All Posts - TEROPONG SULAWESI -->

Kamis, 22 September 2022

Luar Biasa Antusiasme Masyarakat Kunjungi Bazar Pangan Murah DTPHPKP Soppeng


Soppeng, Teropongsulawesi.com,-Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan dan Ketahanan Pangan (DTPHPKP) Kabupaten Soppeng bekerjasama dengan Bulog Kabupaten Soppeng melaksanakan Bazar Pangan Murah yang dilaksanakan di pelataran kantor Bupati Soppeng jalan Salotungo Kelurahan Lalabata Rilau Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng, Jumat (23/9/2022).

Pasar murah ini sebagai salah satu upaya memberikan ketersediaan dan akses pangan murah bagi masyarakat ditengah kenaikan berbagai harga pangan pokok sekaligus upaya dalam menekan laju inflasi, ujar Sekretaris Dinas TPHPKP Ariyadin Arif, SP, M.SI.

Menurutnya, Bazar pangan murah ini sebagai salah satu solusi cepat untuk mengatasi inflasi, jelas Sekdis Ariyadin.


Dalam kegiatan ini berbagai produk pangan pokok murah disediakan diantaranya beras, telur, gula, minyak goreng, daging ayam, bawang merah, bawang putih, cabe merah, cabe rawit, aneka sayuran lainnya, dan ikan segar serta produk-produk olahan hasil pertanian, ujarnya.

"Berbagai produk pangan segar maupun olahan yang dipasarkan disuplai dari Bulog Soppeng maupun Kelompok-kelompok tani produsen serta kelompok wanita tani maupun kelompok usaha pengolahan hasil pertanian yang ada di Kabupaten Soppeng.

Dari pantauan lapangan, masyarakat sangat antusias dengan kehadiran bazar pangan murah ini, hal tersebut terlihat dari antrian panjang masyarakat untuk membeli bahan pangan murah yang disediakan.

Wakil Bupati Soppeng Ir. H. Lutfi Halide, MP. hadir secara langsung ditengah-tengah masyarakat yang datang ke acara Bazar Pangan Murah tersebut.




Wakil Bupati Soppeng Ir H Lutfi Halide mengungkapkan bahwa, "Dengan adanya Bazar Pangan Murah ini sekaligus promosi pangan lokal di Kabupaten Soppeng, katanya.

Dengan adanya bazar pangan ini tentunya diharapkan dapat membantu masyarakat untuk memperoleh bahan pangan yang murah, sehat dan bermutu tinggi dalam memenuhi kebutuhan pangan masyarakat yang bergizi, seimbang dan aman, tutur mantan Kadis Pertanian Sulsel ini.

Dikatakan pula bahwa, "Kegiatan ini diharapkan untuk terus menjadi agenda rutin yang dilaksanakan melalui Bidang Ketahanan Pangan Dinas TPHPKP Kabupaten Soppeng, pungkas Wakil Bupati Soppeng Ir Lutfi Halide MP.

(Red)

Sabri Harap Semua Pihak Cari Solusi Terbaik Terkait Hak Pendidikan Adikpas Sulsel


Sabri PLH Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Sinjai 

Tropongsulawesi.com
Pasca SMA Negeri 5 Sinjai Demo. Disana dilakukan penyegaran melalui kebijakan disdik Sulsel. (22/9)

Sebelumnya Aliyudin, S.Pd, Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Sinjai, ditarik berkantor di Disdik prov. Sulsel.

Sedang Jabatan PLH, kepala sekolah SMA Negeri 5 Sinjai di jabat oleh Sabri.

Sabri mengembang amanah sejak sekitar sepekan setelah peristiwa Demonstrasi terjadi.

Perlu diketahui saat aksi demonstrasi berlangsung selama dua hari, aktifitas belajar, ikut lumpuh total.

Menurut Andi Baso Pangeran ketua OSIS SMA Negeri 5 Sinjai. Pergerakan siswa murni "tidak ada unsur lain", jelasnya saat dimintai keterangan berita, Rabu (21/9)

Lantas terkait hak pendidikan Anak didik lapas (Adikpas). yang sebelumnya diklaim sebagai pemicu aksi demonstrasi siswa SMA Negeri 5 Sinjai membuat sejumlah kalangan penasaran.

Publik butuh kejelasan sehubungan peranan aktif Dinas P3AP2KB Sinjai, dan Dinas Pendidikan (Disdik) Sulawesi Selatan.

Sabri, PLH Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Sinjai, menerangkan, bahwa pihak sekolah dan stakeholder terkait, sudah berupaya mencarikan solusi.

Untuk itu, Sabri berharap agar semua pihak "saling membantu mencari solusi terbaik", harapnya

Sementara, Andi Aryani Djalil, Kepala Bidang (Kabid), P3AP2KB kabupaten Sinjai menyebut semua pihak terkait, perlu menyikapi persoalan Adikpas dengan serius.

Dikatakan Adikpas tetap didampingi memperoleh jaminan perlindungan anak dan pendidikan formal sesuai dengan harapan dalam pemenuhan hak pendidikan anak.

"Soal status Pendidikan saya tegaskan hal tersebut sangat penting", tandasnya, Kamis sore, saat dijumpai di kantornya.

Terpisah, Andi Tenri Rawe Baso, ST., M.Si, kepala Dinas P3AP2KB Sinjai menanggapi konfirmasi, Supriadi Buraerah, pimred sniperjurnalis.com. Kamis malam (23/9/2022).

Terkait hak pendidikan anak yang sebelumnya pernah belajar di sekolah SMA Negeri 1 Sinjai 5 orang dan SMA Negeri 5 Sinjai, 1 orang. Lantas kini sedang berada dalam pembinaan lapas anak di Maros, menurut Andi Tenri Rawe Baso, pihaknya tetap melakukan kegiatan pendampingan.

Berjumlah 6 andikpas, dapat disampaikan 3 diantaranya sudah mendapat sekolah untuk melanjutkan pendidikan. 3 orang lagi, kami masih menunggu konfirmasi dari cabang dinas", demikian penjelasan, Andi Tenri Rawe Baso.

Menurut informasi dihimpun, bersumber dari keterangan orang tua, Adikpas, menurutnya, belum semua Adikpas memperoleh jaminan Pendidikan formal, sampai saat ini.

"Ada sekolah siap menerima Adikpas, akan tetapi saya diminta untuk membayar dengan besaran jutaan rupiah. sebab sekolah tersebut berstatus swasta. Jadi saya belum menempuh jalur tersebut karena kurang biaya", katanya

Kadis pendidikan, Dr.setiawan Aswad, M.Dev. Plg dimintai tanggapan sayangnya Kadisdik enggan memberi tanggapan, (22/9/2022).

Kendati demikian dapat diketahui lebih lanjut ungkapan seorang mengerti UUD tentang perlindungan dan hak anak menerangkan pemprov Sulsel wajib menuntaskan pemenuhan kebutuhan pendidikan anak secara umum termasuk hak Adikpas.

"Soal hak pendidikan Adikpas dapat dilihat dalam aturan undang-undang no 23 tahun 2002 Pasal 1 ayat 15 dan Pasal 9 ayat 1", kuncinya. (Supriadi Buraerah)

Puluhan Penyuluh Pertanian Ikuti Pelatihan Program READSI Terkait Teknis Multimedia dan Teknologi Informasi Dari Kementan


Makassar, Teropongsulawesi.com,-Dalam upaya meningkatkan Keterampilan Penyuluh Pertanian Pendamping Program READSI Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan bekerjasama dengan Balai Besar Pelatihan Pertanian Batangkaluku melaksanakan Pelatihan Teknis Multimedia dan Teknologi Informasi Penyuluhan Pertanian Program Readsi

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan, saat ini kita telah masuk di era teknologi digital, sehingga perlu beradaptasi dalam memanfaatkan peluang dan memenangkan kompetisi.

Para Penyuluh mengambil peran penting, khususnya dalam bidang pertanian melalui berbagai kegiatan yang produktif.

"Pertanian saat ini tidak sama lagi dengan pertanian sebelumnya.

"Kita masuk pertanian internet of things menggunakan artificial intelligence, satelit sudah main. Intinya pertanian itu keren," ujar Mentan Syahrul.

Hal senada disampaikan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi yang menjelaskan jika hal terpenting yang harus dilakukan saat ini meningkatkan kualitas dan kapasitas SDM pertanian.

"Mengapa penting? Karena SDM adalah faktor pengungkit utama dalam peningkatan produktivitas. Jika ingin produktivitas meningkat, berarti tingkatkan dahulu kualitas SDM-nya," tutur Dedi.

Dedi berharap penyuluh pertanian dapat sebagai inovator yang menyampaikan teknologi kepada petani dan dapat sebagai konsultan agribisnis.

Di samping itu, para penyuluh harus saling berinteraksi antar-kabupaten agar dapat meningkatkan ide-ide yang bermanfaat bagi petani.

Kegiatan pembukaan ini dilaksanakan di Hotel Grand Palace, Makassar.

Pelatihan Teknis Multimedia dan Teknologi Informasi Penyuluhan Pertanian Program Readsi diikuti peserta sebanyak 54 orang, yang terdiri dari masing-masing 18 orang penyuluh pertanian pendamping program READSI Kabupaten Luwu, Luwu Utara, dan Luwu Timur kegiatan ini dilaksanakan dari tanggal 21-27 september 2022.

Dalam kesempatan yang sama Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan, Ir. Imran Jausi, M.Pd juga mengatakan, pada era digitalisasi seperti sekarang kompetensi para Penyuluh Pertanian harus ditingkatkan, terutama dalam pemanfaatan teknologi digital.

“Penggunaan multimedia dalam proses penyuluhan ini sangat efektif.

"Penyuluh harus bisa apa saja karena yang dihadapi bukan petani model dulu namun petani muda milenial yang paham teknologi,” jelasnya.

Apalagi, lanjutnya, para penyuluh pertanian ini turun ke lapangan dan berhadapan langsung dengan para petani sebagai target ajar.

Sehingga, mereka harus dibekali dengan kemampuan dan kompetensi yang memadai sesuai kebutuhan para petani.

Sebagai penutup Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Imran Jausi menyampaikan menjadi kegiatan yang menarik untuk kedepannya, jadi pekerja kita ini pekerja yang menembus langit, membangun sebuah learning space.

Semoga pelatihan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan ketrampilan digital dalam mendukung Pertanian diIndonesia, pungkasnya.

(tim humas bbpp-bk/ILhm/AL)

Rabu, 21 September 2022

Dorong Minat Siswa di Sektor Pertanian, Sejumlah Generasi Millenial Belajar Kreatif dan Berpikir Tentang Lingkungan


Gowa, Teropongsulawesi.com,-Tahu pentingnya mengenalkan dunia pertanian sejak dini, UPT SPF SMP Negeri 6 Makassar kembali mengunjungi Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Batangkaluku.

Kunjungan kali ini mengajak sebanyak 160 siswa kelas VII E, A, H, dan J, Rabu 21/09/2022.

Perwakilan guru pembimbing dari UPT SPF SMP Negeri 6 Makassar, Arnida mengatakan pengenalan edukasi pertanian memang harus diterapkan sejak dini pada anak-anak, sehingga memunculkan kecintaan terhadap lingkungan sekitar.

Mengingat mereka adalah tunas bangsa sebagai penerus pembangunan pertanian, menurut Arnida, perlu diarahkan pada sebuah mental yang mencintai lingkungannya.

Karena itu diperlukan prilaku positif dari bagaimana pola atau cara berfikir mereka sejak usia dini.

"Melalui tema Kolaborasi antar mapel tingkatkan kreativitas dan berfikir, bisa menjadikan bahan pembelajaran nyata bagi anak-anak untuk mencintai dan mengenal tanaman yang ada disekitarnya.

Selain itu anak-anak juga bisa menghargai proses bertani untuk mendapatkan makanan yang biasa dimakan sehari-hari,"ungkap Arnida

Sebagaimana Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) pernah mengatakan bahwa“Keahlian bertanam itu bisa menjadi sebuah aset di masa depan.

Untuk itu, program Pertanian Masuk Sekolah (PMS) sangat penting dijadikan materi pembelajaran.”

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Prof. Dedi Nursyamsi menjelaskan, “Seluruh kegiatan pendidikan, pelatihan, dan penyuluhan akan mendukung penumbuhan pengusaha pertanian milenial, salah satunya mendukung Program Pertanian Masuk Sekolah.”

“Pertanian Masuk Sekolah sebagai upaya untuk mengenalkan pertanian kepada genarasi milenial Indonesia dan menarik minat mereka untuk terjun ke ke sektor pertanian,” ungkapnya.

Penting menjelaskan kepada generasi milenial bahwa sektor pertanian tidak lagi identik dengan kemiskinan dan kotor.

Bertani bisa menjadi profesi yang menguntungkan yang tentunya semua dengan kerja keras.


Berbagai sekolah dasar, menengah dan atas menerapkan materi pembelajaran dengan mengenalkan pertanian sedari dini.

Dalam kegiatan kunjungan ini, para siswa dibekali materi mengenai pertanian oleh Widyaiswara BBPP Batangkaluku, mereka di perkenalkan dan diberikan pemahaman langsung tentang tanaman yang mereka jumpai, yakni antaranya Tanaman Jagung, Semangka, Jambu Biji, Pisang, Durian, Terong, Buah Naga, Melon serta masih banyak lagi lainnya.

Semua materi tersebut disampaikan secara menarik dan interaktif, sehingga para siswa turut berperan aktif pada kegiatan ini.

Dalam sesi kuis, beberapa pertanyaan dilemparkan kepada para siswa.

Mereka dapat menjawab semua pertanyaan yang diberikan.

Resky Yulianti, Widyaiswara BBPP Batangkaluku mengatakan mengenal dunia pertanian memang sebaiknya dari usia dini.

Salah satunya mengajarkan anak-anak sekolah dasar cinta pertanian dalam bentuk kunjungan seperti ini.

"Melalui kunjungan seperti ini dapat mendorong minat siswa-siswi, khususnya generasi muda, terhadap dunia pertanian.

"Saat ini profesi petani modern merupakan pekerjaan yang menjanjikan dan dapat ditekuni secara profesional serta tidak lagi mengandalkan otot saja,"ungkapnya.

(tim humas bbpp-bk/ AL/Ilhm)

Buntut Isu Dugaan Suap 110 juta, Kejari Konawe Siap Tempuh Jalur Hukum

Kasi Intel Kejari Konawe Zulkarnaen Perdana, SH (Ist).

Sultra, Teropongsulawesi.com| Kejaksaan Negeri (Kejari) Konawe kini diterpa isu kurang sedap. Lembaga Adhyaksa Konawe itu disebut menerima suap Rp. 110 juta dari oknum Kepala Desa dari Kecamatan Uepai Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Menanggapi hal tersebut, Kepala Kejaksaan Negeri Konawe melalui Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel) Zulkarnaen Perdana, SH mengatakan pihaknya akan menempuh jalur hukum terkait isu yang digulirkan oleh beberapa media tersebut.

Menurut Zulkarnaen, informasi itu telah dirangkum dan akan segera dilaporkan ke Kejaksaan Tinggi Sultra untuk proses tindak lanjut.

"Jadi untuk menyikapi itu, kami kirimkan dulu laporan ke sana (Kejati -red) terkait apa saja isi informasi yang beredar. Baik itu berupa berita, ada rekaman suara juga kita teruskan ke sana. Untuk selanjutnya, meminta petunjuk dari pimpinan (Bidang Intelijen Kejati Sultra- red)," kata Zulkarnaen Perdana, saat ditemui awak media, Rabu 21 September 2022.

Meski nama Kejari Konawe sudah dicatut menerima pungli sebesar Rp. 110 juta dari salah satu oknum Kades di Kecamatan Uepai, Zulkarnaen menyebut itu tidak membuat Kejari Konawe langsung melakukan tindakan sendiri.

"Nama Kejari Konawe memang dicatut di situ. Tetapi tetap kita tunggu dulu pimpinan di Kejati Sultra untuk langkah selanjutnya. Jangan sampai kami salah langkah karena biar bagaimana pun ini menyangkut nama institusi Kejaksaan secara umum," jelasnya.

Terkait tudingan pungli tersebut, Kasi Intel Kejari Konawe mengaku telah melakukan klarifikasi langsung kepada oknum Kades yang dimaksud.

"Kami juga sudah klarifikasi ke desanya siapa kira-kira yang menghubungi, tapi dia bilang saya tidak pernah dihubungi pihak kejaksaan selama ini apa lagi terkait tambang,"jelas Zulkarnaen.

Selain itu Kasi Intel juga memastikan tidak ada oknum jaksa yang terlibat dalam hal tersebut. Sehingga pihaknya menegaskan kasus ini akan ditindaklanjuti sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.

"Kami bisa pastikan tidak ada. Kita sudah tanya kepada rekan - rekan yang terkait di daerah tersebut, kecamatan dan desanya. Bahkan kami juga sudah klarifikasi kepada desanya siapa kira - kira yang menghubungi. Ternyata dia bilang tidak pernah dihubungi dari pihak kejaksaan apalagi terkait tambang. Secara umum dia juga tidak kenal dengan jaksa atau orang - orang Kejaksaan Negeri Konawe apalagi sampai tawar menawar dari 150 juta dan disepakati 110 juta," bebernya.

Untuk membuat terang kasus ini, Zulkarnaen menyebut pihaknya akan melibatkan eksternal. Sehingga dalam pengungkapannya nanti diharapkan bisa lebih cepat dan transparansi.

"Kita akan melihat juga sumber beritanya asalnya dari mana, tergantung petunjuk pimpinan apa melalui Polres kah atau di Polda Sultra. Kalau perlu kita libatkan juga Satgas Saber Pungli biar lebih profesional, bukan dari kita yang menyelidiki langsung karena ini ada dugaan pungli," pungkasnya. (SM)

Bea Cukai Musnahkan Rokok Ilegal


Kendari, Teropongsulawesi.com,-Bea Cukai kota Kendari, Sultra, memusnahkan 1,5 juta batang rokok dan 676 liter minuman keras (miras) beralkohol yang merupakan barang hasil penindakan mulai periode bulan Agustus 2021 sampai dengan Juli 2022.

Pemusnahan dilakukan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Puuwatu, Sulawesi Tenggara dan juga secara simbolis dilaksanakan dikantor Bea Cukai Kendari pada Rabu, 21 September 2022. Dilansir Haluan Rakyat.com.



Kepala Kantor Bea Cukai Kendari, Purwatmo Hadi Waluja mengatakan, dalam kurun waktu bulan Agustus tahun 2021 sampai dengan Juli 2022, Bea Cukai Kendari telah menerbitkan 149 Surat Bukti Penindakan (SBP) terhadap Barang Kena Cukai yang tidak memenuhi ketentuan perundang-undangan, yang berasal dari operasi targetting, operasi pasar (Gempur Rokok Ilegal), patroli darat dan patroli laut.

"Barang Kena Cukai yang dilakukan penindakan tersebut terdiri dari sepuluh SBP berupa Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA), dan 139 SBP berupa Hasil Tembakau (HT) dengan jenis pelanggaran yaitu melanggar pasal 54 Undang-Undang Nomor 11 tahun 1995 juncto Undang-Undang Nomor 39 tahun 2007 tentang Cukai," ungkap Purwatmo.

Lanjut dikatakan, Barang hasil penindakan tersebut, kemudian ditetapkan sebagai Barang Milik Negara dan sudah mendapatkan persetujuan peruntukkan dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kendari untuk dimusnahkan.

"Jumlah barang milik negara yang dimusnahkan pada hari ini yaitu 1.513.860 batang HT dan 676 liter MMEA dengan perkiraan nilai barang sebesar Rp1.807.022.000 dan potensi kerugian negara sebesar Rp1.375.433.000," bebernya.

Pemusnahan dilakukan dengan cara dibakar, dipecahkan dan ditimbun dengan tanah, yang
tujuannya adalah untuk merusak atau menghilangkan fungsi dan sifat awal barang sehingga tidak dapat dipergunakan.

Selain melakukan pemusnahan BMN, Bea Cukai Kendari juga melaksanakan serah terima barang hibah BMN kepada Pemerintah Kota Kendari berupa total 46 unit alat pemadam kebakaran, yang terdiri dari 26 Unit Fire Extinguisher 3 kilogram dan 20 Unit Fire Extinguisher 50 kilogram.

"46 unit alat pemadam kebakaran tersebut merupakan barang hasil penindakan Bea Cukai Kendari tahun 2020, yang melanggar ketentuan Undang-Undang Nomor 10 tahun 1995 juncto Undang-Undang Nomor 17 tahun 2006 tentang Kepabeanan," imbuhnya.

Selama tahun 2022 Bea Cukai Kendari telah melakukan penyidikan sebanyak dua kali
terhadap pelanggaran tindak pidana di bidang Cukai dengan barang bukti berupa barang kena cukai Hasil Tembakau berupa rokok yang tidak dilekati pita cukai sebayak 1.161.000 batang dengan perkiraan nilai barang sebesar Rp 1.513.321.000 dengan potensi kerugian negara sebesar Rp 951.159.000.

"Bea Cukai selalu berkomitmen untuk memberantas peredaran rokok ilegal. Setelah
dilaksanakannya Operasi Gempur Rokok Ilegal I secara serentak di seluruh Indonesia pada bulan Mei - Juni tahun 2022, maka pada bulan September ini, Bea Cukai kembali melaksanakan Operasi Gempur Rokok Ilegal yang kedua secara serentak di seluruh Indonesia," pungkas, Purwatmo.(**)

Selasa, 20 September 2022

Di Desa Talle, Rajab Fungsikan Lahan Tidur Menjadi Pusat UMKM



Sinjai, Teropongsulawesi.com,
Pemerintah Desa (Pemdes) Talle baru- baru ini memusatkan penggunaan APBN Dana Desa ratusan juta rupiah demi menuntaskan kegiatan penataan ruang terbuka, terletak di Dusun Jekka Desa Talle, Kecamatan Sinjai Selatan, kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.

Sumber dok foto kades Talle.

Edi Staf TU Desa Talle, menyebut hasil realisasi kegiatan tersebut bakal dinamai lebih lanjut dengan sebutan central (pusat) UMKM Desa Talle.

Sedang luas lokasi keseluruhan sesuai data "766.meter persegi",imbuh Edi saat dijumpai Kamis lalu.


Amatan sniperjurnalis.com selasa (20/9) ;nampak lokasi terlihat "rapi".

Kendati demikian sejumlah pengunjung Kuliner Wongdeso mengutarakan
lokasi ini sangat strategis; untuk central UMKM, imbuhnya seru.

Lokasi dimaksud, bakal disulap jadi central UMKM Desa Talle, berjarak selompatan dari lokasi kuliner Wongdeso.

Informasi dihimpun tak terhenti sampai disitu, alhasil ditempat terpisah pria kelahiran Sinjai 15 April, mengemukakan, pembangunan UMKM sudah puluhan tahun dinanti masyarakat.

Akan tetapi Pemerintah Desa Talle, di tahun 2022 ini baru dapat melanjutkan kegiatan penataan di sana. semoga kedepannya apa yang menjadi harapan terbaik semua kalangan dapat terealisasi yakni "Central UMKM", katanya.

Menurut pria tersebut, dengan adanya central UMKM, maka dapat dipastikan Desa Talle akan memiliki sumber PAD.

"tak kalah penting dikedepankan pendapatan masyarakat sangat berpotensi "meroket", harapnya.

Disinggung soal jumlah dan sumber anggaran yang digunakan pada kegiatan tersebut.


Dia menjelaskan dengan alod, jumlah anggaran sebesar Rp149.000.000,- bersumber dari APBN Dana Desa tahun 2022.

Kegiatan di laksanakan dengan melibatkan tokoh masyarakat.

"Saya berharap apa yang terbangun disana dapat memberikan dampak manfaat bagi masyarakat", demikian harapan, Abd Rajab, pria kelahiran Sinjai 15 April 1972.

Dapat diketahui lebih lanjut, Desa Talle terdiri dari delapan (8) dusun dengan jumlah penduduk kurang lebih sebanyak 5.800 jiwa.

Abd Rajab kepala Desa Talle membenarkan dirinya memimpin 8 Dusun sejak tahun 2015 lalu.

"Alhamdulillah sudah masuk masa jabatan periode kedua 2022-2028", kuncinya.

Penulis : Supriadi Buraerah

Prediksi Jitu: Seto Raih Kemenangan Periode Kedua



Sinjai, teropongsulawesi.com
Andi Seto Gadista Asapa merupakan sosok pemimpin bersahaja. Dia resmi memimpin Bumi Panrita Kita, sebutan Daerah Kabupaten Sinjai sejak tahun 2018 ( periode pertama).

Selain, Enerjik, dan gesit menonjolkan sejumlah potensi produk kerja cerdas sejak memimpin pemerintahan di kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan Andi Seto juga patut disebut responsif dan merakyat.

Sejumlah perogram telah terbukti seperti dunia usaha mikro kecil dan menengah UMKM, Pariwisata, Pendidikan, kesehatan, pertanian, Peternakan, dan masih banyak program kerja cerdas lainnya, demikian ungkapan Muhammad Said salah satu warga kabupaten Sinjai.

Said menyebut berdasarkan data hasil survei sejak beberapa bulan terakhir, meliputi sejumlah wilayah kecamatan di kabupaten Sinjai "kepemimpinan ASA, sapaan singkat Andi Seto Gadista Asapa lebih lanjut di periode kedua dominan dinanti warga meluas.

Hasil wawancara survei menjadi acuan "Dinda" imbuh said.

warga masyarakat banyak mengaku kagum dengan kiprah kepemimpinan putra mantan Bupati Sinjai dua periode berturut-turut Andi Rudiyanto Asapa (Alm-red).

Ditanya mengapa dirinya melakukan survei.

Said, menjawab ini adalah bentuk partisipasi selaku warga masyarakat Sinjai sekaligus penggiat dunia pers. Artinya "konstribusi sosial".

"Saya rasa sah-sah saja kalau saya melakukan survei. Dan hasilnya banyak warga berharap Andi Seto dapat melanjutkan periode kedua", tutur Said

Pemilihan Bupati Sinjai periode berikut, said menyebut tahun depan pesta demokrasi tersebut digelar, pasca masa jabatan Andi Seto Gadista Asapa dinyatakan berakhir pada periode 2018-2023.

mudahan, Seto senantiasa "sukses" menyelesaikan periode pertamanya, dan akan melaju di jabatan periode kedua", demikian prediksi berdasarkan survei Versi hasil wawancara Muhammad Said.

Penulis :Pimred sniperjurnalis.com (Supriadi Buraerah).

Senin, 19 September 2022

Tim Bupati Soppeng Raih Juara 1 di Pertandingan Paintball Antar SKPD


Soppeng, Teropongsulawesi.com,- Pertandingan Paintball Antar SKPD/OPD lingkup pemerintah Kabupaten Soppeng kini berakhir sukses di pertandingan final yang dilaksanakan di Malaka, Area Hark Cafe Senin, (19/09/2022).

Pada pertandingan final ini, memperoleh hasil yakni, sebagai Juara I, Tim Bupati Soppeng dan
Juara II adalah Tim Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kab.Soppeng.

Sementara untuk Juara III adalah Tim Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Soppeng.

Tim Kominfo Soppeng (Ist).

Dan sebagai juru kunci atau Juara IV yakni Tim Sekretariat Daerah Kabupaten Soppeng.

Dalam pertandingan ini telah ditutup dengan pertandingan Eksibisi antara Tim Bupati Soppeng vs Tim Dandim 1423 Soppeng dan Tim Srikandi Pol-PP vs Tim Srikandi Korpri.

Dalam kegiatan ini juga dilakukan pemberian Doorprize kepada penonton yang terpilih untuk mengikuti lomba tembak sasaran yang telah disiapkan oleh pihak panitia.

Dan penyerahan Doorprize dilakukan oleh Wakil Bupati Soppeng, Ir. H. Lutfi Halide, MP.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Soppeng H. A. Kaswadi Razak, SE mengucapkan rasa syukur Alhamdulillah kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik.

"Adapun inti dari kegiatan ini adalah saya selaku pimpinan daerah ingin melihat tim yang saya pimpin betul-betul bisa terkendali dengan melihat kemampuan masing-masing pimpinan OPD (Organisasi Perangkat Daerah ) dalam memimpin stafnya dan ini akan menjadi penilaian bagi saya, ujar Bupati Soppeng Andi Kaswadi Razak.

Nanti kami akan memutar ulang video kegiatan ini secara detail, akan kami jelaskan kekurangan-kekurangan yang mereka miliki selama pertandingan paintball ini dilaksanakan, dan ini akan menjadi bahan evaluasi dan pertimbangan bagi saya, terang Bupati Andi Kaswadi Razak.

"Harapan saya melalui pertandingan ini, tentu saya ingin selalu mensolidkan para pimpinan OPD agar dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Kabupaten Soppeng.

"Untuk kemenangan tim, saya menggunakan strategi dimana saya selaku ketua tim harus mengendalikan, melindungi pasukan saya, serta bagaimana memancing tingkat emosional lawan sehingga tidak dapat mengendalikan diri, dan terbukti dengan strategi yang saya gunakan ada anggota tim lawan yang melanggar aturan main, Pungkas Bupati Soppeng.

(Red/Issan/JOIN)

Minggu, 18 September 2022

Menyambut HUT Lantas Bhayangkara Polri ke 67, Kanit Regident Satlantas Polres Soppeng Sumbang Al-Qur'an Untuk Sekolah



Soppeng, (Sulsel) Teropongsulawesi.com,-Menyambut HUT Lalu Lintas Bhayangkara Polri ke 67, Kanit Regident Satlantas Polres Soppeng sumbangkan Al Quran untuk sekolah.

Hal yang tak biasa dilakukan oleh Kepala Unit (Kanit) Regident Satlantas Polres Soppeng, IPTU H. Alwi, S.Pd.,M.Si saat mengunjungi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Soppeng. Senin pagi. (19/09/22).

Bertindak sebagai Pembina upacara, Pria kelahiran Maros 8 juli 1971 itu menekankan kepada seluruh siswa dan siswi tentang pentingnya keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalulintas, atau KAMSELTIBCAR LANTAS.

”Jumlah kendaraan semakin meningkat setiap harinya. Tentu ini akan menimbulkan efek kemacetan dan beresiko menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Salah satu penyebab kecelakaan lalu lintas adalah kurangnya kesadaran masyarakat dalam berkendara, baik motor, ataupun mobil. Para pengendara kadang tidak mematuhi peraturan lalu lintas yang sudah ada, maka sangat penting untuk kita tanamkan dalam diri masing-masing agar bisa lebih tertib dalam berlalulintas"

H. Alwi juga menyampaikan, bahwa kesiapan mental sangat dibutuhkan dalam berkendara.

"Kurangnya kesiapan mental pada pengendara juga bisa menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas. Apalagi banyak pengendara yang masih dibawah umur dan pastinya belum memiliki surat izin mengemudi, sementara kita ketahui juga bahwa angka kecelakaan tertinggi saat ini didominasi oleh pengendara dibawah umur " lanjutnya.

"Melalui kesempatan ini, kami juga sangat berharap peran bapak dan ibu guru untuk membantu kami dalam mensosialisasikan pentingnya keselamatan berlalulintas kepada adik-adik siswa" tutup H. Alwi.

Setelah bertindak sebagai Pembina Upacara, H. Alwi juga menyalurkan sumbangan kepada pihak Sekolah yakni Tali Asih berupa Al Quran untuk disimpan dan digunakan di Mushallah sekolah.

"Sumbangan ini kami serahkan ke pihak sekolah, dengan tujuan untuk bisa lebih meningkatkan minat adik-adik siswa dalam membaca Al Quran, dan Insya Allah akan lebih mencintai Al Quran"

Selain Al Quran, Kanit Regident Satlantas Polres Soppeng juga memberikan sumbangan seperti paket sembako untuk siswa yang menetap di asrama sekolah dan Peket itu diterima Langsung oleh Kepala Sekolah Musmuliyadi, S.Ag., MA, perwakilan guru dan Siswa Siswi MAN Soppeng.

Sementara Kapolres Soppeng Akbp Santiaji Kartasasmita S.I.K saat dikonfirmasi mengungkapkan bahwa "dirinya mengapreasiasi kegiatan Sat Lantas Polres Soppeng dalam menyambut HUT Bhayangkara lalu lintas ke 67 tahun". Ujarnya

"Momentum HUT Lalu lintas 67 kali ini diharapkan Polisi Lalu Lintas khususnya dapat menerapkan Polri yang Presisi sesuai dengan Program Kapolri".tutupnya

Seperti diketahui, peringatan HUT Lalu Lintas Bhayangkara ke 67 tahun 2022 Mengusung tema ‘Polantas yang Presisi, Pulih dan Bangkit Bersama Menuju Indonesia Maju’.

Published (Issan)
© Copyright 2019 TEROPONG SULAWESI | All Right Reserved