All Posts - TEROPONG SULAWESI -->

Rabu, 02 Oktober 2019

Kepala Seksi Wilayah I A Direktorat Evaluasi Kinerja dan Peningkatan Kapasitas Daerah Kemendagri Bertemu Gubernur Sulsel


Teropongsulawesi. Com, Makassar (Sulsel) - Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia menjadikan pelayanan dasar di provinsi Sulawesi Selatan sebagai model pelayanan secara nasional.

Hal tersebut diungkapkan secara langsung, Kepala Seksi Wilayah I A Direktorat Evaluasi Kinerja dan Peningkatan Kapasitas Daerah Kementerian Dalam Negeri, Parlin Jumanti Siahan, saat melakukan pelaporan proses validasi data Laporan Pelelangan Pemerintah Daerah (LPPD) selama tiga hari di Sulsel yang diikuti oleh 24 kabupaten kota se-Sulsel.

“Kami bertujuan menjadikan pelayanan dasar di Provinsi Sulawesi Selatan untuk contoh secara nasional nantinya,” kata Parlin Jumanti saat menemui Gubernur Sulsel, di Rujab Gubernur Sulsel, Jalan Jendral Sudirman Makassar, Selasa (1/10/2019).

Pelayanan dasar yang disebut Parlin meliputi pelayanan pemerintahan, pendidikan, kesehatan, perumahan, sosial dan pelayanan keamanan.

Selain itu, Perlin Jumanti juga memberikan catatan khusus untuk pemerintah Sulsel di bawah kepemimpinan Prof Nurdin Abdullah sebagai Gubernur.

“Kami memberikan catatan khusus untuk Sulsel. Terutama atas inovasi-inovasi yang telah dilakukan selama satu tahun ini,” lanjutnya.

Terlebih, lanjut Parlin, hal ini sesuai dengan rencana dan misi Gubernur Sulsel kami yang mendukung pengembangan pariwisata Dengan terlebih dahulu melakukan perbaikan infrastruktur jalan dan fasilitas lainnya.

“Inovasi dan konsep pariwisata di Sulsel seperti yang disampaikan pak Gubernur tadi, pariwisata ini akan menghasilkan PAD (Pendapatan Asli Daerah) tapi tentu kita selesaikan dulu infrastrukturnya,” pungkasnya. (*)

Selasa, 01 Oktober 2019

Ketua TP PKK Kec. Marioriawa Menjunjung Tinggi Rasa Kebersamaan Jelang Acara Pembukaan TMMD 106


Teropongsulawesi.com, Soppeng (SulSel).- Menjelang pembukaan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) 106 Kodim 1423/Soppeng  pada hari Selasa,1/9/2019,berbagai dukungan dan partisipasi terus mengalir.

Kali ini Tim Penggerak PKK Kecamatan Marioriawa bersama Ibu Persit Chandra Kirana dan beserta emak-emak warga Panincong mengambil peran di area Lapangan Panincong yang akan dijadikan lokasi upacara pembukaan TMMD.


Hal ini terpantau dilokasi nampak kedua organisasi wanita ini bersama masyarakat mendekorasi panggung upacara dan tenda tamu undangan.

“Insya Allah besok  pengurus PKK Kecamatan akan hadir upacara pembukaan TMMD dengan jumlah 30 orang.Dan demi menjunjung tinggi rasa kebersamaan,kami hadir membantu mendekorasi tempat ini.Kiita ingin pembukaan TMMD besok nampak suasana yang indah, yang terlibat disini adalah pengurus dan anggota tim Penggerak PKK se kecamatan Marioriawa mulai dari tingkat kecamatan sampai tingkat Desa/Kelurahan." Ungkap Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Marioriawa Yeshi  Rizki.(W@Wa)

Kadis Kominfo Sulsel Gelar Kegiatan Sosialisasi Lapor SP4N Dengan Aplikasi Aduan Pelayanan


Teropongsulawesi. Com, Makassar (Sulsel) - Sejumlah relawan yang peduli dengan pelayanan publik dari beragam latar belakang mengikuti sosialisasi Lapor Sp4n pada hari selasa 01/10/19 di ruangan Command Center, acara itu dibuka oleh kadis Kominfo- SP Sulsel Andi Hasdullah- mengatakan terpanggil untuk hadir buka acara ini karena ingin ketemu dengan para peserta yang tergabung dalam komunitas sahabat ombudsman- komunitas ini adalah orang berdedikasi tanpa pamrih yang peduli dengan perbaikan layanan publik-

Komunitas ini adalah sahabat ombudsman yang sudah lama membantu dalam berbagai solusi terhadap aduan atau masalah layanan publik,

Pada kesempatan itu komunitas sahabat ombudsman mendapat sosialisasi penggunaan Lapor Sp4n dan selanjutkan di harapkan dapat di bantu sosialisasikan kepada khalayak untuk gunakan canal aduan LAPOR SP4N-

Hasdullah juga menambahkan untuk aduan publik masyarakat Sulsel dapat menggunakan baik Lapor Sp4n maupun baruga Sulsel- kedua aplikasi aduan itu berada dibawah kendali diskominfo- Sp provinsi Sulawesi Selatan-

Pada kesempatn itu Hasdullah mengukuhkan juga komunitas tersebut menjadi komunitas sahabat diskominfo- Sp untuk membantu dalam optimalisasi tupoksi terutama  dalam peningkatan kualitas pelayanan publik di Sulawesi Selatan- Hasdullah mengharapkan kedepan komunitas sahabat diskominfo-SP ini terus bertambah anggotanya- kita akan terus berkomunikasi dengan komunitas ini kita akan rawat hubungan yang sudah ada dan lebih penting lagi kita punya patner untuk optimalisasi tugas diskonimfo baik itu terkait dengan publikasi maupun literasi pengguna media sosial- uraian Hasdullah. 

Sebanyak 48 Orang dari Seluruh Daerah di Indonesia Berhasil Lolos Pelatihan di BLK Bantaeng


Sekolah Diinisiasi Gubernur Nurdin 10 Tahun Lalu

Teropongsulawesi. Com, Bantaeng (Sulsel) - Sekolah Toyota Bantaeng atau Balai Latihan Kejuruan (BLK) Kabupaten Bantaeng berhasil menyebarkan virus ahli otomotif ke seluruh penjuru Nusantara Indonesia. Penyebaran tersebut diinisiasi langsung Prof. H. M. Nurdin Abdullah saat menjadi Bupati Bantaeng selama 10 tahun.

Sebanyak 48 orang dari seluruh daerah di Indonesia berhasil lolos untuk mengikuti pelatihan di BLK Bantaeng. 48 orang tersebut merupakan hasil seleksi yang dilakukan secara bertahap dan proses ketat di seluruh Indonesia.  

"Saya ingin menyampaikan selamat kepada 48 orang yang lolos ini. BLK Bantaeng ini saya jamin bapak itu selesai bukan kita yang melamar pekerjaan tapi kita yang dilamar, kenapa karena standarnya kita di sini di atas rata-rata nasional, kenapa karena instruktur selalu ditekankan soal disiplin kalau disiplin kita bagus Insyaallah kita pulang akan berhasil," jelas Nurdin Abdullah dalam sambutannya. 

Menurut mantan Bupati Bantaeng dua periode ini, BLK Bantaeng sudah menghasilkan satu alumni pertama yang dilakukan dua tahun terakhir. Dan hari ini kembali dilakukan pembukaan sekaligus penerimaan yang kedua dan direktur dari seluruh daerah Se-Indonesia.  

"Program sekolah mekanik ini bisa berjalan dengan baik melalui pemerintah, dalam hal ini Kementerian Ketenangankerjaan RI dan saya ingin menyampaikan awal kerjasama ini pada awal saya menjabat sebagai Bupati di Bantaeng," ungkap mantan Sekjen Apkasi Indonesia ini. 

Selain, Sekolah Toyota Bantaeng, Nurdin Abdullah juga sudah memberikan bantuan mobil damkar dari Toyota Jepang kepada delapan provinsi di Indonesia.  

"Selain berhasil mewujudkan mimpi saya yaitu BLK Bantaeng, kita juga sudah memberikan bantuan mobil damkar ke delapan provinsi di Indonesia," ungkapnya.(*)

Wujud Kepedulian Ke Warga Papua, Gubernur Sulsel Gelar Ramah Tamah Dengan Peserta Latpim


Teropongsulawesi. Com, Makassar (Sulsel) - Gubernur Sulawesi Selatan menyambut sekaligus beramah tamah bersama Rombongan Pelatihan Kepemimpinan Nasional TK II Angkatan XXVII Provinsi Papua di Taman Lakipadada, Rumah Jabatan Gubernur, Senin (30/9) malam. 

Sebanyak 68 orang hadir dari berbagai daerah dari Provinsi Papua. Selama lima hari akan mengikuti pelatihan dan melakukan visitasi kepemimpinan nasional di empat kabupaten masing-masing di Kabupaten Pangkajene Kepulauan, Maros, Takalar dan Kota Makassar.

"Malam yang penuh kebahagiaan karena bisa menerima para peserta dari Papua. Dan saya kira Papua bukan lagi sesuatu yang asing bagi kami. Saat menjabat Bupati (Bantaeng) itu mondar-mandir saudara-saudara kita dari Papua ke Bantaeng," kata Nurdin Abdullah membuka sambutan. 

Nurdin menyambut mereka dengan rasa bahagia. Dan menyampaikan rasa berbangga bahwa negara Indonesia negara yang sangat dikaruniai kekayaan alam yang luar biasa. Melalui pelatihan-pelatihan kepemimpinan ini diharapkan dapat semakin baik dalam mengurus negara.

"Karena terus terang kita lihat di berbagai negara dengan minimnya sumber daya alam mereka tapi bisa mensejahterakan rakyatnya. Sementara kita di depan mata, semuanya kita punya. Tapi begitulah, mungkin memang kita masih perlu untuk memacu diri," sebutnya. 

Sehingga melalui Lembaga Administrasi Negara (LAN) ini menjadi gerbong untuk membekali seluruh aparatur pemerintah untuk betul-betul bergerak bekerja semakin maksimal.

Nurdin mengapresiasi Sulsel dipilih menjadi tempat untuk dilakukan visitasi dan studi tiru. Hal ini akan bersama-sama membangun kebersamaan dalam rangka menyusun rencana strategis ke depan. 

"Saya kira beberapa daerah tadi yang disebutkan mungkin memang perlu sama-sama kita lihat apa yang unggul dan lemah. Dan saya yakin ada juga keunggulan yang dimiliki oleh Papua. Mohon juga itu dishare ke kami. Supaya kita juga semakin menyempurnakan sistem yang kami miliki," harapnya. 

Nurdin juga menyampaikan bela sungkawa atas peristiwa rusuh yang terjadi di Wamena, Papua. 

"Saya juga ingin menyampaikan bela sungkawa atas kejadian di Papua, di Wamena. Saya kira ini sesuatu yang perlu kita kaji bersama supaya keutuhan NKRI ini kita tetap utuh. Saya yakin dan percaya kita semua bersaudara, tidak ada saling ingin melukai dan saya kira ini suatu kejadian yang perlu kita sesalkan bersama," ujarnya. 

Nurdin berharap Indonesia tetap menjadi negara kita ini tetap damai, aman, toleransi tetap terjaga.

Kepala Pusat pelatihan dan pengembangan dan kajian manajemen pemerintahan LAN Andi Taufik menyampaikan bahwa para peserta juga akan melakukan kunjungan ke Semen Tonasa. 

"Para peserta melakukan kunjungan ke Pabrik Semen Tonasa di Pangkep, karena sebagai dari peserta kita ini harga semennya hampir mencapai Rp500 ribu di tempatnya. Di sini hanya Rp50 ribu. mereka melihat semennya tetapi tidak melihat pabriknya," ungkapnya. 

Kepala BPSDM Papua, Zakarias Giay memberikan dan memasangkan topi adat ke Nurdin Abdullah.(*)

Sebagai Upaya Pemulihan Korban, Wagub Sulsel Bertemu Gubernur Papua


Teropongsulawesi. Com, Jayapura (Papua) - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman bertemu Gubernur Papua, Lukas Enembe guna koordinasi lebih lanjut pasca kerusuhan dan upaya pemulihan korban di Gedung Negara, Papua, Senin (30/9).

Gubernur Lucas Enembe menyampaikan terima kasih kepada Pemprov Sulsel yang  memerhatikan keamana warga Papua yang berdomisili di Makassar dengan kunjungan Gubernur Sulsel dan Kapolda di Asrama Mahasiswa Papua. 

"Melalui pertemuan ini, Gubernur Papua merencanakan dengan baik penanganan pasca konflik dan rekonstruksi kembali Wamena," ucap Andi Sudirman Sulaiman. 

Gubernur Papua Lukas Enembe mengatakan, pemerintah dan TNI/Polri menjamin keamanan warga masyarakat baik orang asli Papua maupun  di atas tanah Papua.

“Jangan percaya hoaks yang beredar, yang menghasut dan mengadu domba. Kami terdepan melindungi warga kami di Wamena, baik warga asli maupun warga pendatang termasuk dari Sulsel," ungkapnya.

"Kami juga ucapkan terima kasih atas perhatian Pemprov Sulsel dengan tim yang dipimpin oleh Wagub Sulsel, datang langsung melihat yang terjadi di lapangan,” imbuhnya.

Hadir dalam pertemuan tersebut, Sekda Provinsi Sulsel Abdul Hayat, Ketua KKSS Papua H. Mansyur, dan tim dari Kesbangpol Sulsel. (*)

ASN Dihimbau Oleh Gubernur Sulsel Agar Nasehati Anak Untuk Tidak Ikut Demonstrasi


Teropongsulawesi. Com, Makassar - Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. H. M. Nurdin Abdullah meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemprov Sulsel untuk menasehati anak-anaknya untuk tidak mengikuti aksi demonstrasi. Hal ini disampaikan Gubernur pada Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Selasa (1/10).

Hal tersebut disampaikan untuk menyikapi aksi demonstrasi yang terjadi di beberapa daerah. Pada aksi demonstrasi, mahasiswa dan pelajar berdemonstrasi menolak revisi UU KPK, RKUHP, UU Minerba, UU Permasyarakatan, UU Pertanahan, UU Ketenagakerjaan, serta tuntutan pengesahan UU PKS (Penghapusan Kekerasan Seksual).

Pemprov Sulsel ikut perihatin sehingga dibutuhkan kearifan kita paling minimal seluruh keluarga besar Pemprov Sulsel supaya memberikan kontribusi.

“Supaya kegiatan-kegiatan aksi anak-anak kita agar lebih damai kalau perlu dinasehati untuk tidak ikut-ikutan, karena kita memahami betul di mana idealisme mahasiswa itu untuk menyampaikan buah-buah pikiran aspirasi mereka, tapi yang berbahaya adalah ketika gerakan ini ditunggangi oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab,” jelas Prof Nurdin Abdullah dalam sambutannya.

Selain anak-anak ASN lingkup Pemprov Sulsel, mantan Bupati Bantaeng dua periode ini juga berharap kepada anak-anak orang dekat dan keluarga dari ASN tersebut ikut dinasehati baik-baik.

“Oleh karena itu ingatkan kepada anak-anak kita, anak-anak dari keluarga kita semua untuk lebih berhati-hati,” ujarnya.

Selain itu, Prof Nurdin Abdullah juga menceritakan bagaimana keadaan mahasiswa korban tabrakan saat aksi demonstrasi beberapa hari yang lalu.

“Kemarin saya bersama Kapolda melihat korban daripada aksi demonstrasi itu, ada yang patah kaki padahal itu bapaknya baru saja meninggal, jadi dia anak tunggal jadi dia meraung-raung terus-menerus karena satu-satunya harapan yang kira-kira yang akan membantu ibunya untuk mensejahterakan keluarganya,” urainya.

Olehnya itu, mantan Sekjen Apkasi Indonesia ini menitiberatkan kepada seluruh ASN agar menyampaikan kepada seluruh keluarga, bahwa tidak ada baiknya melakukan hal semacam itu.

“Saya kira semua apa yang menjadi tututan mahasiswa sekarang sudah dipahami oleh bapak kepala negara bapak Jokowi sudah memberikan statement menunda pelaksanaan rencana revisi KUHP, itu menunda, yang kedua akan dilakukan kajian terhadap revisi UU KPK yang baru disahkan, jadi saya kira itu sudah selesai, karena memang kita ini ibarat bensin sudah di tebar di mana-mana tinggal kasih apa udah langsung menyala,” jelasnya.

Pada kesempatan tersebut juga, Prof Nurdin Abdullah meminta ASN lingkup Pemprov Sulsel agar menjaga baik-baik keutuhan NKRI.

“Sekali lagi saya ingatkan kepada seluruh ASN mohon untuk menjaga keutuhan NKRI kita, cukuplah Wamena Papua yang menjadi konsentrasi kita saudara-saudara kita dari Sulsel,” pungkasnya.

Gubernur Sulsel Himbau OPD Bangun Sinergitas Ke Semua Elemen


Teropongsulawesi. Com, Makassar - Gubernur Sulawesi Selatan Prof HM Nurdin Abdullah menegaskan serapan anggaran tahun 2020 di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulsel dipastikan tidak lagi berasas keinginan namun berdasar kebutuhan masing-masing instansi.

“Serapan anggaran kita rendah, itu diakibatkan apa coba? Karena kita membuat rencana sesuai keinginan bukan sesuai kebutuhan. Jadi saya minta perencanaan anggaran kita 2020 tidak lagi berasas sesuai keinginan tetapi sesuai kebutuhan,” tegas Prof Nurdin Abdullah saat memberikan arahan kepada seluruh ASN lingkup Pemprov Sulsel pada acara Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Selasa (1/10/2019).

Olehnya itu, Gubernur Sulsel kedua yang bergelar profesor ini mengaku sudah menyampaikan kepada Bappeda Sulsel agar tidak memotong anggaran rutin di semua instansi lingkup Pemprov Sulsel.

“Makanya saya minta Bappeda yang pertama apa yang diperlukan kita, jangan sampai anggaran rutin kita dipotong sana-sini akhirnya organisasi kita tidak jalan, itu harus dulu tuh. Berapa kebutuhan kita anggaran rutin,” jelas mantan Bupati Bantaeng dua periode ini.

Meskipun efisien anggaran harus dilakukan demi meningkatkan belanja modal yang ada di masing-masing instansi sesuai kebutuhan program.

“Kedua adalah, kita efisiensi supaya kita bisa meningkatkan belanja modal kita. Jadi tidak lagi kita ambil dulu anggarannya baru kita pikirkan apa yang kita mau bikin, oleh karena itu saya kira rutinkan semua dulu yang penting itu udah terpenuhi baru anggaran ini mau kemana untuk apa ini goll apa? Baru kita bagi anggaran ini siapa yang kira-kira memiliki sebuah program yang menjadi program utama kita,” jelasnya.

Gubernur Sulsel, menyampaikan juga agar seluruh OPD Pemprov Sulsel membangun sinergi antara seluruh elemen termasuk kepala dinas dengan sekertaris, kepala bidang dan seluruh unsur-unsurnya.

“Jadi yang tidak ada sinergi jangan harap akan dapat anggaran bukan berarti kita sudah kiamat karena kita masih ada di Kementerian, karena masing-masing punya Kementerian bangun sinergi dengan DPRD, karena DPRD ini punya fraksi yang ada di DPR RI dan partai-partai ini punya menteri-menteri di kabinet,” tegas mantan Sekjen Apkasi Indonesia ini.

“Saya kira ini, supaya jangan hanya berpikir APBD kita bagaimana menghabiskan, bukan, apa yang mau dihasilkan nah tentu program efisiensi kita bukan berarti kita harus yang kita tadinya minum teh pakai gula, pakai susu, sekarang nggak boleh pakai susu bukan, ini harus tersedia karena menyangkut gizi kita, tetapi apa yang kita merencanakan suatu apa yang kita butuhkan iya sama ibu-ibu habis terima TPP (Tunjangan Penghasilan Pegawai) jangan pergi ke Mal,” pungkasnya. 

Abd Rauf Malaganni, Nilai-Nilai Pancasila Membuat Masyarakat Senakin Matang Dalam Berpolitik


Teropongsulawesi. Com, Humas, Gowa - Pancasila adalah sumber nilai jati diri bangsa sekaligus fondasi negara. Sebagai falsafah negara, Pancasila menjadi acuan dalam mewujudkan Indonesia yang adil, makmur dan sejahtera. 

Hal tersebut diungkapkan Wakil Bupati Gowa Abd. Rauf Malaganni saat memimpin upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, di Lapangan Upacara Kantor Bupati Gowa, Selasa, (1/10). 

Hal ini pula sesuai dengan tema peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun ini yakni "Pancasila Sebagai Dasar Penguatan Karakter Bangsa Menuju Indonesia Maju dan Bahagia".

"Indonesia mempersatukan kita sebagai bangsa dan negara secara utuh, Pancasila memperkuat sendi-sendi kehidupan sosial, ekonomi, budaya, politik masyarakat kita,"  ungkapnya. 

Lanjutnya, nilai-nilai Pancasila telah membuat masyarakat semakin matang dalam kehidupan politik sebagaimana telah ditampilkan dalam pesta pemilu beberapa waktu lalu. sehingga ini tentunya menepis bahwa kehadiran Pancasila kurang memperoleh perhatian bersama sejak Reformasi 1998.

"Untuk membangun bangsa dan negara yang kita cintai ini, dibutuhkan kerja keras bersama berlandaskan Pancasila. Kita semua tentu ingin membangun bangsa yang berperadaban unggul, salah satu cirinya adalah bangsa yang mampu menunjukkan karakter dan jati dirinya tanpa harus kehilangan kesempatan dan kemampuan berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain," ujarnya. 

Sekaligus, mampu mengaktualisasikan makna yang dikandungnya sesuai dengan perkembangan zaman. Dengan demikian, Pancasila menjadi sistem nilai yang hidup. Untuk itu, kita harus terus menerus menumbuhkembangkan nilai-nilai Pancasila kepada semua generasi, utamanya para generasi penerus bangsa Indonesia. 

"Peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang kita peringati setiap tahunnya haruslah kita jadikan sebagai upaya melestarikan, mengamalkan, mengembangkan dan mempromosikan Pancasila sebagai sumber nilai yang telah teruji dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," terangnya. 

Wabup Gowa menegaskan, peringati Pancasila tahun ini harus menjadi landasan kita dalam menangkal paham-paham yang melanggar, tidak menghormati maupun tidak menghargai kehadiran Kebinekaan. Salah satunya, paham radikalisme yang mana paham ini memngajarkan kita untuk selalu merasa paling benar sendiri dan mengabaikan hak-hak dasar orang lain. 

Sudah tentu radikalisme dan faham sejenisnya inilah yang bertentangan dengan Pancasila. 

"Kita harus bersyukur dan terus memperkuat Pancasila yang telah menunjukkan dan memungkinkan kita hidup berdampingan secara damai, harmonis, dan penuh toleransi dengan siapa saja yang berbeda latar belakang agama, suku, ras, dan adat istiadat dalam bingkai NKRI," tegasnya. 

Sementara, Sekretaris Kabupaten Gowa H. Muchlis mengatakan, momentum Hari Kesaktian Pancasila ini memang harus menjadi moment untuk semakin merekatkan bangsa ini. Apalagi, dengan melihat gejolak yang saat ini dihadapi bangsa ini. 

Misalnya, tuntutan mahasiswa dan masyarakat terhadap kebijakan pemerintah melalui aturan DPR RI. Olehnya, hal yang di kedepankan dalam Pancasila harus direnungkan baik-baik oleh seluruh komponen bangsa. (CH). 

Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah Hadiri HKP, ini Pesannya


Teropongsulawesi. Com, Makassar - Peringatan hari kesaktian pancasila dihadiri oleh PNS Pemprov Sulsel yang dilaksanaan di halaman rumah jabatan Gubernur berlangsung hikmat dan diakhiri dengan arahan gubernur Nurdin Abdullah, selasa tanggal 01/09/2019. 

Gubernur Nurdin Abdullah  berpesan agar para PNS lingkup pemprov menyikapi kondisi terkahir demo mahasiswa terkait dengan penolakan revisi KUHP dan  undang- undang KPK yang baru disyahkan- pesan adik- adik kita mahasiswa sdh ditindaklanjuti pemerintah dengan menunda revisi KUHP dan melakukan kajian terhadap uud KPK yang telah disyahkan- jadi sampaikan kepada masyarakat agar semuanya kembali normal belajar, bekerja baik. 

Nurdin Abdullah menegaskan terkait upaya penyusunan dan tatakelola efesiensi anggaran pemprov sulsel tahun 2020 itu terus kita lakukan- hasil efesiensi itu akan kita arahkan untuk belanja langsung  kegiatannya  dapat dinikmati masyarakat dan juga akan digunakan untuk peningkatan tunjangan dan kesejahtraan pegawai. 

lanjut Nurdin Abdullah mengatakan anggaran opd harus disusun berdasarkan kebutuhan bukan daftar keinginan dan proses lelang barang dan jasa agar dilakukan percepatan di awal tahun depan sehingga serapan anggaran lancar dan hal itu akan berdampak terhadap terbuka lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. 

Nurdin Abdullah meminta untuk menggali sumber- sumber dana yang lain seperti dana tranfer APBN, swasta jadi kita tak bertumpu semata pada APBD kita. 

Lanjut menegaskan  terkait penguatan pola kerja opd yang harus bekerja sinergi dan tim yang solid- tidak ada lagi kerja sektoral kerja sendiri- sendiri- kuncinya- tutupnya. 
© Copyright 2019 TEROPONG SULAWESI | All Right Reserved