Pemerintahan -->

Jumat, 30 April 2021

Hebat" Desa Timusu Dalam Nakhoda Firdaus Naik Status Menjadi Desa Mandiri


Soppeng (Sulsel), Teropongsulawesi.com,- Desa Timusu dibawa nahkoda Kepala Desa Firdaus akhirnya sukses membawa Desa yang dipimpinnya sebagai Desa Pertama di Soppeng yang meraih predikat status Desa Mandiri, hal ini dibenarkan oleh Pendamping Desa ( P3MD ) Kecamatan Liliriaja Andi Ramlah.

"Ya, benar Desa Timusu saat ini naik statusnya menjadi Desa Mandiri, ujar Andi Ramlah, Jumat (30/4/2021).

Seperti kita ketahui bahwa peningkatan status Desa tersebut berdasarkan IDM (Indeks Desa Membangun) yang disusun dari tiga pilar utama yakni Indeks Sosial, Indeks Ekonomi dan indeks Lingkungan serta berbagai variabel dan indikator untuk menentukan status Desa yang bersangkutan.

Pintu gerbang masuk ibu kota Desa Timusu (Foto Istimewa)

Dalam status desa oleh Kementerian Desa ada beberapa klasifikasi status desa dalam Indeks Desa Membangun (IDM). Yakni Desa Sangat Tertinggal, Desa Tertinggal, Desa Berkembang, Desa Maju dan Desa Mandiri.

Menurut Firdaus Kepala Desa Timusu Kecamatan Liliriaja saat dikonfirmasi melalui sambungan WhatsAppnya mengatakan, " Desa Timusu sejak awal kepemimpinan masih berstatus Desa Tertinggal dan kini dengan semangat kebersamaan antara Pemerintah Desa dengan semua elemen yang ada di Desa untuk bersama sama membangun Desa, akhirnya beberapa tahun kemudian berturut turut menyandang status Desa Berkembang kemudian yang kemudian meningkat menjadi Desa Maju dan kini telah beralih statusnya menjadi Desa mandiri di periode kedua Kepemimpinannya. Tuturnya.

Destinasi wisata permandian air panas Buccello milik pemerintah Desa Timusu (Foto Istimewa).

"Ini suatu kebanggaan bagi kami pemerintah Desa Timusu dan masyarakat serta seluruh stakeholder yang ada di wilayah kami yang bahu membahu sehingga Raihan ini bisa dicapai, jelasnya.

Dikatakannya, "Tentu dengan status yang diraihnya berbanding lurus dengan usaha yang keras yang dilakukan oleh Pemerintah Desa bersama masyarakat untuk membangun Desanya dengan berbagai inovasi dan kreasi yang dilakukan, paparnya.

Kepala Desa Timusu Firdaus membeberkan Inovasi yang sudah dilakukannya dalam bentuk program yakni program Dengan Kendaraan Desa Siaga, Pergi Dengan Grafis Pulang Membawa Bingkisan, Kampung Rasa Kota, Bayar Sampah dengan Sampah, Timusu Hebat, dan kini Pemerintah Desa Timusu telah mencanangkan Desa Timusu sebagai Kampung Kuliner, terangnya.

Kades Timusu Firdaus saat menyulap wilayah menjadi Destinasi Wisata permandian (Foto Istimewa)

Hal ini, Kata Firdaus, "Untuk mendukung program Pemerintah Daerah dalam Inovasi Asebatik ( Ase, Bale, Itik ), tandasnya.

"Saat ini Pemerintah Desa Timusu telah mendorong warganya untuk memanfaatkan lahan yang dimiliki sebagai upaya untuk peningkatan pendapatan melalui program Ase, Bale, Itik (Asebatik).

Selain itu, Pemerintah Desa Timusu juga mendorong dan mengajak warganya untuk berwirausaha melalui usaha kuliner yang sejalan dengan perogram Ase Bale Itik.

Ada beberapa usaha kuliner selain Itik Palekko yang digagas oleh Kepala Desa Timusu Firdaus saat ini.

Destinasi wisata mancing di Desa Timusu (Foto Istimewa)

"Insyaa Allah dalam waktu dekat pertengahan bulan depan akan kami launching Pondok Singgah Sawah yang lokasinya berada di jalan poros pintu masuk arah ibu kota Desa Timusu, bahkan saat ini kami sementara mengurus izin Rumah makan bertaraf Restoran yang akan dibangun oleh investor asal Makassar, bebernya.

Dengan kreatifitas dan Inovasi yang digagas inilah sehingga Desa Timusu ditahun lalu pernah masuk Nominasi Desa Terbaik di Tingkat Nasional dalam kategori pemanfaatan Penggunaan Dana Desa.

Kades Timusu Firdaus saat meraih penghargaan trophy utama proklim tingkat nasional (Foto Istimewa)

Bukan hanya itu dua tahun berturut-turut mendapatkan penghargaan tingkat Nasional dibidang Lingkungan ( Proklim ) dan juara satu Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan dalam penilaian Desa Terbaik Kategori Pemanfaatan Dana Desa , dan beberapa penghargaan lainnya yang didapatkan dalam Lomba Inovasi Desa. (Red).

Selasa, 20 April 2021

Reshuffle Kabinet Jokowi Batal Digelar, Mensegneg Ungkap Alasan Ini


Menteri Sekretaris Negara Pratikno (Foto Istimewa)

Jakarta, Teropongsulawesi.com,- Isu reshuffle kabinet tengah menjadi perbincangan publik saat ini.

Tak hanya itu, isu reshuffle kabinet tersebut memicu kontroversi sejumlah pihak.

Dikabarkan bahwa isu reshuffle Kabinet Indonesia Maju dijadwalkan pada Rabu 21 April 2021 hari ini.

Atas kabar tersebut, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno menegaskan bahwa tidak ada agenda Presiden Jokowi untuk melakukan reshuffle kabinet hari ini.

Penegasan jadwal reshuffle kabinet oleh Pratikno ini disampaikannya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa 20 April 2021.

Sebaliknya, ia mengatakan bahwa agenda Presiden Jokowi pada Rabu 21 April 2021 adalah melakukan kunjungan kerja ke Jawa Barat dan bukan agenda reshuffle Kabinet.

“Besok Presiden kunjungan kerja ke Jawa Barat,” ujar Pratikno.

Tidak hanya Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung juga menekankan bahwa pada Rabu besok, agenda Presiden Jokowi adalah bertolak ke Jawa Barat dan bukan memenuhi agenda reshuffle kabinet.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa kepastian besok tidak ada agenda reshuffle kabinet sudah jelas karena ia dan Mensesneg Pratikno sudah menjelaskan.

“Yang ngomong sudah dua (dua orang),” katanya.

Sementara itu, Pratikno enggan menjelaskan lebih lanjut mengenai wacana reshuffle kabinet usai Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menyetujui pembentukan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, dan juga Kementerian Investasi.

“Ditunggu saja,” ujarnya.

Sebelumnya, wacana reshuffle kabinet kembali mengemuka ketika sidang paripurna DPR pada Jumat, 9 April 2021.

Dalam sidang tersebut, DPR menyetujui pembentukan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, dan juga Kementerian Investasi.

Pembentukan dua kementerian itu sesuai dengan hasil keputusan Badan Musyawarah (Bamus) DPR yang membahas surat dari Presiden Nomor R-14/Pres/03/2021 perihal Pertimbangan Pengubahan Kementerian.

Sebelum DPR menyetujui reshuffle kabinet, ada 2 kementerian yang masing-masing menaungi pendidikan dan riset, yakni Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang dipimpin Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim, dan juga Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) yang dipimpin Bambang Brodjonegoro sebagai Menteri Riset dan Teknologi (Menristek).

Kementerian Investasi pun merupakan lembaga dengan nomenklatur baru. Pemerintah sudah memiliki Badan Koordinasi Penanaman Modal yang dipimpin Bahlil Lahadalia dan juga Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi yang dipimpin Luhut Binsar Panjaitan. (PR/Ismail).

Senin, 29 Maret 2021

Wabup Soppeng Hadiri Penyerahan LKPD TA 2020 Oleh BPK RI


Wabup Soppeng saat penerimaan LKPD tahun anggaran 2020 oleh BPK RI perwakilan provinsi Sulawesi Selatan (Foto Istimewa)

Makassar, Teropongsulawesi.com, - Berdasarkan Surat Kepala Perwakilan BPK RI Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan Nomor 59/S/XIX.MKS/03/2021 tertanggal 26 Maret 2021 perihal Penyerahan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2020 (Unaudited) Kabupaten Soppeng, maka Kabupaten Soppeng bersama dengan Kabupaten Gowa, Bantaeng, Pangkep, Sidrap, Jeneponto, dan Sinjai mengikuti penyerahan LKPD TA 2020 Unaudited yang dilaksanakan di Kantor BPK RI Perwakilan Prov. Sulawesi Selatan. Senin (29/3/2021).

Dalam penyerahan LKPD tersebut dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Kab/Kota.

Untuk Kabupaten Soppeng dihadiri oleh Wakil Bupati Soppeng Ir.H.Lutfi Halide, MP didampingi Sekretaris Daerah Drs.H.A.Tenri Sessu, MSi. Ka.Inspektorat Drs.A.Mahmud, MM, dan Ka.BPKPD Drs.H.Dipa, MSi.

Pada kesempatan tersebut Kepala Perwakilan BPK Bapak Wahyu Priyono, SE, MM, Ak, CA, CSFA menyampaikan beberapa hal melalui sambutan beliau, antara lain bahwa pemeriksaan yg dilakukan atas LKPD TA 2020 untuk memperoleh opini, maka kewajaran informasi Laporan Keuangan yang disajikan harus memenuhi 4 kriteria yaitu :

1. Kesesuaian dengan Standar Akuntansi Pemerintahan
2. Kecukupan pengungkapan
3. Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan
4. Efektifitas pengendalian Intern.

Pada kesempatan tersebut beliau juga penyampaikan bahwa Tim akan melakukan pemeriksaan sesuai prosedur baku untuk meyakini yaitu dengan Pengujian Laporan dan Dokumen, Konfirmasi/Wawancara, dan pengujian fisik di lapangan.

Terkait hal tersebut, beliau mengharapkan agar Pemerintah Daerah mensupport dengan memberikan data dan informasi serta menjembatani dengan Pihak Ketiga. (Red/Humas).

Rabu, 17 Maret 2021

Tekad Berkontribusi Untuk Pembangunan Soppeng, Bupati Andi Kaswadi Beberkan Visi Misi 2021-2026


Bupati Soppeng HA.Kaswadi Razak saat memberikan sambutan di acara konsultasi publik rancangan awal RKPD Kabupaten Soppeng 2021-2026 (Foto Istimewa).

Soppeng (Sulsel), Teropongsulawesi.com, -Bupati Soppeng membuka secara resmi kegiatan Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJMD Kabupaten Soppeng 2021-2026 di Aula Gabungan Dinas Kab. Soppeng, Rabu (17/03/2021).

Bupati Soppeng dalam sambutannya mengatakan, "Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Soppeng periode 2021- 2026 kami bertekad berkontribusi kepada pembangunan Kabupaten Soppeng dengan visi "Soppeng Yang Lebih Melayani, Maju dan Sejahtera".

"Dengan Misi yang akan dijalankan untuk mewujudkan visi tersebut dirumuskan dalam tujuan upaya umum yaitu pemantapan penyelenggaraan pelayanan dasar, pemantapan perwujudan kesadaran masyarakat, pemantapan pencapaian daya saing daerah, memantapkan tatakelola pemerintahan yang baik, memantapkan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.


Bupati dan Wakil Bupati Soppeng (Foto Istimewa)

"Visi Misi yang kami pilih dan rumuskan tentu sudah melalui pemikiran, perenungan, serta proses diskusi dengan beberapa pihak yang memiliki kepedulian dan komitmen yang tinggi untuk kemajuan Kab. Soppeng dengan mempertimbangkan isu strategis dan tantangan pembangunan selama ini diantaranya pandemi covid 19, perubahan iklim, revolusi industri, tujuan pembangunan berkelanjutan, standar pelayanan minimal, RPJMD 2019-2024 dan RPJMD Prov. Sulawesi Selatan.

"Semoga visi dan misi pembangunan Kab. Soppeng yang dibuat bisa mewujudkan harapan masyarakat Soppeng dan dapat kami laksanakan bersama-sama di periode 2021- 2026. Saya bersama Wakil Bupati Soppeng, mengajak kepada kita semua untuk bersama-sama membahas bagaimana agar hal ini bisa terwujud dengan kolaborasi antara pemerintah Kabupaten, Kecamatan, Desa/Lurah yang merupakan suatu kewajiban kami sebagai pertanggungjawaban kami di masyarakat. Untuk itu saya berharap semuanya bergerak dan bekerja terutama seluruh kepala SKPD. saya tidak mau ada pihak yang tidak memahami Visi/Misi kabupaten Soppeng

"Mengenai hal ini saya harapkan semua bisa menyesuaikan karena ini adalah sesuatu yang wajib untuk setiap Kepala Daerah melaksanakan RPJMD ini sehingga paling lambat dalam jangka waktu 6 bulan ini sudah harus diselesaikan dan alhamdulillah di Kabupaten Soppeng semua berjalan sesuai dengan tahapan-tahapan sehingga saya harapkan semunya dapat berkontribusi dengan apa yang kita diskusikan pada hari ini.


Penandatanganan berita acara rancangan awal RKPD tahun 2021-2026 (Foto Istimewa)

Acara dilanjutkan Penandatangan berita acara oleh Bupati Soppeng didampingi Wakil Bupati Soppeng dan Ketua DPRD Kab. Soppeng, dan  pemaparan rancangan awal RPJMD oleh Sekda Kab. Soppeng selaku penanggung jawab penyusunan RPJMD serta Pemaparan Gambaran Umum Keuangan Daerah Kabupaten Soppeng Tahun 2021-2026.

Turut Hadir, Wakil Bupati Soppeng, Ketua DPRD Kab. Soppeng, Sekda, Staf Ahli, Asisten, pimpinan SKPD se Kab. Soppeng, kepala instansi vertikal, para Camat beserta Desa/Lurah Se-Kab. Soppeng, Perwakilan Organisasi Masyarakat, LSM, Pers, Organisasi Pemuda dan organisasi Profesi di Kab.Soppeng

Senin, 15 Maret 2021

Kunjungi Kecamatan Ganra, Wabup Soppeng Tegaskan Untuk Dana Desa Utamakan Kesejahteraan Rakyat



Wabup Soppeng saat tatap muka di kantor kecamatan Ganra (Foto Istimewa).

Soppeng (Sulsel), Kabartujuhsatu.news, -Wakil Bupati Soppeng Ir.Lutfi Halid, MP. di dampingi Staf Ahli Bupati Dra, Suriasni, M.Pd, Asisten perekonomian dan pembangunan daerah FIRMAN, SP, MM, Kepala Inspektur Andi Mahmud melakukan kunjungan Silaturahmi dan Tatap Muka bersama Pemerintah Desa se Kec. Ganra yang dilangsungkan di Aula Kantor Camat Ganra Kab. Soppeng, Senin (15/3/2021)

Kedatangan Wakil Bupati Soppeng bersama rombongan disambut baik oleh Camat Ganra Muhammad Idrus, S.Sos beserta Jajarannya.

Dalam kegiatan tatap muka tersebut Wakil Bupati Soppeng menyampaikan bahwa " Kehadiran saya disini, karena saya punya prinsip hidup bahwa silaturahmi diatas segala-galanya "mata ketemu mata tidak ada dusta di antara kita". Paparnya mengawali.

"Semoga diperiode ini, saya selaku Wakil Bupati Soppeng, terutama sebagai aparat publik wajib menyampaikan apa yang akan dikerjakan karena kunci pemerintahan ada 3 yaitu pelayanan, pengaturan dan penindakan. Terangnya.

"Melihat Visi/Misi Kab. Soppeng yaitu "Soppeng yang lebih melayani, maju dan sejahtera", maka saya harap Camat dan kepala desa menyesuaikan visi, misi pimpinan, karena kehadiran kita jangan jadi beban pimpinan melainkan meringankan kerja pimpinan. Jelasnya.

Para kades sekecamatan Ganra dan aparat kecamatan (Foto Istimewa)

"Saya mohon bantuannya mulai dari Ketua RW/RT wajib melihat mata rakyatnya serta menguasai wilayahnya masing-masing.

"Saya ingin bagaimana dana yang ke desa ditujukan ke kesejahteraan masyarakat dan membenahi administrasi keuangan. tidak hanya itu, saya harap agar selalu menjaga kebersihan di lingkungannya masing-masing. Imbuhnya Wabup.

Sebelumnya, Camat Ganra Muhammad Idrus, S.Sos menyampaikan ucapan selamat datang dan terimakasih atas kunjungan Wakil Bupati Soppeng bersama rombongan di Kecamatan Ganra yang merupakan momentum untuk lebih mempererat kebersamaan demi kesejahteraan masyarakat Kab. soppeng.

Dalam kesempatan tersebut Camat Ganra menyampaikan kondisi geografis yang ada di Kec. Ganra dimana terdapat 4 desa dan 10 dusun, beber Camat Ganra.

Dikesempatan itu Camat Ganra melaporkan perihal penilaian dalam pelaksanaan survei kepuasan masyarakat dimana Kecamatan Ganra merupakan yang tertinggi.


Usai gelaran tatap muka, Wakil Bupati Soppeng melakukan kunjungan ke UPTD Puskesmas Ganra untuk melihat fasilitas kesehatan dan pelayanannya.

Acara turut di hadiri, para Kades dan kepala Dusun serta undangan lainnya. (Red/Humas).

Wabup Soppeng Tegaskan Aparat Perbaiki Administrasi, Tak Ingin Diperiodenya Ada Bermasalah Dengan Hukum


Wakil Bupati Soppeng saat melakukan tatap muka dengan pemerintah kecamatan Lilirilau, Desa dan Lurah (Foto Istimewa)

Soppeng (Sulsel), Teropongsulawesi.com, - Wakil Bupati Soppeng Ir.Lutfi Halid, MP. di dampingi Staf Ahli Bupati Dra, Suriasni, M.Pd, Asisten perekonomian dan pembangunan daerah FIRMAN, SP, MM, Kepala Inspektur Andi Mahmud melakukan kunjungan Silaturahmi dan Tatap Muka bersama Pemerintah Kelurahan / Desa se Kec. Lilirilau di Aula Kantor Camat Lilirilau Kab. Soppeng, Senin (15/3/2021)

Kedatangan Wakil Bupati Soppeng bersama rombongan disambut baik oleh Camat Lilirilau Andi Agussalim, S.Stp.,M.Si. beserta Jajarannya.

Dikesempatan itu Wakil Bupati Soppeng menyampaikan bahwa,
"Saya adalah pejabat publik, jadi apa yang saya lakukan wajib diketahui oleh masyarakat, oleh karena itu saya masih berkeliling di setiap Kecamatan.

"Setelah semuanya selesai, Insya Allah saya akan tancap gas "mata ketemu mata tidak ada dusta di antara kita". Karena kita adalah pejabat publik yang bertanggung jawab kepada masyarakat. Terang Wabup Soppeng.

"Untuk Camat, Saya harap agar sempatkan diri melihat pasar untuk mengukur tingkat ekonomi rakyat dan saya mohon kepada kepala desa dan lurah sebagai pemerintah yang terdepan wajib hukumnya melihat mata rakyatnya apalagi dalam kondisi saat ini dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan agar Kec. Lilirilau ini tetap berada di zona hijau. Imbuhnya.

Para kades dan lurah dari kecamatan Lilirilau (Foto Istimewa).

"Saya ingin selama periode saya, tidak ada aparat yang bermasalah dengan hukum, sehingga mari saling mengingatkan karena inti pemerintahan ada 3 yaitu pelayanan, pengaturan dan penindakan.

"Untuk Inspektur, agar melakukan pelatihan terutama administrasi, karena banyak dana pemerintah yang dialihkan ke desa dengan harapan dana desa yang masuk itu dapat menuntaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sesuai dengan Visi, Misi Kab Soppeng yaitu Soppeng yang lebih melayani, maju dan sejahtera".

"Saya berharap di setiap desa membuat sanggar tani untuk mendiskusikan apa yang perlu dilakukan serta mendorong kerjasama kelompok tani dan membuat percontohan kelompok tani. Ujar Wabup Soppeng yang alumni Ilmu magister pertanian.

Sebelumnya , Camat Lilirilau Andi Agussalim, S.Stp.,M.Si. menyampaikan ucapan selamat datang dan terimakasih atas kunjungan Wakil Bupati Soppeng bersama rombongan di Kecamatan Lilirilau semoga semua permasalahan yang ada dapat di selesaikan bersama.

Dalam kesempatan tersebut Camat Lilirilau menyampaikan bahwa terdapat 4 Kelurahan dan 8 Desa serta menjelaskan bagaimana kondisi geografis di Kec. lilirilau.

Terkait kasus Covid-19, Saya laporkan bahwa di Kec. Lilirilau sudah Zero kasus dan kami juga membentuk pos pam swakarsa yang dibuat di Desa Kebo dan Abbanuange, dimana kami fungsikan aparat desa dan bhabinkamtibmas yang ada di sekitar wilayah tersebut, papar alumni STPDN Bandung ini.

Usai gelar tatap muka, Wakil Bupati Soppeng melakukan kunjungan di Pasar Cabenge untuk meninjau kondisi perekonomian dan perdagangan masyarakat yang ada serta mengunjungi UPTD Puskesmas Cabenge untuk melihat fasilitas dan pelayanannya.

Sekedar diketahui turut di hadiri acara ini, para Lurah/Kades, serta undangan lainnya. (Red/Humas).
© Copyright 2019 TEROPONG SULAWESI | All Right Reserved