerintah Daerah dan seluruh pihak yang telah menyukseskan kegiatan ini.

“MPLS bukan sekadar seremonial, tetapi gerbang pertama bagi anak-anak kita menuju dunia baru yang penuh ilmu, persahabatan, dan pembentukan karakter. Di Sekolah Rakyat inilah anak-anak akan belajar tidak hanya membaca, menulis, dan berhitung, tetapi juga nilai-nilai kehidupan seperti empati, gotong royong, dan saling menghargai,” ujarnya.

Ia juga mengajak seluruh orang tua untuk mendukung dan mengawal pendidikan anak-anaknya agar mampu bertahan dan berkembang di Sekolah Rakyat.

Acara dilanjutkan dengan pengguntingan pita oleh Wakil Bupati Soppeng sebagai tanda diresmikannya keberadaan Sekolah Rakyat di Kabupaten Soppeng sekaligus pembukaan resmi kegiatan MPLS Tahun Pelajaran 2025/2026.

Pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati bersama perwakilan Kementerian Sosial juga melakukan peninjauan sarana dan prasarana sekolah, meliputi ruang kelas, dapur, serta asrama putra dan putri.

Selain itu, kegiatan ini turut dirangkaikan dengan pemeriksaan kesehatan gratis bagi seluruh siswa sebagai bentuk dukungan pemerintah dalam memastikan kondisi kesehatan peserta didik sejak awal memasuki masa pendidikan.

Dengan adanya program Sekolah Rakyat, Pemerintah Kabupaten Soppeng bersama pemerintah pusat berharap dapat mewujudkan generasi yang cerdas, berkarakter, dan siap memimpin bangsa di masa depan.

Acara ini turut dihadiri Anggota Forkopimda, Ketua Pengadilan Negeri Watansoppeng, Ketua Pengadilan Agama Watansoppeng, Pj. Sekda Soppeng, Staf Ahli, Asisten Setda, Kepala SKPD, para Camat, Kepala Sekolah, serta para guru Sekolah Rakyat.

(**) 

Jumat, 26 September 2025

13 Pejabat Baru Resmi Dilantik, Pemkab Soppeng Dorong Kinerja ASN


Soppeng, Teropongsulawesi.com, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Soppeng melaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan 13 pejabat struktural dan fungsional di Kantor Bupati Soppeng, Jumat (26/9/2025).

Pelantikan dipimpin Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Soppeng, Drs. Andi Muhammad Surahman, M.Si., mewakili Bupati Soppeng.

Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa pelantikan merupakan bagian dari pembinaan dan pengembangan karir Aparatur Sipil Negara (ASN) sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 yang telah diperbarui menjadi PP Nomor 17 Tahun 2020.

“Pelantikan ini untuk memperkuat kelembagaan dan menempatkan pegawai sesuai kualifikasi dan kompetensinya. Saya berharap para pejabat yang dilantik dapat bekerja profesional, disiplin, dan menjadi motivator di unit kerja masing-masing,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan ASN untuk berkontribusi nyata mendukung visi Pemkab Soppeng, yakni Soppeng Sehat, Maju, dan Berdaya Saing Berbasis Agropolitan.

Adapun pejabat yang dilantik antara lain penyuluh pertanian, dokter ahli pertama, arsiparis, analis SDM aparatur, pranata komputer, hingga kepala seksi pada tingkat kelurahan.

Adapun pejabat yang dilantik dan diambil sumpah jabatannya sebanyak 13 orang, yaitu:

1. EDIANTO, SP – Penyuluh Pertanian Ahli Muda di Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan dan Ketahanan Pangan. 

2. MARIATI P., SP – Penyuluh Pertanian Ahli Muda di Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan dan Ketahanan Pangan. 

3. dr. DIAN TRISNAWATY M., Sp.M. – Dokter Ahli Pertama di UPT RSUD La Temmamala 

4. ANDI MILLANG, S.Sos – Perisalah Legislatif Ahli Muda pada Sekretariat DPRD. 

5. ASMIDAR NOOR, S.Ag., M.Si. – Arsiparis Ahli Muda di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. 

6. ACHRIADI, S.Sos – Analis SDM Aparatur Ahli Muda di BKPSDM. 

7. MULIATI S., SE – Analis SDM Aparatur Ahli Muda di BKPSDM. 

8. RISWANDI, SM – Analis SDM Aparatur Ahli Pertama di BKPSDM. 

9. NASARUDDIN, A.Md – Pranata SDM Aparatur Mahir di BKPSDM. 

10. MUHAMMAD NOVIYANTO, S.Kom – Pranata Komputer Ahli Pertama di Dinas Komunikasi dan Informatika. 

11. AUN SAMPURA, SE – Analis SDM Aparatur Ahli Pertama di Bagian Organisasi Setda. 

12. SAMSUL, S.Tr.I.P. – Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah Ahli Pertama di Inspektorat Daerah. 

13. HARIADI, SE, MM – Kepala Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat di Kantor Lurah Ujung Kecamatan Lilirilau. . 

Acara berlangsung khidmat dan penuh rasa syukur. Para pejabat diharapkan segera menyesuaikan diri dengan tugas barunya demi terwujudnya tata kelola pemerintahan yang lebih baik di Kabupaten Soppeng..

(Silviana)

Rabu, 24 September 2025

SIBALIPERI Bertransformasi, Pemkab Soppeng Dorong Universal Coverage Jamsostek


Soppeng, Teropongsulawesi.com, Pemerintah Kabupaten Soppeng melalui Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (DPM-PTSP-Naketrans) menggelar kegiatan Monitoring dan Evaluasi Program Inovasi SIBALIPERI (Siaga Bersama Perlindungan Pekerja Rentan dan Informal) di Aula Kantor Gabungan Dinas Kabupaten Soppeng, Rabu (24/9/2025).

Kepala DPM-PTSP-Naketrans Kabupaten Soppeng, Andi Dhamrah, melaporkan bahwa pada tahun 2024 tercatat 1.723 ASN berpartisipasi dengan total tanggungan 1.763 pekerja rentan/informal. Namun hingga September 2025, jumlah kepesertaan aktif menurun menjadi 715 orang atau 16,83%, lebih rendah 23,72% dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 40,55%.

Menurutnya, penurunan ini dipengaruhi oleh kurangnya sosialisasi, belum adanya mekanisme pelaporan maupun penghargaan bagi ASN yang berpartisipasi, serta lemahnya monitoring dan evaluasi berkala.

Meski demikian, Pemkab Soppeng tetap menunjukkan komitmen melalui Surat Pemberitahuan Bupati Soppeng tertanggal 28 April 2025 serta keberhasilan Program SIBALIPERI meraih Top 10 Innovative Latenmamala Award 2025.

Mewakili Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Makassar, Najmawati, Kepala Bidang Kepesertaan Program Khusus, mengapresiasi langkah Pemkab Soppeng yang sejak 2024 konsisten melaksanakan program tersebut.

Ia menjelaskan bahwa BPJS Ketenagakerjaan memiliki lima program perlindungan, dengan fokus SIBALIPERI pada pekerja informal berisiko tinggi.

“Sejak 2024 hingga 2025, BPJS Ketenagakerjaan telah menyalurkan santunan kematian kepada sejumlah peserta di Kabupaten Soppeng. Santunan sebesar Rp42 juta juga dilengkapi dengan beasiswa bagi dua anak apabila kepesertaan lebih dari tiga tahun,” ujarnya.

Mewakili Bupati Soppeng, Pj Sekda Soppeng Drs. Andi Muhammad Surahman secara resmi membuka acara.

Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah daerah dalam memberikan perlindungan sosial ketenagakerjaan, khususnya bagi pekerja rentan.

“Program Inovasi SIBALIPERI adalah wujud kepedulian pemerintah daerah untuk mendorong tercapainya Universal Coverage Jamsostek. Namun, implementasi di lapangan masih menghadapi tantangan sehingga diperlukan langkah konkret, seperti memperkuat sosialisasi, meningkatkan komitmen perangkat daerah, menyusun mekanisme iuran yang berkelanjutan, serta memberikan apresiasi bagi ASN maupun perangkat daerah yang konsisten mendukung program ini,” jelasnya.

Lebih lanjut, ia berharap program tersebut dapat berkembang menjadi SIBALINYAMEN (sama-sama nyaman, bahagia, dan sejahtera) agar memberi manfaat nyata bagi masyarakat Soppeng.

Pada kesempatan itu, juga dilakukan penyerahan santunan kematian secara simbolis oleh Pj Sekda Soppeng kepada ahli waris peserta Program SIBALIPERI.

Acara turut dihadiri para Kepala SKPD, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Soppeng, serta para camat se-Kabupaten Soppeng.

(Red)

Minggu, 21 September 2025

Momen Maulid Akbar, Bupati Soppeng Salurkan Bantuan Kepada 507 Guru Honorer


Soppeng, Teropongsulawesi.com, Pemerintah Kabupaten Soppeng bekerja sama dengan Baznas dan TP PKK menggelar Maulid Akbar 12 Rabiul Awal 1447 H/20 September 2025 M yang dilangsungkan di Lapangan Gasis Watansoppeng, Sabtu malam.

Kegiatan bertema "Menjadi Agen Penebar Kasih Sayang Ala Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam" diisi ceramah oleh Icuk Sugiarto Rifai, LC, sekaligus menjadi momentum penyaluran zakat, infaq, dan sedekah (ZIS) kepada guru honorer dan warga membutuhkan.

Acara Maulid Akbar berlangsung meriah dan khidmat, menandai peringatan Maulid pertama sejak kepemimpinan Bupati Soppeng Haji Suwardi Haseng dan Wakil Bupati Ir Selle KS Dalle.

Ketua Baznas Soppeng KM Satturi menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan tersebut sebagai wujud sinergi antara pemerintah daerah, Baznas, dan TP PKK untuk memperkuat nilai-nilai keagamaan dan solidaritas sosial di kabupaten.

Dalam rangkaian kegiatan, Baznas menyalurkan ZIS kepada 507 guru honorer yang tidak menerima insentif dari APBN maupun APBD.

Program ini dilaksanakan melalui inisiatif “Dari Guru untuk Guru” yang mengembalikan zakat yang dihimpun dari guru ASN dan PPPK kepada rekan-rekan guru sukarela yang belum menerima tunjangan resmi.

Selain itu, satu penerima manfaat dari program kesehatan mendapatkan bantuan biaya operasi pasca kecelakaan di Camba, Kabupaten Maros.

KM Satturi menegaskan bahwa penyaluran bantuan ini menunjukkan komitmen Baznas untuk memprioritaskan pendidikan dan kesejahteraan tenaga pengajar yang rentan.

"Dari Guru untuk Guru itu adalah zakat yang diperoleh dari Guru ASN maupun PPPK yang kembali disalurkan kepada Guru Honorer yang tidak mendapat dana dari APBD maupun APBN," ujar KM Satturi.

Ia menambahkan bahwa program ini dapat terlaksana berkat dukungan penuh pemerintah daerah dan akan terus dilanjutkan sebagai bagian dari program sosial Baznas di Soppeng.

Bupati Soppeng Haji Suwardi Haseng dalam sambutannya menyampaikan penghargaan atas kerja sama semua pihak dalam menyelenggarakan peringatan Maulid sekaligus aksi sosial yang nyata.

Menurutnya, kegiatan seperti ini memperkuat persatuan masyarakat dan menegaskan peran pemerintah bersama lembaga sosial dalam meringankan beban warga yang paling membutuhkan.

Pemerintah daerah berkomitmen mendukung program Baznas dan akan terus memfasilitasi upaya pemberdayaan dan perlindungan sosial bagi guru honorer serta penerima manfaat lainnya.

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Soppeng adalah lembaga resmi yang menghimpun dan menyalurkan zakat, infaq, dan sedekah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mendukung program pembangunan lokal.

Baznas bekerja sama dengan pemerintah daerah dan organisasi kemasyarakatan untuk menyalurkan bantuan kepada mustahik prioritas, termasuk sektor pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi.

(Red)

© Copyright 2019 TEROPONG SULAWESI | All Right Reserved