Nasional -->

Selasa, 23 Juli 2024

Canangkan PIN Polio, Dinkes Bulukumba Siapkan Dosis 135.900 Vial

Bulukumba, Teropongsulawesi.com- Pemerintah Kabupaten Bulukumba melalui Dinas Kesehatan memberikan imunisasi polio terhadap anak secara serentak di Kabupaten Bulukumba.

Imunisasi ditandai dengan pencanangan Pekan Imunisai Nasional (PIN) Polio tingkat Kabupaten Bulukumba oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Muh Ali Saleng di SDIT Wahdah Islamiyah Kelurahan Ela Ela Kecamatan Ujungbulu, Selasa 23 Juli 2024.

Sekda Ali Saleng mengapresiasi jajaran SDIT Wahdah Islamiyah yang bersedia menjadi lokasi Pencanangan PIN Polio tingkat Kabupaten Bulukumba. Menurutnya SDIT Wahdah Islamiyah terpilih menjadi lokasi Pencanangan PIN karena kesiapan jajaran sekolah untuk melaksanakan imunisasi polio.

"Ini membuktikan bahwa saudara saudara kita di Wahdah Islamiyah senantiasa mendukung program pemerintah, termasuk pada program imunisasi polio ini," ungkapnya.

Dikatakan bahwa pelaksanaan imunisasi merupakan upaya pemerintah untuk melindungi warganya dari penyakit polio. PIN Polio ini dilaksanakan secara serentak oleh karena Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan masih menerima laporan terkait Kejadian Luar Biasa (KLB) akibat virus Polio di sejumlah wilayah di Indonesia. 

Olehnya itu, dengan adanya laporan kasus polio serta risiko penularan virus polio yang tinggi, Kemenkes kembali menggelar Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio. 

"Kita berharap melalui pelaksanaan PIN Polio yang dilakukan secara massal dan serentak ini, maka anak-anak kita dapat mencapai tingkat kekebalan kelompok yang optimal dan dapat mencegah perluasan transmisi virus polio.

Kepala Dinas Kesehatan dr Amrullah dalam laporannya mengatakan bahwa dalam upaya penanggulangan polio ini, Indonesia mengusung tema Nasional, yaitu Imunisasi Lengkap, Indonesia Kuat.

Semua pihak, kata Dia diharapkan dapat terlibat mempromosikan pentingnya imunisasi untuk menyehatkan bangsa dalam upaya mencegah Penyakit yang Dapat Dicegah dengan Imunisasi (PD3I).

Ia mengajak untuk menyukseskan program imunisasi di Kabupaten Bulukumba, karena dengan imunisasi, Kabupaten Bulukumba akan terbebas dari potensi wabah dan Kejadian Luar Biasa Penyakit yang dapat dicegah dengan Imunisasi.

"Target populasi umur 0-7 tahun 11 bulan 29 hari dengan dosis dua kali pemberian selama dua pekan dan sweeping 5 hari setelahnya," ungkapnya.

Sementara itu, untuk total jumlah vial dosis Kabupaten Bulukumba sebanyak 135.900 vial, yang tersebar di 21 puskesmas dan 632 Posyandu. 

Jumlah PAUD sebanyak 60, jumlah TK sebanyak 383, dan jumlah SD/ MI sebanyak 367. 

Berdasarkan data riil dari Puskesmas, data sasaran sebesar 43.203 dan terdapat selisih 11.147. Olehnya itu, pihaknya berharap agar petugas korim melaksanakan tugas dengan baik agar mampu mencapai target 95% atau 100%.

Turut hadir dalam pencanangan PIN Polio tingkat Kabupaten Bulukumba, unsur Forkopimda, Camat Ujungbulu Andi Ashadi, Lurah Ela Ela, Sumiati, jajaran Puskesmas Caile dan jajaran guru pembina SDIT Wahdah Islamiyah.(*)

Senin, 22 Juli 2024

Bahas Rencana HUT RI ke 79, Dandim 1430 Konawe Utara Hadiri Rapat Tingkat Kabupaten

Konut, Teropongsulawesi.co.– Dandim 1430/Konut Letkol Arh Letkol Arh Pramono. S.Sos, M.Han menghadiri rapat panitia persiapan teknis untuk perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79 tahun 2024 Bertempat di Aula Lantai II Oheo kantor Bupati kel. Wanggudu, kec. Asera, kab. Konut, Prov. Sultra, Senin (22/7/2024).

Letkol Arh Pramono,S.sos, M.Han mengatakan Rapat ini membahas persiapan pelaksanaan upacara HUT RI Tingkat Kabupaten yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 Agustus 2024 di wilayah Kabupaten Konawe Utara. Selain itu, berbagai kegiatan Lomba dan gerak jalan untuk tingkat kabupaten dan kecamatan.

“Saya sangat apresiasi bahwasanya ini itu dilaksanakan harapannya bisa meriah tetapi kemeriahan itu tidak bisa kita euporia berlebihan tetapi kita harus memperhatikan faktor keamanan faktor keselamatan seperti yang tadi disampaikan oleh pihak kepolisian, sebaik apapun kegiatan sebaik apapun itu perencanaan yang sudah kita buat tetapi Kalau nantinya pelaksanaannya ada hal-hal Yang terjadi yang kita tidak inginkan, maka saya pribadi menganggap tidak berhasil jadi untuk itu tolong di masing-masing yang nantinya ditunjuk ataupun masing-masing yang nantinya melaksanakan kegiatan itu yang paling utama adalah faktor keamanan. Terang Dandim 1430/Konut.

“Tak lupa pula Letkol Arh Pramono,S.sos, M.Han (Dandim 1430/Konut) Menyampaikan Bahwasanya tanggal 24 juli akan digelar upacara pembukaan kegiatan TMMD ke 121 tahun 2024 dan kebetulan Konawe Utara itu mendapatkan kesempatan karena seluruh Indonesia itu hanya 50 Kabupaten saja yang mendapatkan kesempatan untuk melaksanakan TMMD salah satunya kita di Konawe Utara, nah saya menghimbau mungkin ke depan masih ada kegiatan-kegiatan serupa baik itu mungkin Karya Bakti maupun TMMD imbangan dan sebagainya Nanti bisa kita laksanakan di kecamatan lain.

Di akhir rapat tersebut Sekda kab.Konut (Syafruddin, S.Pd., M.Pd) menyampaikan bahwa cabang olahraga (Cabor) yang akan dilaksanakan sebelum hari perayaan 17 Agustus 2024 camat harus mengirimkan perwakilan ke kabupaten untuk pelaksanaan upacara pengibaran maupun penurunan bendera, Khusus camat asera tidak dilibatkan kegiatan di pemda untuk 17an melainkan harus berfokus ke kegiatan TMMD ke-121 di desa Aseminunulai. Tutup Sekda Kab.Konut

Inginkan Kualitas SDM Pertanian Berkualitas dan Mumpuni, Ini Yang Akan Dilakukan Kementan

Jakarta, Teropongsulawesi.com- Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendorong program perluasan Areal Tanam (PAT) Padi melalui berbagai kegiatan seperti optimasi lahan rawa, pompanisasi dan penanaman padi gogo. Salah satu langkah untuk mendukung hal tersebut melalui penyiapan sumberdaya manusia andal dengan mendorong peningkatan kompetensi dan pemahamannya dalam meningkatkan produksi padi.

Peningkatan pemahaman SDM pertanian dilakukan Kementan di antaranya melalui Training of Trainers (TOT) bertajuk 'Peningkatan Produksi Padi di Musim Kemarau', yang akan diselenggarakan selama 3 (tiga) hari, mulai tanggal 30 Juli – 01 Agustus 2024 mendatang.

Pelatihan ini akan digelar secara offline di Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang dan secara online serentak di UPT Pelatihan, Kantor Dinas Pertanian Provinsi dan Kabupaten/Kota, dan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) di seluruh Indonesia.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, dalam berbagai kesempatan, menyampaikan bahwa sumber daya manusia (SDM) menjadi tulang punggung penggerak pembangunan pertanian. Karenanya, kata Mentan Amran, sudah seharusnya SDM pertanian memiliki kualitas yang mumpuni.

“Empat kunci yang perlu dipegang teguh agar SDM kita menjadi mumpuni. Di antaranya ialah bekerja yang terbaik, fokus, cepat dan berorientasi hasil,” ujar Amran.

Sementara itu, plt. Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Kementan, Dedi Nursyamsi mengatakan, pertanian mempunyai peranan penting dalam kehidupan manusia karena berfungsi sebagai penyedia pangan, pakan untuk ternak, dan bioenergi.

"Peran pertanian sangat strategis dalam mendukung perekonomian nasional, terutama mewujudkan ketahanan pangan, peningkatan daya saing, penyerapan tenaga kerja dan penanggulangan kemiskinan," ujar Dedi saat Konferensi Pers secara online dalam rangka TOT 'Peningkatan Produksi Padi di Musim Kemarau', Jakarta, Senin (22/7/24).

Selain itu, kata Dedi, pertanian juga mendorong pertumbuhan agroindusti di hilir dan memacu ekspor komoditas pertanian untuk meningkatkan devisa negara.

"Dalam rangka menyediakan pangan masyarakat sebagai wujud ketahanan pangan dalam negeri, maka sektor pertanian diharapkan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi yang berkualitas di Indonesia," ujar Dedi.

Lebih lanjut, Dedi mengatakan, secara nasional, pertumbuhan ekonomi lima tahun ke depan diharapkan meningkat hingga 5,7-6,0% per tahun, yang didorong oleh peningkatan produktivitas, investasi berkelanjutan, perbaikan pasar tenaga kerja dan peningkatan kualitas SDM.

Oleh karena itu, kata Dedi, Kementan mendorong peningkatan kompetensi SDM pertanian untuk meningkatkan produktivitas padi musim kemarau melalui TOT dengan tema 'Peningkatan Produksi Padi di Musim Kemarau'.

"ToT ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman peserta terkait peningkatan produksi padi di musim kemarau dalam rangka mendukung peningkatan areal tanam sebagai upaya peningkatan produksi padi nasional," kata Dedi.

Peserta pelatihan ditargetkan sebanyak 47.764 orang yang terdiri dari 185 Widyaiswara, 262 Dosen, 70 Guru, dan 47.247 penyuluh pertanian (PNS, PPPK, THL Pusat, THL Daerah) di seluruh Indonesia.

Para peserta akan diberikan pelatihan bagaimana meningkatkan produksi padi di musim kemarau, memilih benih padi unggul, mengelola lahan sawah, Gerakan Tani Pro Organik (GENTA ORGANIK), pengelolaan OPT padi, pompanisasi dan pengelolaan air di lahan sawah, dan tumpang sisip padi gogo di lahan perkebunan.

Dinilai Coreng Organisasi, Insan Pers di Jatim Tuntut Kepengurusan PWI Pusat

Surabaya, - Insanpers dari berbagai media di Jawa Timur melakukan demontrasi di halaman depan Gedung PWI Jawa Timu di Jl Taman Apsari 15-17 Surabaya, Senin (22/07/2024) siang. 

Sambil  membentangkan poster bertuliskan hujatan terhadap kepengurusan PWI Pusat, massa juga menunutut segera digelar KLB (Kongres Luar Biasa).

Massa yang hadir dalam aksi tersebut juga meminta Ketua PWI Jawa Timur Lutfil Hakim untuk segera bersikap, supaya kemelut yang terjadi di kepengurusan PWI Pusat segera berakhir.

Pasalnya, dalam kongres di Bandung beberapa waktu lalu, pemegang mandate suara untuk melakukan pemilihan Ketua Umum PWI Pusat ada di pundak Ketua PWI Jawa Timur.

“Kami di daerah, khususnya di wilayah Jawa Timur merasa malu sebagai anggota PWI, karena kemelut di kepengurusan PWI Pusat  justru membuat marwah organisasi semakun terpuruk,” ujar Ita, peserta  aksi.

Menurutnya, pengurus PWI Pusat seharusnya memberi tauladan kepada seluruh anggotanya, bagaimana berorganisasi yang beretika, bermartabat dan terhormat.

“Tidak malah merusak serta mencoreng organisasi PWI,” ujarnya.

Karena itulah, sesuai tuntutan para peserta aksi, PWI Jawa Timur harus cepat bersikap, meminta segera digelar KLB, sehingga organisasi bisa segera terselamatkan.

“Segera lakukan KLB,  supaya marwah PWI  tidak semakin terpuruk di mata publik.”

Aksi damai yang dihadiri kurang lebih 50 wartawan dari berbagai media, yang menjadi anggota PWI, lalu menyampaikan tuntutan kepada Ketua PWI Jatim.

Perwakilan aksi demo para wartawan ini  diterima Ketua PWI Jawa Timur  Lutfil Hakim dan pengurus, serta dari Dewan Kehormatan PWI Jatim, Joko Tetuko dan Sekretaris Ferry Ismirza.

Ketua PWI Jatim Lutfil Hakim saat menerima tuntutan peserta aksi berjanji akan menyampaikan tututan  ke PWI Pusat.

Sedang Ketua Dewan Kehormatan PWI Jatim  menambahkan, mendukung dan mendorong Pengurus Harian PWI Jatim, meneruskan dan bertanggung jawab atas aspirasi anggota PWI ke PWI Pusat.

"Kami akan mengusulkan Ketua Dewan Penasehat PWI Pusat mendampingi Zulmansyah Sekedang yang ditunjuk untuk menjalankan roda organisasi sampai Kongres Luar Biasa (KLB) berlangsung," tambah Joko Tetuko.

(Redho)

Kamis, 18 Juli 2024

UPT Kementan di Sulsel Selenggarakan Pelatihan untuk Penyuluh Pertanian dari Berbagai Provinsi


Gowa, Sulsel, Teropongsulawesi.com, Jabatan fungsional penyuluh pertanian memerlukan pemahaman yang mendalam tentang berbagai aspek pertanian.

Pelatihan fungsional dasar membantu mereka menguasai keterampilan dasar yang esensial untuk menjalankan tugas secara efektif.

Oleh karena itu, guna meningkatkan keterampilan dasar penyuluh pertanian, Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Batangkaluku menggelar Pelatihan Fungsional Dasar Bagi Penyuluh Pertanian untuk tingkat Ahli dan Terampil.

Kegiatan ini diselenggarakan pada tanggal 15 Juli - 5 Agustus 2024, diikuti oleh Penyuluh Pertanian Ahli sebanyak 34 orang dan Penyuluh Pertanian Terampil sebanyak 23 orang, peserta berasal dari beberapa provinsi seperti Gorontalo, Maluku Utara, Papua Pegunungan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Tenggara.

Peserta akan dibekali beberapa materi inti seperti dasar-dasar penyuluh pertanian, komunikasi dalam penyuluhan, pengemasan data dan informasi, identifikasi potensi wilayah dan Agroekosistem, pengembangan profesi penyuluh pertanian, dan beberapa materi lainnya.

Dalam berbagai kesempatan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman menyebut bahwa Penyuluh adalah pahlawan pangan dan garda terdepan swasembada pangan.

“Dulu kita pernah berswasembada, bahkan Indonesia pernah diberikan penghargaan oleh FAO karena berhasil swasembada dan sekarang saatnya kita harus melanjutkan,” imbuh Amran.

Mempertegas pernyataan Mentan Amran, Plt. Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi mengatakan jika ingin pertanian maju maka majukan dahulu kualitas SDM khususnya Penyuluh Pertanian.

"Karena itu, dengan Penyuluh Pertanian yang berkualitas bisa menghadirkan inovasi dan terobosan yang dibutuhkan petani.

Sementara itu, Ketua Kelompok Penyelenggaraan dan Pelatihan, Fitriani dalam sambutannya menjelaskan tujuan pelatihan tersebut yaitu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, memberikan wawasan komprehensif, serta menyamakan persepsi penyuluh pertanian.

“Hal ini juga sejalan dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PERMENPAN RB) Nomor : 35 Tahun 2020  tentang Jabatan Fungsional Penyuluh Pertanian, Jadi kita berharap bapak ibu peserta dapat memanfaatkan dan menggali pengetahuan pada pelatihan ini melalui materi yang dipaparkan oleh Widyaiswara,” harapnya.

Di akhir sambutan, Fitriani berpesan kepada peserta agar menjadi penyuluh pertanian inovatif, kreatif dalam melaksanakan tugas, bangun komunikasi efektif dengan petani, berikan pelayanan terbaik, jadi agen perubahan di bidang pertanian.

Senin, 15 Juli 2024

Gedung SICC Malaysia Bakal Jadi Saksi Ulama Muda Indonesia H Aslam Lambo Jadi Narasumber Forum Internasional


Jakarta, Teropongsulawesi.com, Pemerintah Kerajaan Malaysia bidang keagamaan dalam forum Internasional Ulama-Ulama Malaysia menggelar kegiatan spektakuler bertajuk Masjid, Zakat dan Wakaf dalam Seminar Antar Bangsa bertemakan seputar Pemberdayaan memakmurkan Masjid “Empowerment Of Mosque Financial Management And Mosque Activities”.

Dalam kegiatan antar bangsa-bangsa ini mengundang secara resmi H. Asmar Lambo asal Indonesia sebagai salah satu narasumber termuda mewakili Ulama Muda Nusantara yang akan membahas tentang Management memakmurkan Masjid diseluruh Dunia.

Kegiatan ini akan dilaksanakan di Negeri Malaysia, Sabah INTERNATIONAL Convention Center (SICC), pada Selasa, 23 Juli 2024 mendatang.

Informasi awak media melalui Manager Asmar Lambo, menjadwalkan Owner Aslam Group tersebut mendarat di Malaysia sehari sebelum pelaksanaan kegiatan dengan dijamu sebagai Tamu kehormatan kerajaan yang sedianya menjadi salah satu pembicara. 

Dewan kemakmuran Masjid Al-Azhar University Islam Selangor (UIS) sebagai pengarah seminar antar bangsa membenarkan kegiatan tersebut yang akan mengundang Asmar Lambo Dai Muda Nasional TVONE Indonesia pada Program Damai Indonesiaku melalui surat undangan resmi bernomor: UIS/MAA/I-MAF 2024 (02).

Pimpinan tertinggi PT. Aslam Group Internasional Asmar Lambo, menjadi Idola di negeri jiran Malaysia.

Di tengah kesibukan jadwal yang sangat padat membersamai Jama’ah Aslam Group diseluruh Indonesia.

“Sebuah kehormatan bagi saya, menjadi salah satu tamu termuda di Malaysia, ini semua karena doa orang tua, keluarga dan tentunya semua Jama’ah Haji dan Umroh Aslam Group dimanapun berada” ungkap Asmar Lambo melalui Via Telpon, Selasa (16/7/2024).

Asmar Lambo mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk mendukung kegiatan INTERNATIONAL ini, sebagai Kiblat gerakan pemberdayaan Memakmurkan Masjid.

(Red)

Minggu, 07 Juli 2024

Anak-Anak Belajar Pertanian di UPT Kementan, Upaya Bangun Pertanian Masa Depan

Gowa, Teropongsulawesi.com, Di tengah tantangan global yang semakin kompleks, ketahanan pangan menjadi isu krusial bagi banyak negara, termasuk Indonesia. Menghadapi situasi ini, peran generasi muda semakin penting dalam memastikan ketersediaan dan keberlanjutan pangan di masa depan.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memberikan tips kepada generasi muda untuk meraih kesuksesan. Menurutnya, ada dua sikap yang harus dilakukan yakni memuliakan kedua orang tua serta membiasakan hidup disiplin dengan cara tidak ngaret atau membuang waktu ketika sudah berjanji.

Sementara itu, Plt Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi, menuturkan bahwa pertanian harus didukung kalangan milenial sebagai generasi muda.

“Mendukung upaya pemerintah melakukan regenerasi petani sekaligus melahirkan pengusaha muda pertanian yang berdampak sosial dan ekonomi bagi masyarakat pertanian Indonesia,” tegasnya.

Olehnya itu, Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Batangkaluku sebagai UPT Kementerian Pertanian di bawah BPPSDMP mengajak para pegawai untuk mengenalkan anak-anaknya untuk mencintai dunia pertanian.

Bertempat di BBPP Batangkaluku, anak-anak diajak berpetualang dan dikenalkan cara budidaya bayam, pengolahan hasıl pertanian seperti membuat donat dan ice cream. Antusiasme dan keceriaan anak-anak terlihat jelas dari raut wajahnya, Jum’at (5/7/2024).

Selain itu, anak-anak juga diajarkan untuk membangun kerja sama dan konsentrasi melalui permainan seperti memasukkan pensil dalam botol, dan estafet gelang karet.

Widyaiswara BBPP Batangkaluku, Ferial yang memandu kegiatan mengatakan melalui kegiatan ini, kami berharap dapat menanamkan kecintaan terhadap dunia pertanian sejak dini. 

Anak-anak tidak hanya diajarkan teori, tetapi juga praktik langsung sehingga mereka dapat memahami pentingnya pertanian dalam kehidupan sehari-hari.

"Antusiasme anak-anak dalam setiap kegiatan menunjukkan bahwa jika diberikan kesempatan dan arahan yang tepat, mereka dapat menjadi agen perubahan yang signifikan dalam sektor pertanian.

Kegiatan seperti ini diharapkan dapat terus dilakukan dan menjadi inspirasi bagi orang tua lainnya untuk turut serta dalam mengenalkan dunia pertanian kepada anak-anak sejak dini," Jelas Ferial.

Kamis, 04 Juli 2024

Sukses Hidroponik Ala Owner Gowa Hydrofarm


Gowa, Teropongsulawesi.com, Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman menyampaikan bahwa Indonesia harus menjalankan pertanian efektif, efisien, dan transparan melalui pengembangan pertanian maju, mandiri dan modern yang dimotori oleh petani milenial.

Untuk itu, Amran menambahkan Kementan sangat berkomitmen mendukung pengembangan pengusaha-pengusaha muda sektor pertanian di seluruh Indonesia.

Untuk menciptakan pengusaha muda di sektor pertanian, Kementerian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) memfasilitasi para pengusaha muda untuk berbagi informasi terkait sukses bertani dan berwirausaha produk pertanian yang baik melalui program Bertani On Cloud (BOC).

Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Batangkaluku sebagai UPT BPPSDMP mendapat amanah untuk menyelenggarakan BOC Volume 266 dengan tema “sukses berbisnis melalui kluster hidroponik” dengan narasumber Agung Wirawan sebagai Owner Gowa Hydrofarm, Kamis (4/7/2024).

Kegiatan tersebut dibuka oleh Plt Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi, dalam arahannya dirinya menyampaikan bahwa perkembangan pertanian beriringan dengan perkembangan teknologi.

“Dulu orang-orang menanam di tanah, sekarang kita bisa memanfaatkan air sebagai media tanam,” ucapnya

Dedi menambahkan bahwa sekarang tanah semakin hari semakin sedikit dan apabila kita mengandalkan tanah maka kita mengalami kesulitan.

“Walaupun lahan kita sempit, kita masih bisa melakukan budidaya, menghasilkan oksigen, menghasilkan pangan. Bikin saja hidroponik,” ajaknya.

Sementara itu, Agung Wirawan menjelaskan motivasinya mendirikan usaha hidroponik karena ingin memotivasi pemuda untuk terjun ke dunia pertanian.

“Saya berani berkata, saya lebih memilih untuk menjadi petani dari pada bekerja di tempat lain,” ungkapnya.

Dalam merintis usaha hidroponik, Agung tentu saja melalui berbagai proses seperti upgrade bahan greenhouse dan tambah lubang produksi, menjalin mitra dengan toko, petani hingga menembus pasar supermarket.

Agung juga berbagi tips menjalankan usahanya yaitu fokus pada kepuasan pelanggan, selalu belajar, bangun relasi, memulai dengan bisnis kecil, disiplin, berani dan sabar.

(Red)

© Copyright 2019 TEROPONG SULAWESI | All Right Reserved