All Posts - TEROPONG SULAWESI -->

Senin, 22 Mei 2023

Kejati Sulsel Tetapkan 5 Tersangka Dugaan Korupsi Kredit KUR BRI Pangkep

Makassar, Teropongsulawesi.com, Kejati Sulsel melakukan penahanan terhadap lima orang yang diduga korupsi fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Mappasaile Kabupaten Pangkep pada Senin (22/5/2023) malam.

Tuduhan kelima tersangka tersebut terdiri dari dua pria yakni berinisial FF selaku Mantri Bank BRI Unit Mappasaile dan calo berinisial H. 

Adapun penugasan perempuan berjumlah tiga orang yang juga berperan sebagai calo diantaranya inisial MS, SM dan S.

Penetapan lima tersangka tersebut dilakukan setelah penyidik mendapatkan minimal dua alat bukti yang sah sebagaimana diatur dalam pasal 184 ayat (1) KUHAP, terang Kasi Penkum Kejati Sulsel Soetarmi, SH, MH.

Usai ditetapkan, para tersangka menjalani pemeriksaan kesehatan oleh Dinas Kesehatan Makassar dan dinyatakan dalam keadaan sehat dan tidak dalam keadaan COVID-19.

"Berdasarkan surat perintah penahanan dari Kepala Kejaksaan Tinggi Sulsel, ada dua jenis penahanan selama 20 hari terhitung tanggal 22 Mei sampai 10 Juni 2023. 

Dua tersangka laki-laki ditahan di Lapas Kelas I Makassar dan tiga tersangka perempuan ditahan di Rutan Kelas I Makassar," ujar Soemantri 

Adapun dugaan korupsi tersebut bermula ketika pada tahun 2018 sampai 2021, tersangka FF selaku mantri menerima pengajuan kredit sejumlah debitur melalui tersangka H. 

Tersangka H pun melakukan pengajuan kredit dengan menggunakan nama orang lain dan diproses dengan mudah oleh tersangka FF.

"Tersangka H mengunjungi warga atau kerabat dekat untuk meminta agar bersedia mengajukan kredit dengan imbalan uang (tanda terima kasih) apabila kredit tersebut cair. 

Ia berjanji tidak akan dibebankan angsuran atas pengambilan kredit tersebut," terangnya.

Tersangka H menyiapkan dokumen untuk permohonan kredit calon debitur yang bersedia ditempel atau ditopeng termasuk menyiapkan profil usaha, rumah tempat tinggal dan juga memberikan arahan kepada calon nasabah apabila ada pertanyaan dari petugas bank.

"Setelah dokumen lengkap, tersangka H menghubungi FF untuk menyerahkan berkas permohonan kredit dan menjamin bahwa calon debitur tidak akan mengalami kesulitan pembayaran serta bersedia menanggung apabila calon debitur tidak mampu membayar dikemudian hari," jelasnya.

Tersangka H juga disebut mendampingi tersangka FF selaku mantri pada saat dilakukan OTS (on the spot) ke lokasi usaha dan tempat tinggal debitur yang telah diatur sebelumnya.

Setelah kredit diputus oleh kepala unit, calon debitur akan dihubungi dan diminta mendatangi bank Unit untuk melakukan pembukaan rekening simpanan dan akad kredit dengan didampingi oleh calo, setelah pencairan kredit nasabah melakukan penarikan tunai atau melakukan penarikan agen brilink yang ditunjuk oleh Calo.

"Setelah melakukan penarikan di agen bank, uang tunai diserahkan kepada calo beserta kartu ATM dan buku tabungan, nasabah diberikan imbalan sebesar Rp1 juta sampai dengan Rp2 juta sebagai tanda terima kasih," tuturnya.

Tersangka MS melalui informasi dari tersangka H yang bersedia membantu untuk melakukan kredit topengan atas nama atau identitas orang lain dan akan diproses dengan mudah oleh tersangka FF.

Berdasarkan informasi tersangka MS, SM dan S kemudian mencari calon debitur yang bersedia digunakan identitasnya untuk pengajuan kredit ke unit bank Mappasaile dengan menghubungi keluarga, tetangga dan kerabat dekat.

"Kemudian tersangka MS, SM dan S menghubungi tersangka H untuk menyerahkan dokumen identitas dan agunan tambahan calon debitur yang akan digunakan untuk pengajuan kredit/topengan dan meminta tersangka H untuk menyiapkan berkas pengajuan lainnya seperti surat keterangan usaha, termasuk menyiapkan profil usaha, rumah tempat tinggal dan juga memberikan arahan kepada calon nasabah apabila ada pertanyaan dari petugas BRI," paparnya.

Dalam kasus itu, Soetarmi mengatakan bahwa terdapat 27 rekening KUR dengan menggunakan nama orang lain yang digunakan oleh Tersangka H. 

Termasuk pemenuhan dokumen pengajuan kredit dan agunan kredit serta Kartu ATM dan Buku Tabungan dikuasai oleh tersangka H dengan total kerugian Rp. 818.581.105.

Terdapat 11 rekening KUR digunakan oleh pihak ketiga (calo) tersangka MS dengan total kerugian Rp 319.252.479. 

Terdapat 10 rekening KUR digunakan oleh pihak ketiga (calo) atas nama tersangka SM dengan total kerugian Rp.286.301.740.

Terdapat 4 (empat) rekening KUR digunakan oleh pihak ketiga (calo) atas nama tersangka S dengan total kerugian Rp. 134.523.522.

Terhadap pengajuan kredit oleh Tersangka FF disusun analisis kelayakan dengan pendekatan 5 C (watak, kemampuan, modal, kondisi/prospek usaha dan agunan kredit) kemudian di input dalam aplikasi.

"Dimana data kegiatan usaha yang dimasukkan ke dalam aplikasi tidak mencerminkan keadaan kegiatan usaha nasabah yang sebenarnya sebab tidak pernah dilakukan wawancara mengenai usaha, omzet, laba, dsb terhadap debitur," jelas Soetarmi.

Tersangka FF hanya memasukkan angka-angka rupiah sehingga dinilai layak oleh sistem di aplikasi tanpa melakukan proses pemeriksaan atas keabsahan, kelengkapan dokumen, termasuk keabsahannya dan penilaian atas agunan yang diajukan, angka-angka disusun oleh tersangka FF agar memenuhi scoring dengan nilai cut off tertentu.

Dikarenakan apabila angka tersebut dibawah scoring yang ditetapkan maka permohonan tersebut secara otomatis akan di reject atau ditolak oleh sistem dengan mencetak surat penolakan permohonan KUR/Kupedes.

"Bahwa pada kurun waktu Tahun 2018 sampai denhan 2021 tersangka FF selaku Mantri telah memprakarsai kurang lebih 52 debitur yang diajukan oleh para calo yakni Tersangka H, MS, SM dan Tersangka S," tuturnya.

Atas perbuatan tersangka FF selaku Mantri yang telah menyalahgunakan kewenangannya selaku Marketing atau RM (Relationship Manager) Dana pada bank Unit Mappasaile Pangkep bersama-sama dengan terrsangka H, MS, SM dan S.

Akibat perbuatan tersebut, bank BUMN itu mengalami kerugian akibat penyalahgunaan 52 Debitur sebesar Rp 1,5 milliar Rp 1,558,658,846 sebagaimana laporan Tim Investigasi Audit BRI Unit Mappasaile Tahun 2023 Nomor : R.07-RA-MKS/RAS tanggal 5 April 2023.

Atas perbuatan itu para pelaku diduga melakukan pelanggaran pasal primair, Pasal 2 Ayat (1) Jo. Pasal 18 Undang-undang RI Nomor : 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Undang-Undang RI Nomor 20 tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 Ayat (1) ke- 1 KUHP Jo Pasal 64 Ayat (1) KUHP.

Subsider Pasal 3 Jo Pasal 18 Undang-undang Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Undang-Undang RI Nomor 20 tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP Jo Pasal 64 Ayat (1) KUHP.




(Red/**)

Minggu, 21 Mei 2023

Ketua Komisi I/DPR RI Tutup Open Tournament Pencak Silat Piala Kasad 2023 : Apresiasi Upaya Kodam XIV/Hsn Dalam Mencetak Atlit Silat Indonesia



Makassar Sulsel Teropongsulawesi.com,- Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Viada Hafid bersama Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Dr. Totok Imam Santoso, S.I.P., S.Sos., M.Tr. (Han)., resmi menutup The Champion Sulseltrabar Open Tournament Pencak Silat Piala Kasad Tahun 2023, yang dihadiri oleh unsur Forkopimda Sulsel, para pejabat utama (PJU) Kodam, para pejabat Pemda dan Ketua IPSI Provinsi dan Kota se Sulselbatra, rekanan Kodam dan pimpinan Media se Kota Makassar, dilaksanakan di Gedung Olahraga (GOR) Sudiang, Kota Makassar. Minggu (21/05/2023).

Kejuaraan Terbuka Pencak Silat Piala Kasad ini dilaksanakan selama 3 hari yakni tanggal 19 hingga 21 Mei 2023, diikuti oleh 482 peserta dan official tim yang berasal dari Sulsel, Sulbar dan Sultra, terdiri dari 35 kontingen, 350 atlet putra dan putri dan 132 orang official tim dari elemen, baik TNI, Kepolisian, ASN, Siswa dan masyarakat. 

Meutya Hafid pada kesempatan ini mengapresiasi tournament yang dilaksanakan oleh Angkatan Darat ini, menurutnya silat merupakan suatu pilihan yang tepat untuk menjalin persatuan dan kebersamaan mengingat silat merupakan bela diri asli dari Indonesia. Ia pun juga memberi apresiasi kepada Pangdam XIV/Hasanuddin karena baru kali ini Kodam menyelenggarakan kegiatan seperti ini sebagai Upaya dalam mencetak Atlit Silat Indonesia.

“Terima kasih saya apresiasi Pak Pangdam XIV/Hasanuddin, ini juga merupakan mitra Komisi I, dimana Komisi I juga mengawasi bidang pertahanan, jadi kerjasama yang baik antar Forkopimda ini memunculkan sinergitas, saya apresiasi sekali di tengah situasi yang mungkin membutuhkan kekuatan kekompakan dan juga sinergi antar lembaga”, Ungkapnya.

Demikian pula Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, S.T. menuturkan bahwa kegiatan turnamen ini merupakan salah satu ajang kejuaraan bela diri yang paling meriah dengan melibatkan berbagai atlet unggulan dari berbagai daerah di wilayah jajaran Kodam XIV/Hasanuddin.

“Kita ucapkan apresiasi kepada Pak Pangdam yang telah melaksanakan kegiatan ini, tentu hari ini sebagai salah satu acara yang sangat meriah, salah satu cabang olahraga yang paling meriah, saya lihat dengan melibatkan 3 provinsi ada Sulsel, Sulbar dan Sultra”, Bebernya.

Di tempat yang sama Pangdam XIV/Hasanuddin menyampaikan apresiasi kepada Ketua Komisi I DPR RI dan Gubernur Sulsel serta jajaran Forkopimda yang telah hadir, serta mengucapkan terima kasih kepada para PJU Kodam XIV/Hasanuddin, panitia penyelenggara, tim wasit dan juri dari KONI dan IPSI, serta para peserta.

Adapun peseta yang berhasil membawa pulang sejumlah medali, sertifikat dan uang pembinaan pada laga ini yakni : Juara Umum 1, Tim A Kodam XIV/Hasanuddin (4 Emas, 1 Perak, 3 Perunggu), Juara Umum 2 diraih oleh Tim A Kodim 1403/Palopo (4 Emas, 1 Perak, 2 Perunggu), dan Juara Umum 3 dari Kodim 1425/Jeneponto (3 Emas, 0 Perak, 4 Perunggu). Sedangkan Atlet Terbaik Putra yakni Aprisal dari Kodim 1423/Soppeng dan Atlet Terbaik Putri yakni Putri Andini dari Kodim 1425/Jeneponto.

Bagi peserta yang juara dan memenuhi kriteria, akan diberangkatkan ke Bandung sebagai Kontingen Kodam XIV/Hasanuddin untuk mengikuti open tournament tingkat nasional yang dipusatkan di Dinas Jasmani Angkatan Darat (Disjasad).

Atlit Pencak Silat Soppeng Raih Juara Pada Open Tournament Pencak Silat Piala Kasad Se Sulsel, Sulbar dan Sultra Tahun 2023



Makassar Sulsel Teropongsulawesi.com,- Dalam rangka kejuaran Pencak Silat Piala Kasad tahun 2023, Kodam XIV/Hasanuddin menyelenggarakan Open Tournament Pencak Silat Piala Kasad Se Sulsel, Sulbar dan Sultra Tahun 2023 yang dilaksanakan di Makassar.

Open Tournament Pencak Silat Piala Kasad Se Sulsel, Sulbar dan Sultra Tahun 2023 tersebut diselenggarakan selama tiga hari terhitung mulai dari tanggal 19 sampai dengan 21 Mei 2023.

Tak ketinggalan Kabupaten Soppeng menurunkan Atlit Pencak Silat terbaik sebanyak 10 orang yakni Eky Arisandi, Nur Kamelia Idar, Muhammad Rezky Kholiq, Nildah Uman, Wulan Sari, Nurfika Rahayu, Dwi Andika, Wibi Andika, Aprisal dan Nurkaidah dibawah pimpinan pelatih dan official 

Dalam ajang tournament tersebut, para Atlit Soppeng berhasil meraih kemenangan diantaranya Medali Emas diperoleh oleh Aprisal Juara 1 (Kelas C Dewasa), Muhammad Rezky Kholiq Juara 1 (Kelas G Remaja) sedangkan Medali Perak diperoleh Wiby Andika Juara 2 (Kelas D Remaja) serta Medali Perunggu diperoleh oleh Wulan Sari Juara 3 (Kelas B Remaja), Dwi Andika Juara 3 (Kelas B Remaja) dan Nildah Usman Juara 3 (Kelas C Remaja)

Letkol Inf Sigit yang merulakan orang nomor satu di Kodim 1423/Soppeng tersebut saat dikonfirmasi mengatakan Alhumdulillah puji syukur kepada Allah SWT sehingga dalam ajang Open Tournament Pencak Silat Piala Kasad tersebut beberapa atlit kita menjadi juara dan mendapatkan Medali Emas, Medali Perak dan Perunggu, serta salah satu atlit kita yang bernama Aprizal dikategorikan sebagi pemain terbaik putra. Ujarnya

Keberhasilan para Atlit kita sangat mengharumkan Kabupaten Soppeng yang kita cintai bersama.

Ucapan terima kasih kepada Atlit atlit kita yang telah berjuang keras juga kepada Pelatih dalam hal ini H. Muslimin, S. Pd., M.M. Pd., Agie Ikqal dan Ersaldi serta Tim Official telah mendukung dan mendampingi para atlit selama pertandingan.

Tak lupa pula ucapan terima kasih Dandim 1423/Soppeng Letkol Inf Sigit kepada Bupati Soppeng H. A. Kaswadi Razak, SE, Ketua IPSI Usman Nusu, dan Kakesbangpol Soppeng Hadi Indra Jaya atas Support dan dukungannya.

Dandim 1423/Soppeng menambahkan, para Atlit pemenang yang meraih Medali Emas dewasa akan dikirim pada Kejuaraan Nasional Piala Kasad di Cimahi Jawa Barat, Tutupnya.

Jumat, 19 Mei 2023

Hadapi El Nino, Kementerian Pertanian Sarankan Gunakan Irigasi Tetes


Jakarta, Teropongsulawesi.com, Kementan membeberkan sejumlah strategi yang mesti dilakukan oleh petani dan penyuluh dalam menghadapi El Nino (musim kemarau ekstrim), hal itu terungkap saat Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Badan Penyuluh dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) menggelar konferensi pers perencanaan pelatihan sejuta penyuluh dan petani sebagai langkah mitigasi ancaman El Nino yang akan terjadi di Indonesia melalui daring , Jumat (19/5/2023).

Pelatihan itu akan diselenggarakan di BPPP Lembang pada tangga 23-25 Mei 2013. Pelatihan ini penting agar sektor pertanian tak terpengaruh meski El Nino mulai melanda Indonesia akhir Mei ini hingga puncaknya pada September-Agustus mendatang. Demikian yang disampaikan dalam konferensi pers yang dilakukan secara daring, Jumat (19/5/2023).

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengaku telah menginstruksikan kepada jajarannya untuk mempersiapkan mitigasi menghadapi musim kemarau ekstrem atau El Nino yang diperkirakan akan mencapai puncaknya Agustus mendatang.

"Saya meminta kepada jajaran untuk menyiapkan langkah mitigasinya. Dan saya kira, langkah-langkah tersebut telah disiapkan dengan baik. Kita berharap dampak yang ditimbulkannya tidak akan mengganggu ketahanan pangan nasional," kata Mentan Syahrul. 

Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi menjelaskan, masa musim kemarau ekstrem mulai melanda Indonesia pada akhir Mei hingga awal Juni. Hanya saja, skalanya masih rendah. 

"Fenomena ini akan semakin menguat, hingga puncaknya terjadi pada Agustus-September. Oleh karenanya, seluruh stakeholder pertanian harus mengerti dan paham apa itu El Nino," terang Dedi. 

Melalui pelatihan sejuta petani dan penyuluh ini Dedi berharap langkah mitigasi dan adaptasi yang telah disiapkan Kementan dapat diimplementasikan dengan baik di lapangan. Sebab, air merupakan faktor produksi penting dalam pertanian.

"40 persen faktor peningkatan produktivitas pertanian itu berasal dari pengairan atau irigasi. Maka keberadaannya sangat vital. Oleh karenanya El Nino ini harus diantisipasi dengan baik, karena sebagian besar sistem pengairan pertanian kita mengandalkan curah hujan," terang Dedi. 

Jika air hujan berkurang, maka pertanian akan mengalami penurunan yang signifikan. Secara otomatis, produktivitas pertanian akan terancam. 

Itu sebabnya, Dedi berharap melalui pelatihan ini petani, penyuluh dan insan pertanian paham dalam mengantisipasi serta melakukan tindakan mitigasi dan adaptasi terhadap El Nino, sehingga kita dapat meminimalisir dampaknya. 

"Kalau kita paham mengantisipasinya, maka penurunan produktivitas tidak akan terjadi. Tapi kalau kita tidak paham, maka produktivitas pertanian kita akan turun signifikan," tutur Dedi. 

Dikatakannya, El Nino membuat curah hujan berkurang signifikan. Maka salah satu upayanya adalah mencari sumber pengairan alternatif, di antaranya adalah pemanfaatan ground water atau air tanah dan air permukaan seperti danau, kolam, sungai dan lain sebagainya. 

"Yang harus diingat juga, pemanfaatan air itu harus efisien dan hemat. Sawah itu tak harus tergenang terus. Berarti penggunaan air di lahan pertanian kita harus efisien. Kadang digenangi, kadang dikeringkan. Oksidatif dan reduktif harus seimbang," terang Dedi.

Di sisi lain, tanah yang berada di dekat akar harus relatif dalam kondisi lembab. Tujuannya agar pertanaman kita tetap segar. Oleh karenanya, harus dilakukan konservasi di wilayah tersebut.  

"Bagaimana cara konservasinya? Bisa dengan menambahkan arang. 1 ton per hektare dia bisa memegang air 6 kubik. Di saat musim hujan dia dapat memegang air. Di saat musim kemarau air dilepaskan sedikit demi sedikit," tutur Dedi.

Selanjutnya, untuk wilayah kering Dedi menyarankan agar menggunakan irigasi tetes. Sedangkan untuk sayur-mayur menggunakan irigasi springkle. Sedangkan untuk bibit, Dedi mengajak petani untuk menggunakan varietas unggul yang tahan terhadap kondisi kekeringan.

"Maka penting bagi penyuluh agar pahan efisiensi penggunaan air dan ini harus disampaikan kepada petani. Inilah strategisnya pelatihan sejuta petani dan penyuluh ini. Agar kita semua waspada. Jangan sampai kita kekurangan pangan. Kita harus siap dengan tindakan mitigasi dan adaptasi," tandas Dedi.(*)

Kamis, 18 Mei 2023

Timsus Resintel Polres Soppeng Bekuk 6 Orang Pelaku Pencurian Tabung Gas Elpiji 3kg Yang Beraksi di Wilayah Kab. Soppeng


Soppeng Sulsel Teropongsulawesi.com,- Timsus Resintel Polres Soppeng yang dipimpin Kanit Resmob Aipda Jumaldi SE, membekuk 6 orang pelaku pencurian tabung gas Elpiji 3kg yang telah beraksi dibeberapa lokasi wilayah Kabupaten Soppeng, Kamis 18 Mei 2023 Pukul 11.30 wita.

Kasat Reskrim Polres Soppeng Iptu Ridwan S.H.,M.H saat saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan tersebut.

Adapun pelaku yaitu masing - masing Lel. SF (38), MA (17), RS (18), GR (17), MZF (17) dan GRA (16).

Kasat Reskrim Polres Soppeng mengungkapkan bahwa para pelaku dibekuk di 3 Lokasi berbeda yang diawali penangkapan Lel. MA di Dabbare Desa Pattojo Kecamatan Liliriaja kemudian dilakukan pengembangan dan diketahui bahwa 2 Pelaku Lainnya yakni Lel GF dan MZF berada di Tuju Wali - Wali dan petugas bergerak dan melakukan penangkapan.

Usai membekuk ketiga pelaku tersebut, petugas kemudian kembali melakukan pengembangan dan diketahui bahwa 3 pelaku lainnya yaitu Lel. SF bersama RS dan GR berada di Kabupaten Wajo untuk menjual hasil curiannya sehingga Tim bergerak dan melakukan pengejaran dan berhasil menangkap para pelaku.

Iptu Ridwan menambahkan bahwa dari hasil Interogasi, para pelaku mengakui perbuatannya telah melakukan pencurian dibeberapa pangkalan Gas Elpiji wilayah Soppeng diantaranya Malaka Kelurahan Lapajung dan Akkampeng Desa Maccile Kecamatan Lalabata serta Tessiabeng Desa Rompegading Kecamatan Liliriaja Kabupaten Soppeng.

Bersama Pelaku, petugas juga mengamankan barang bukti berupa 125 Tabung Gas Elpiji 3 KG dan 3 Unit Mobil Jenis Honda Brio dan Avanza yang digunakan para pelaku untuk beraksi.

Setelah dilakukan penangkapan para pelaku bersama barang bukti kemudian digelandang ke Mapolres Soppeng guna Proses Hukum lebih lanjut.

Rabu, 17 Mei 2023

Timsus Polres Soppeng Berhasil Membekuk Pelaku Pencurian Uang Tunai di Bila Soppeng



Soppeng Sulsel Teropongsulawesi.com,- Timsus Polres Soppeng yang dipimpin Kanit Resmob Aipda Jumaldi SE, membekuk Lel. SR ( 40 ) pelaku pencurian uang tunai di Sumpang Bila Kelurahan Bila Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng pada 16 Mei lalu.

Kasat Reskrim Polres Soppeng Iptu Ridwan S.H.,M.H saat dikonfirmasi via Whatsapp membenarkan penangkapan tersebut, Kamis 18 Mei 2023.

Pelaku Lel. SR dibekuk pada Kamis 18 Mei Pukul 01.00 Wita di Kediamannya Tajuncu Desa Donri - Donri Kecamatan Donri - Donri Kabupaten Soppeng.

Iptu Ridwan menjelaskan bahwa lel. SR melakukan pencurian uang senilai Rp 8.700.000 disebuah Etalase toko di Sumpang Bila Kecamatan Lalabata pada 16 Mei lalu sehingga korban mendatangi Mapolres Soppeng guna melaporkan kejadian tersebut

Usai menerima Laporan tersebut, pihaknya langsung melakukan penyelidikan dan diketahui pelaku merupakan Lel. SR sehingga Timsus Polres Soppeng bergerak menuju kediaman Pelaku di Tajuncu Kecamatan Donri - Donri dan melakukan penangkapan.

Kasat Reskrim Polres Soppeng juga menambahkan bahwa saat penangkapan pelaku sempat mencoba untuk mengelabui petugas dengan bersembunyi dilantai 2 kediamannya serta membuang 2 buah kartu ATM milik korban yang merupakan barang bukti hasil kejahatannya.

Saat diamankan, petugas juga mengamankan barang bukti berupa uang tunai senilai Rp. 828.000 beserta 2 Buah kartu ATM miliki korban.

Usai dibekuk, SR selanjutnya digelandang ke Mapolres Soppeng guna Proses Hukum Lebih Lanjut.

Wabup Soppeng Ir H Lutfi Halide MP Memimpin Rapat Pertemuan Dalam Memantapkan Porseni VI PGRI Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan



Soppeng Sulsel Teropongsulawesi.com,- Wakil Bupati Soppeng Ir H Lutfi Halide MP memimpin rapat pertemuan dalam memantapkan Porseni VI PGRI tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang akan di pusatkan di Kabupaten Soppeng.

Kegiatan pemantapan tersebut di langsungkan di Ruang Pola Kantor Bupati Soppeng
Rabu, 17 Mei 2023.
Wakil Bupati Soppeng, Ir. H. Lutfi Halide, MP dalam arahannya mengatakan, Atas nama pemerintah daerah Kabupaten Soppeng, saya menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas terselenggaranya kegiatan ini guna untuk memantau bagaimana kesiapan kita dalam pelaksanaan Personi ini, terang Wabup yang akrab di sapa LHD ini.

"Dalam kegiatan pemantapan ini berharap semoga dengan kebersamaan kita semua, Insya Allah nanti pelaksanaan PGRI yang akan direncanakan mulai tanggal 3-7 Juli kita dapat melakukan yang terbaik, Imbuh Wabup.

"Pada kesempatan ini pula, saya minta kepada seluruh penanggungjawab cabang olahraga agar melakukan koordinasi terkait apa saja yang dibutuhkan di setiap pelaksanaan kegiatannya.

"Oleh karena itu, jika masih ada kendala yang dihadapi dalam persiapan porseni ini mari kita diskusikan bersama pada hari ini, punya Wakil Bupati Soppeng.

Wabup Soppeng Lutfi Halide minta kepada jajaran tingkat kecamatan, Desa dan Lurah untuk mensosialisasikan melalui spanduk untuk di ketahui masyarakat.

"Kepada seluruh Camat, Kepala Desa/Lurah se Kab. Soppeng agar masyarakatnya dapat mengetahui bahwa kita akan melaksanakan kegiatan ini, salah satu cara yaitu membuat spanduk/baliho yang dipajang di tempat-tempat umum, jelas Wabup Soppeng.

Sementara itu, Ketua PGRI Provinsi Sulawesi Selatan Prof.Dr. H. Hasnawi Haris, M.Hum dalam arahannya mengatakan, Sebagai orang Soppeng, tentu saya turut merasa bangga karena Gubernur Sulawesi Selatan secara langsung menunjuk Kabupaten Soppeng sebagai lokasi pelaksanaan Porseni VI PGRI ini.

"Alhamdulillah inilah takdir yang kita terima dan saya kira ini bukanlah yang pertamakali di Kabupaten Soppeng membuat event kegiatan yang melibatkan puluhan ribu orang ini, ujar Prof Hasnawi Aris.

Ia berpesan, "Dalam menyelenggarakan kegiatan ini, janganlah kita ragu, mari kita memperkuat komitmen untuk bersama-sama mensukseskan kegiatan ini dengan selalu berkoordinasi dengan pihak terkait, katanya.

"Mari kita jadikan momentum pelaksanaan porseni ini yang akan menghadirkan kurang lebih 50.000-60.000 ribu orang, sehingga ini dapat kita jadikan sebuah peluang untuk memanfaatkan semua UMKM yang ada di Kab. Soppeng.

"Oleh karena itu, saya sampaikan pula bahwa inilah harga diri kita selaku orang Soppeng untuk memberikan pelayanan yang terbaik.

"Dan Pemerintah Kabupaten Soppeng juga telah berkomitmen dan siap untuk mensukseskan Porseni VI PGRI tingkat Provinsi Sulawesi Selatan ini, pungkasnya.

Turut hadir, Dandim 1423/Soppeng,Mewakili Kapolres Soppeng, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IV Wajo-Soppeng-Sidrap, para Staf Ahli, para Asisten Setda,, para Kepala SKPD, para Kabag Setda, para Camat, para lurah/kepala desa se Kab. Soppeng, Ketua Umum KONI Kab. Soppeng, Ketua PGRI Kab. Soppeng, Ketua Dewan Pendidikan Kab. Soppeng, Direktur PDAM Kab. Soppeng.

(Red/**)

JAM PIDSUS Telah Menetapkan Johny G Plate Tersangka Korupsi Penyediaan Infrastruktur BTS



Jakarta, Teropongsulawesi.com,- Tim Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) telah menetapkan dan melakukan penahanan terhadap Johny G Plate (JGP) terkait dengan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam penyediaan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika Tahun 2020 s/d 2022.

Penetapan dan penahanan terhadap Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) itu berdasarkan Surat Penetapan Tersangka Nomor: TAP-21/F.2/Fd.2/05/2023 tanggal 17 Mei 2023.

“Untuk mempercepat proses penyidikan, tersangka JGP dilakukan penahanan selama 20 hari terhitung sejak 17 Mei 2023 s/d 05 Juni 2023 di Rutan Salemba Cabang Kejaksaan Agung, berdasarkan Surat Perintah Penahanan Nomor: Prin-21/ F.2/Fd.2/05/2023 tanggal 17 Mei 2023,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Ketut Sumedana, Rabu (17/5).

Dia mengatakan, JGP disangka melanggar Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 3 jo. Pasal 18 Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2001 jo. Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Perubahan atas Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

Sebelumnya, JGP diperiksa dengan status sebagai saksi selama 2 jam sejak pukul 09.00 – 10.30 WIB oleh 4 orang Tim Penyidik. Selama pemeriksaan, JGP diberikan 33 pertanyaan oleh Tim Penyidik guna mengetahui keterlibatannya sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika RI dan Pengguna Anggaran (PA) dalam peristiwa pidana pada pelaksanaan proyek penyediaan infrastruktur BTS 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4 dan 5 BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika Tahun 2020 s/d 2022.

“Dalam perkara ini, kerugian keuangan negara berdasarkan perhitungan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) sebesar Rp8.032.084.133.795 yang terdiri dari tiga hal yaitu biaya untuk kegiatan penyusunan kajian pendukung, mark up harga, dan pembayaran BTS yang belum terbangun,” terangnya.
Proyek penyediaan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 merupakan proyek strategis nasional, dan oleh karenanya akan tetap dilanjutkan sehingga kepentingan masyarakat yang tinggal di kawasan terdepan, terluar dan tertinggal (3T) dapat menerima jaringan 4G.

Penetapan Tersangka dan penahanan terhadap JGP adalah murni penegakan hukum dan tidak ada unsur politik didalamnya.

Kejaksaan memiliki kewajiban untuk mengawal proyek strategi nasional dalam hal ini proyek penyediaan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 demi kepentingan masyarakat yang belum terjangkau internet sesuai dengan program pemerintah.

(Red/**)

Wabup Soppeng Bersama Dinsos, BPBD Serta APDESI Dengan Gerakan Mappideceng Memberikan Bantuan Bagi 9 KK Yang Terdampak Kebakaran di Desa Jampu



Soppeng Sulsel Teropongsulawesi.com,- Kebakaran yang terjadi Selasa malam (16/5/2023) di Mattampawalie Dusun Jampu, Desa Jampu Kecamatan Liliriaja, Kabupaten Soppeng mengundang rasa empati pemerintah daerah kabupaten Soppeng sehingga Wakil Bupati Soppeng Ir H Lutfi Halide, MP bergerak langsung mengunjungi korban warga terdampak kebakaran tersebut, Rabu (17/5/2023).

Dapat diketahui kebakaran yang terjadi di Desa Jampu ini menghanguskan sebanyak 7 rumah dengan 9 Kepala Keluarga dan atau sebanyak 27 jiwa warga terdampak peristiwa tersebut.

Wakil Bupati Soppeng H Lutfi Halide dalam kunjungan itu bersama Pihak Dinas Sosial, BPBD dan Apdesi dengan Gerakan Mappideceng sebagai program pemerintah daerah kabupaten Soppeng untuk warga masyarakat.

"Dengan Gerakan Mappideceng Pemerintah Kabupaten Soppeng terus berupaya dengan maksimal membantu dan meringankan beban masyarakat, yang salah satunya dibuktikan dengan menyerahkan bantuan kepada masyarakat yang mengalami musibah kebakaran dan atau masyarakat yang terdampak, Ungkap Wakil Bupati Soppeng Ir H Lutfi Halide MP.

Selain itu kata Wabup, " Kunjungan ini sebagai bentuk rasa empati kami selaku pemerintah daerah kabupaten Soppeng.

"Untuk kegiatan ini kita menyerahkan bantuan diantaranya, Beras, Mie Instan, Air mineral, alat dapur keluarga, Matras, sarung dan lainnya untuk masyarakat yang mengalami musibah kebakaran, semoga bisa membantu dan bermanfaat bagi mereka,” imbuh Wabup Soppeng Lutfi Halide.

"Kami berharap bantuan ini dapat sedikit meringankan beban masyarakat dan dimohon bantuan ini agar dipergunakan dengan sebaik-baiknya yang tentunya sebagai wujud perhatian pemerintah kabupaten Soppeng, pungkas Wabup saat menyerahkan bantuan.

"Yang tidak kalah pentingnya, semoga warga masyarakat yang menjadi korban kebakaran dapat diberi ketabahan dan bersabar menghadapi cobaan ini, tandasnya.

Sementara itu Kepala Desa Jampu Kecamatan Liliriaja, Nurhafsah, S.Sos, MM mengatakan, " Kami atas nama pemerintah Desa Jampu mengucapkan banyak terimakasih kepada pemerintah daerah kabupaten Soppeng dalam hal ini Wakil Bupati Soppeng H Lutfi Halide bersama jajaran BPBD, Sosial dalam kunjungan peduli warga kami, ucapnya.

"Begitupun kepada seluruh pihak yang sudah membantu dengan memberikan bantuan kepada warga kami yang terdampak kebakaran, pungkas Kades Jampu.

(Red/**)

Selasa, 16 Mei 2023

Kembali, Bupati Soppeng Meraih WTP Untuk Yang Ke-9 Kalinya Berturut-turut, Ini Harapan A Kaswadi Razak Kedepannya



Makassar Sulsel Teropongsulawesi.com,- Bupati Soppeng, H. A. Kaswadi Razak menghadiri langsung acara Serah Terima Laporan Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2022 yang diserahkan oleh Kepala Perwakilan BPK RI Provinsi Sulawesi Selatan, Amin Adab Bangun S.E., M.Si., Ak., CA, CSFA yang dilangsungkan di Gedung BPK RI Perwakilan Sulawesi Selatan di Makassar, Selasa 16 Mei 2023.


Pada penyerahan LHP LKPD TA 2022 ini Kabupaten Soppeng meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
WTP ini adalah WTP ke 9 kali berturut-turut yang di raih oleh Pemerintah Kabupaten Soppeng.

Pada kesempatan ini Bupati Soppeng H. A. Kaswadi Razak juga menandatangani Berita Acara Serah Terima LHP LKPD Tahun Anggaran 2022 yang disaksikan oleh Kepala Perwakilan BPK RI Provinsi Sulawesi Selatan.

Kepala Perwakilan BPK RI Provinsi Sulawesi Selatan, Amin Adab Bangun dalam sambutannya mengatakan bahwa atas nama BPK RI menyampaikan apresiasi atas keberhasilan pemerintah kabupaten/kota atas capaian ini.

"WTP diraih dengan standarisasi kesesuaian atas laporan keuangan dengan standar akuntansi pemerintah, kecukupan informasi laporan keuangan, termasuk kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan serta efektivitas sistem pengendali intern.

Pada kesempatan ini juga kami sampaikan bahwa LHP yang diterima BPK pada dasarnya sudah memenuhi standar serta berkualitas dan diharapkan bisa memberikan manfaat kedepannya kepada setiap Kabupaten/Kota.


Walaupun masih terdapat beberapa catatan-catatan yang harus diperbaiki untuk penyempurnaannya.

Bupati Soppeng, H. A. Kaswadi Razak pada kesempatan ini menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak terutama kepada Tim Pemeriksa LKPD Tahun Anggaran 2022.

"Alhamdulillah, untuk ke 9 kalinya Pemerintah Kabupaten Soppeng meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2022.

"Ini tidak terlepas dari kerja keras dan kerja sama yang baik dan terukur dari semua pihak.

"Semoga kedepannya bisa kita pertahankan untuk tetap berkomitmen membawa Soppeng yang lebih melayani dan lebih baik, pungkasnya.

Turut hadir pada acara tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Soppeng, Para Kepala SKPD, Kepala Bagian dan Camat.

(Red/15)
© Copyright 2019 TEROPONG SULAWESI | All Right Reserved