REGIONAL -->

Sabtu, 07 September 2019

Kuasai Sabu Seorang Oknum PNS Ditangkap Aparat Kepolisian Satres Narkoba Sidrap


Teropongsulawesi. Com - Sidrap, Seorang Oknum PNS Pemkab Sidrap ditangkap aparat kepolisian Sat Res Narkoba. Pasalnya, Oknum diketahui bernama Andi Ciwang alias Iwan (49) itu ditangkap lantaran menguasai Narkoba jenis Sabu.

Awalnya Petugas mendapat laporan dari masyarakat. bahwa TKP di
Jalan pengairan Kelurahan Pangkajene Kecamatan Maritengngae Kabupaten Sidrap sering terjadi peredaran narkoba.

Akhirnya, Petugas langsung melakukan penggeledahan badan terhadap seseorang yakni tersangka Andi Ciwan.

Dari tangan pelaku, Petugas berhasil menyita sejumlah barang bukti antara lain. 10 ( sepuluh ) sachet keristal bening diduga Narkotika Gol. I jenis sabu., 2 ( dua ) unit hp berbagai merk.
⁃ 1 ( satu ) buah kotak kecil dililit lakban berwarna cokelat.
⁃ 1 ( satu ) unit motor suzuki spin berwarna merah.

NA Tahanan Yang Kabur Dari Sel Polsek Lalabata Akhirnya Di Tangkap Kembali

Foto : NA Tahanan Yang Melarikan Diri

Teropongsulawesi. Com - Soppeng, (Sulsel), Tahanan Kasus pencabulan Polsek Lalabata Polres Soppeng yang berhasil melarikan diri/Kabur dari rumah tahanan (Rutan) Polsek Lalabata pada jumat 06 september 2019 pagi, Kini telah berhasil di ringkus kembali oleh Timsus Resintel Polres Soppeng yang diPimpin langsung oleh Aiptu Syafruddin S.Sos. 

Pada penangkapan tersebut berawal dari informasi Kalau Pelaku AN (26) berada di Atakka Desa Mariorilau Kecamatan Marioriwawo Kabupaten Soppeng. 

Pada sabtu, 07 September 2019 pukul 15.30 Wita.setelah pihak dari kepolisian menerima informasi dan mengantongi identitas pelaku, tidak berselang lama Timsus Resintel Polres Soppeng langsung menciduk pelaku ditempat persembunyiannya.

Foto : NA saat di ringkus oleh Timsus Resintel Polres Soppeng 

Selanjutnya Pelaku N A (26) warga Desa Barang Kecamatan Liliriaja Kabupaten Soppeng, Kini sudah di amankan di Mapolres Soppeng guna proses hukum lebih lanjut."Ungkap Kasat Reskrim Polres Soppeng, AKP Rujianto . 

Jumat, 06 September 2019

Bupati Sidrap Hadiri Lokakarya Di Kementerian PUPR

Teropongsulawesi. Com - Wakil Bupati Sidrap, H Mahmud Yusuf menghadiri Lokakarya Peminatan dan Penyiapan Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah Setempat APBN Tahun Anggaran 2020, Kamis (5/9/2019) di Golden Boutique Hotel, Jakarta Pusat.

Mahmud didampingi Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Lingkungan Hidup Sidrap, Hj Aryani Tajuddin dan Kasubag Hubungan Antar Lembaga Setda Sidrap, Munawir Syam.

Lokakarya dilaksanakan Direktorat Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. 

Hadir memberi sambutan dan arahan, Direktur Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman Kementerian PUPR, Dodi Krispratmadi dan Direktur Pembiayaan dan Transfer Non Dana Perimbangan Kemenkeu, Ubaidi S Hamidi.

Kadis Pera KPPLH Sidrap, Hj Aryani Tajuddin yang dihubungi di sela kegiatan menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan persiapan pelaksanaan Program Hibah Air Limbah Setempat APBN tahun 2020.

"Ini adalah upaya pemerintah untuk mencapai  SDGs tahun 2030 dan Universal Akses 100-0-100 yaitu 100 persen akses air bersih, 0 persen perumahan dan permukiman kumuh serta 100 persen akses sanitasi tahun 2019," terang Aryani.

Ia menambahkan, kurang lebih 150 kabupaten/kota se-Indonesia diundang dalam lokakarya tersebut. (*)

Ketua FSKN YM Bridjen Pol Mapparessa Karaeng Turikale, Tugas Kami Kembalikan Peradaban


Teropongsulawesi. Com -Makassar  (Sulsel), Gubernur Sulawesi Selatan Prof. HM Nurdin Abdullah mengundang sultan dan raja dari kerajaan-kerajaan se-Nusantara dalam acara Pengukuhan Pengurus Forum Silaturahmi Keraton Nusantara (FSKN) Wilayah Sulawesi Selatan di Taman Lakipadada, Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Kamis (5/9). Pelantikan mengangkat tema "Dengan Semangat Membangun Budaya Keraton Kita Kembalikan Marwah Budaya dan Peradaban Bangsa".

Para hadirin termasuk perwakilan negara sahabat disambut dengan tari Mabbulo Sibatang dari Kabupaten Barru. Tarian dari berbagai provinsi juga dihadirkan. Juara festival musik Asia, Dian Ekawati juga tampil menyanyikan lagu-lagu daerah Sulsel. 

Adapun yang dilantik sebagai Ketua Wilayah Forum Silaturahmi Keraton Nusantara (FSKN), YM Bridjen Pol Mapparessa Karaeng Turikale. 

Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah menyampaikan, kehadiran para raja dan sultan menjadi berkah tersendiri bagi Sulsel. 

Ketua yang terpilih sebutnya, punya banyak pengalaman. Dan Ia yakin forum ini menjadi mitra strategis bagi pemerintah. 

"Atas pelantikan ini mewakili pemerintah mengucapkan selamat atas pelantikan ini," kata Nurdin Abdullah. 

Nurdin menyebutkan, Sulsel  menyambut dengan hangat kedatangan seluruh raja dan sultan se-Nusantara di Sulsel. 

Demikian dengan Datu Luwu yang telah mempersiapkan sudah Festival Keraton Nusantara di Luwu untuk menyambut raja dan sultan se-Nusantara.

Sebelumnya, pagi di Gedung Serbaguna Pemkab Maros, Jl Asoka, Kecamatan Turikale, Maros, Nurdin Abdullah mengundang seluruh raja dan sultan se-Nusantara untuk merayakan penobatan Karaeng Turikale yang ke-8. Selain merayakan penobatan Karaeng Turikale, juga merupakan Pelatikan YM Bridjen Pol Mapparessa Karaeng Turikale sebagai Pengurus FSKN Wilayah Sulsel. 

Nurdin Abdullah merasa bersyukur meskipun sudah masuk era industri 4.0 yang sarat dengan teknologi dan modernisasi, namun masih bisa menyaksikan secara langsung kegiatan sakral penobatan seorang Karaeng. 

Putra Karaeng Bantaeng ini menyampaikan dirinya bagian dari kerajaan dan kesultanan se-nusantara, oleh itu adat budaya di Nusantara harus dilestarikan. 

"Saya kira, saya adalah bagian dari kerajaan dan Sultan, yang kebetulan menjadi gubernur, sebelumnya saya menjadi bupati Bantaeng 10 tahun," kata Gubernur. 

Ia melanjutkan hadirnya raja dan sultan dari kerajaan-kerajaan di Nusantara ini menjadi penyemangat tersendiri untuk memberikan yang terbaik untuk masyarakat khususnya di Sulawesi Selatan. 

"Kehadiran seluruh raja-raja dan Sultan ini menjadi spirit bagi kami semakin bekerja lebih keras lagi saya kira itu yang bisa saya sampaikan," sebutnya. 

Sementara itu, dalam sambutan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat FSKN, YM Sultan Sepuh XIV Pangeran Raja Adipati Arief Natadiningrat yang diwakili oleh Yang Mulia Sri Paduka Datu Luwu ke-40, Andi Maradang Mackulau Opu To Bau berharap bahwa pengurus yang baru bisa membawa FSKN ke yang lebih baik. 

"Bangsawan bukan hanya karena darah yang mengalir dalam urat nadinya. Tetapi dalam sikapnya selalu menjunjung harkat martabat manusia, harkat martabat rakyat.  Dia adalah pengayom bagi rakyatnya," ucapnya. 


Andi Maradang Mackulau Opu To Bau juga menyebutkan bahwa Nurdin Abdullah Karaeng Bantaeng dapat mewakili mereka dengan baik sebagai seorang pemimpin yang baik ditengah masyarakat. 

Sedangkan, Ketua FKSN Wilayah Sulsel, Mapparessa Karaeng Turikale menyampaikan, bahwa semangat kerja sama adalah sebagai modal dalam mendampingi pemerintah dalam kepengurusaanya. 

"Kami memohon doa restu, bimbingan dan arahan dari Bapak Gubernur dan pemerintah, karena tugas kami mengembalikan marwah peradaban," ujarnya. 

Sementara, Laporan Ketua Pelaksana, Andi Makmur Sadda menyampaikan telah hadir 75 orang sultan dan raja. Serta berterima kasi kepada Nurdin Abdullah, menjadi pribadi raja yang mendukung kegiatan ini bisa berjalan dengan baik.(*)

BNN Kab. Bone Sosialisasi Asistensi Penguatan Berwawasan Anti Narkoba


Teropongsulawesi. Com - Bone (Sulsel), Dihadiri kurang lebih 50an peserta, dari guru, Aktivis, PKL, jurnalis dan lainnya, BNN Kab Bone laksanakan Sosialisasi Asistensi penguatan pembangunan berwawasan Anti Narkoba di Eksperto Cafe jln. poros Bone Makassar Malang tanete Riatttang Barat kab. Bone 
jumat, 06-09-2019

Kegiatan diawali pembukaan oleh  protokol dan dilanjutkan pembacaan Doa oleh salah satu peserta Dari lembaga dakwah islamiyah Indonesia (LDII), ada tiga materi yang akan dijelaskan dipertemuan Hari pertama ini dari dua hari jadwal  yang pelaksanaan

Andi satya Adi cipta 
Kasi Intel kejaksaan RI Kabupaten Bone sebagai pemateri pertama  dengan materi seputar Kejaksaan, masalah hukum dan Undang undang pendukungnya,

Kasi Intel menjelaskan Fungsi dan kinerja kejaksaan Republik Indonesia, tentang bidang Hukum dan penuntutan di Indonesia

Materi kedua terkait Rehabilitasi korban dan pecandu Narkoba dibawakan langsung oleh kasi Rehabilitasi BNN Kab Bone, SAFITRI SKM. MA, bagaimana supaya pengguna Narkoba mendapatkan Rehabilitasi salah satu isi materi yang dibawakannya

Untuk kab. Bone BNN telah bekerja sama beberapa Rumah sakit dan puskesmas untuk Rehabilitasi pengguna Narkoba. 


Klinik Pratama Marennu 
BNN Kab. Bone Rawat Jalan stadion lapatau kel macanang kec T. RINDU Barat, RSUD Tenriawaru kab Bone (Rawat jalan) jln Dr wahidin Sudiro Husodo kel macanang
 T. R  Barat 

Rumah sakit Hafsah (Detoxifikasi jln Jenderal Urip Sumoharjo 

FP2AI atau forum pendamping pemerhati Anak indonesia (rawat jalan) jln mesjid kel Bukaka kec T Riatttang dan UPTD puskesmas Watampone jln bessse Kajuara 

Dalam sosialisasi ini 
Setiap materi peserta mengajukan beberapa pertanyaan dan dijawab oleh pemateri. 

Peduli Tempat Ibadah, Kapolres Sinjai Beri Bantuan Pembangunan Masjid Dikec. Sinjai Borong


Teropongsulawesi. Com - Sinjai - Kepala Kepolisian Resor Sinjai, Ajun Komisaris Besar Polisi (Akbp) Sebpril Sesa,S.Ik didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Sinjai Ny. Yovita Sebpril Sesa beberapa perwira polres sinjai dan bhayangkari melakukan aksi sosial dengan berbagi reski berupa bantuan pembangunan masjid nurul huda, dusun coddong, desa bonto katute, kec. sinjai borong, kab. sinjai berupa bahan bangunan semen sebanyak 30 zak, Jum'at siang (06/9/2019).

Kapolres Sinjai serahkan bantuan semen secara simbolis satu zak
diterima oleh Imam Mesjid nurul huda Abdul Latief, dengan harapan sedikit membantu pembangunan Mesjid mudah-mudahan cepat selesai.

Kapolres Sinjai, Akbp Sebpril Sesa, S.Ik mengatakan bahwa kegiatan ini adalah bagian bentuk kepedulian kita kepada sesama manusia khususnya untuk pembangunan rumah ibadah masjid sehingga nantinya cepat selesai dan membuat nyaman saat ibadah.

"Aksi kita ini adalah berbagi rezki dari Tuhan, Allah SWT hasil dari program seribu rupiah Sebanyak 30 zak semen pembanguan masjid semoga ini bermanfaat dan pembangunan masjid cepat selesai "ujarnya.

Ini sebagai bentuk ungkapan syukur kami dari Polres Sinjai terhadap rezki dari yang Maha Kuasa dengan berbagi seperti ini. Bantuan atau sedekah yang diberikan adalah hasil dari kegiatan berbagi seluruh personil Polres Sinjai dalam gerakan 1000 sehari, dimana anggota Polres rutin setelah apel menyisihkan rejekinya dan sebagai ladang beramal untuk membantu sesama yang membutuhkan dan juga untuk membantu rumah ibadah yang ada di kab sinjai. Dan kita percaya dengan berbagi rezki kepada sesama juga akan mendapat ganjaran yang lebih dari Tuhan," tuturnya.

Sementara itu, bantuan semen yang diserahkan Kapolres Sinjai disambut baik oleh Imam Masjid Abdul Latif dan mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Sinjai bersama jajarannya.

"Mewakili jamaah masjid nurul
huda beserta masyarakat setempat sekali lagi mengucapkan terima kasih. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi pembangunan masjid kita," ungkapnya.

Bupati Gowa Kukuhkan Pengurus Dewan Kesenian Gowa Periode 2019-2021


Teropongsulawesi. Com - Humas, Gowa - Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan melantik dan mengukuhkan langsung pengurus Dewan Kesenian Gowa Periode 2019-2021 di Baruga Tinggi Mae Rumah Jabatan Bupati Gowa, Jumat Siang (6/9). 

Pada pelantikan tersebut diawali dengan pembacaan SK Kepengurusan Dewan Kesenian Gowa serta kata-kata pengukuhan dari Bupati Gowa. 

Dalam sambutan Bupati Gowa yang disampaikan Wakil Bupati Gowa Abd. Rauf Malaganni mengatakan, keberadaan kesenian sebagai ekspresi budaya diciptakan untuk menjadi suatu penanda yang sebenarnya dalam menyimbolkan kembali citra daerah. Kehadiran Dewan Kesenian ini diharapkan dapat mengangkat nilai-nilai kearifan lokal budaya secara khas. 


"Kearifan budaya dapat pula mempengaruhi tumbuhnya kepercayaan diri, kewibawaan dan jiwa kepemimpinan pada diri seorang individu budaya," ujarnya. 

Lanjutnya, berbagai macam kesenian yang ada di Kabupaten Gowa merupakan salah satu wujud penanda identitas masyarakat Gowa yang harus dilestarikan secara berkesinambungan  dan lebih terarah. Kedepan, saat ini menjadi tugas bersama yakni dalam mengimplementasikan nilai-nilai budaya yang bersejarah. 

"Berbicara tentang nilai-nilai, maka kita butuh jiwa yang besar dan keyakinan yang tinggi untuk mewujudkannya," terangnya. 

Sementara, Ketua Dewan Kesenian Gowa Rahmansyah mengatakan, pelantikan pengurus Dewan Kesenian Gowa ini adalah pertama kalinya sepanjang masa pemerintahan Kabupaten Gowa. Hal ini sebagai langkah untuk mempromosikan daerah berjuluk butta bersejarah ini melalui seni dan budaya. 

"Kita akan memberikan waktu, tenaga dan pikiran untuk pengembangan seni dan budaya yang ada. Apalagi di Gowa ini banyak pemuda yang memiliki potensi seni dan budaya luar biasa, termasuk tokoh-tokoh masyarakat yang hingga saat ini masih berkecimpung di dunia seni," katanya. 


Ia menyebutkan, dari data saat ini sekitar 51 sanggar seni yang aktif dan rutin ikut terlibat dalam pertunjukan-pertunjukan pentas seni budaya hingga kelas dunia. Hanya saja sanggar-sanggar seni ini tidak pernah dapat disaksikan kehadirannya di Kabupaten Gowa. 

Dirinya berharap, dengan hadirnya Dewan Kesenian Gowa ini maka kedepan masyarakat secara luas dapat menikmati karya-karya seni maupun penggiat budaya di wilayah ini. 

"Kita berharap pada Beautiful Malino tahun mendatang seluruh sanggar seni yang tergabung di Dewan Kesenian ini akan menampilkan pertunjukan seninya yang luar biasa," ujarnya. (CH)

Sekda Kab. Wajo hadiri acara Forum Komunikasi program jaminan Kesehatan Paripurna , ini agendanya



Teropongsulawesi. Com - Wajo (Sulsel), Acara Forum Komunikasi dengan pemangku kepentingan utama menuju program jaminan kesehatan Paripurna UHC Universal Health Coverage Kabupaten Wajo di ruang Sekretaris Daerah Kabupaten Wajo, Jumat 6 September 2019.

Di awal pertemuan Sekretaris Daerah Kabupaten Wajo H. Amiruddin A, S.Sos., M.M menjelaskan bahwa pertemuan kali ini untuk mengakselerasi pencapaian dan bagaimana optimalisasi, dimana adanya beberapa isu baik dari kenaikan iuran BPJS, dan UHC akan seperti apa.

"Kami tadi berkunjung  ke Rumah Sakit Umum Lamaddukelleng yang juga merupakan Rumah Sakit Rujukan terkait pembayaran BPJS dan ada beberapa laporan yang sudah dapat kita selesaikan, terkait laporan laporan yang masuk dan juga terkait Kinerjanya," ungkap H. Amiruddin A, S.Sos., M.M.

Dalam pertemuan hari ini di ruang Sekda dipaparkan beberapa hal diantaranya, ketentuan kebijakan pembayaran iuran jaminan kesehatan pada APBD APBN jaminan kesehatan, di mana iuran bagi peserta PBI jaminan kesehatan dibayar oleh pemerintah pusat, diantaranya fakir miskin dan orang tidak mampu dan penduduk yang didaftarkan pemerintah daerah di mana iuran bagi penduduk yang didaftarkan oleh pemerintah dibayar oleh pemerintah daerah sendiri.

Dari data cakupan kepesertaan JKN KIS sampai dengan Agustus yang diperoleh data penerima bantuan iuran PBI APBN sebanyak 168.275 orang, sedangkan penerima bantuan iuran PBI APBD sebanyak 60.907 orang dan pekerja penerima upah sebanyak 27.852 orang pekerja bukan penerima upah Mandiri sebanyak 48.373 orang dan Bukan Pekerja 7.114 orang, sehingga total keseluruhan 312.521 orang dari total penduduk 372.512 orang, jadi ada selisih 59.991 orang kalau ditotalkan tinggal sekitar 16,10 % yang belum terdaftarkan.

Kenyataannya kalau sisa penduduk non JKN yang berjumlah 59.961 jiwa ini, bahwa tidak semua ingin mendapatkan kelas rawat kelas tiga, segmentasi kepesertaan secara alamiah akan terbagi ke beberapa segmen peserta lainnya, adanya mutasi kepesertaan dan secara bertahap dapat diusulkan berdasarkan dengan hasil validasi data, dan pembayaran iuran jaminan kesehatan dibayarkan sesuai dengan jumlah peserta terdaftar aktif pada bulan tersebut.

Juga dijelaskan kalau menonaktifkan PBI APBN non BDT dan penggantian PBI APBN melalui SK Kemensos 79/Huk/2019 sebanyak 10.618 jiwa tapi jumlah peserta pengganti dari BDT Januari 2019 sebanyak 19.868 jiwa jadi ada surplus.

Juga dipaparkan kalau dari 142 desa yang ada di Kabupaten Wajo, ada 89 Desa yang sudah terdaftar sehingga masih ada 53 Desa di Kabupaten Wajo yang belum terdaftar sebagai peserta JKN KIS segmen PPNPN, karena belum dianggarkan pada APBD Desa karena belum adanya surat edaran Perda yang mengatur terkait JKN bagi perangkat desa terdaftar sebagai PBI APBN.

Sebagai tindak lanjut pertemuan forum Wajo tahap pertama dijumpai kenyataan bahwa pengusulan peserta PBI APBD setiap bulan namun tidak maksimal seharusnya rata-rata 5.000 jiwa per bulan, selanjutnya telah terdaftar 89 desa dari 142 Desa sehingga masih ada 53 desa yang belum mendaftarkan kepala dan aparat desa hanya sebagai peserta JKN KIS dan terakhir kalau telah diterbitkan perjanjian kerjasama antara BPJS Kesehatan cabang Watampone dengan DMPTSP Kabupaten Wajo tentang kewajiban pemberi kerja untuk mendaftarkan pegawai dan anggota keluarganya.

Selanjutnya harapan dukungan dari Pemerintah Kabupaten Wajo diantaranya dapat berupa dukungan Pemerintah Kabupaten Wajo untuk mewujudkan UHC bagi penduduk Kabupaten Wajo pada bulan Oktober sampai dengan November tahun 2019.

Dukungan Disdukcapil untuk melakukan Mapping data penduduk Kabupaten Wajo yang belum terdaftar, sebagai peserta JKN KIS yang akan diajukan sebagai peserta bulan Oktober November tahun 2019 berupa singkronisasi data dengan BPJS Kesehatan berdasarkan data NIK update 2019.

Dukungan dari Dinas Sosial untuk validasi data PBI APBD dan APBN bagi peserta yang telah meninggal, berupa surat keterangan penonaktifan peserta.

Dukungan Pemerintah Daerah untuk mewujudkan 53 kepala desa dan aparat desa Kabupaten Wajo menjadi peserta JKN KIS sebagai segmen pekerja penerima upah.

Dukungan dari DPMPTSP untuk mewajibkan seluruh badan usaha yang mengurus surat izin usaha, baik baru maupun perpanjangan agar mendaftarkan perusahaannya beserta seluruh karyawannya menjadi peserta JKN KIS.

Dukungan dari DPMPTSP berupa surat edaran kepada seluruh badan usaha makro dan mikro yang memiliki izin usaha yang masih berlaku untuk mewajibkan mendaftarkan diri sebagai peserta JKN KIS segmen pekerja penerima upah.

Dan terakhir dukungan dari Dinas Koperasi dan UKM untuk dapat mengeluarkan surat edaran untuk mewajibkan kepada seluruh Koperasi, agar terdaftar sebagai peserta JKN KIS segmen pekerja penerima upah.

( Humas Pemkab Wajo )

Resmi Ditahan, Suami Kades Labae Menyusul Di Hotel Prodeo


Teropongsulawesi. Com - SOPPENG-Unit Tipikor Sat Reskrim Polres Soppeng kembali mengamankan terduga pelaku Tipikor pengelolaan APBD Desa Labae Thn 2017. 

Sebelumnya dikabarkan bahwa (FJ)merupakan suami Dari Kades Labae (Armiyati) yang kini duluan di tahan dengan kasus pengelolaan APBD Desa Labae. 

Kasat Reskrim Polres Soppeng dalam hal ini pihaknya telah memeriksa terduga Pelaku FJ tersangka dlm perkara dugaan TPK pengelolaan APBD Desa LabaE T.A. 2017. 

Berdasarkan Hasil Audit PKKN BPKP provinsi Sulsel, atas Kasus tersebut, Kerugian Negara di Taksir sebesar Rp. 419.866.935 (Empat Ratus Sembilan Belas Juta Delapan Ratus Enam Puluh Enam Ribu Sembilan Ratus Tiga Pulih Lima Rupiah). 

Dikatakannya, kemarin kami sudah periksa tersangka sekira sore jam 05.00 dan mencegah adanya tersangka melarikan diri, Ungkap Rujiyanto,selasa 3/9/2019. 

"Adapun pasal yang dikenakan tersangka, yakni mel.psl 2 ayat(1), subs psl 3 UU no. 31 thn 1999 jo psl 55 (1) ke 1 KUHP , Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi"

"ancaman minimal 4 tahun,maksimal 20 tahun.tandasnya
Diketahui, sebelum dilakukan penahanan tersangka melakukan Pemeriksaan Kesehatan dan dilakukan Gelar untuk penahanan.(*). 
© Copyright 2019 TEROPONG SULAWESI | All Right Reserved