All Posts - TEROPONG SULAWESI -->

Senin, 28 Agustus 2023

Jelang Pemilu 2024, Kapolres Soppeng Gelar Audience Bersama Ketua KPU Soppeng



Soppeng Sulsel Teropongsulawesi.com,- Kapolres Soppeng AKBP Dr. (C) H. Muhammad Yusuf Usman S.H.,S.I.K.,M.T menerima Audience dari Ketua KPU Kab. Soppeng Irwan Usman bertempat di Loby Mapolres Soppeng jl. Kemakmuran Kelurahan Lemba Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng, Senin 28 Agustus 2023.

Audience yang dilaksanakan Ketua KPU tersebut dalam rangka penguatan Sinergitas menyambut Pemilu 2024.

Kapolres Soppeng AKBP Dr. (C) H. Muhammad Yusuf Usman S.H.,S.I.K.,M.T saat dikonfirmasi mengatakan bahwa kegiatan tersebut dalam rangka peningkatan Sinergi antara Polres Soppeng bersama KPU Soppeng dalam mengawal setiap tahapan Pemilu serentak 2024.

Kapolres Soppeng menambahkan bahwa pihaknya siap melaksanakan pengamanan setiap tahapan Pemilu 2024.

"Kami dari Polres Soppeng siap mengawal setiap tahapan Pemilu serentak 2024 mendatang".terangnya.

Lebih lanjut, Polres Soppeng sendiri nantinya juga akan meningkatkan komunikasi bersama KPU Soppeng selama berlangsungnya kegiatan Pemilu tahun 2024.

"Harapan kita dalam menyambut Pemilu 2024 nanti, Polres Soppeng selaku pengawal bersama KPU selaku penyelenggara pemilu serentak dapat berjalan lancar tanpa adanya hambatan dari awal tahapan hingga berakhirnya Pemilu 2024 sehingga mewujudkan keberhasilan Pemilu 2024 mendatang".pungkas Kapolres Soppeng.

Dalam kegiatan tersebut juga turut hadir Kasat Intelkam Polres Soppeng Iptu Mahmuddin S.Sos, para Komisioner dan Staff KPU Kab. Soppeng.

Tingkatkan Keamanan Perbankan, Polres Soppeng Bersama PT. Bank PD Sulselbar Gelar Penandatanganan MoU



Soppeng Sulsel Teropongsulawesi.com,- Dalam rangka peningkatan Pengamanan dilingkungan perbankan, Polres Soppeng melaksanakan penandatanganan MoU bersama PT. BPD Sulselbar bertempat di Ruang Restorasi Wicaksana Laghawa Polres Soppeng, Senin 28 Agustus 2023.

Penandatanganan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Soppeng AKBP Dr. (C) H. Muhammad Yusuf Usman S.H.,S.I.K.,M.T bersama Pimpinan PT. BPD Sulselbar Cabang Soppeng Ibu Andi Yusri Nur Alam.

Kapolres Soppeng AKBP Dr. (C) H. Muhammad Yusuf Usman S.H.,S.I.K.,M.T dalam sambutannya mengatakan " penandatanganan kerjasama MoU antara Polres Soppeng dengan pihak Bank Sulselbar ini dalam rangka kerjasama Pam Objek Vital serta salah satu Regulasi ketentuan perundang - undangan dan memang wajib dilakukan".terangnya

Disamping itu penandatanganan tersebut terkait dengan kegiatan - kegiatan pelayanan yang ada di Bank Sulselbar baik itu pengawalan pengiriman uang, Transaksi maupun kegiatan yang bersifat stationer dilokasi perbankan".tambag AKBP Muh. Yusuf

Dirinya juga menghimbau personil agar melaksanakan tugas sesuai dengan SOP, berikan pelayanan terbaik pada Masyarakat, agar betul - betul kita tercipta suasana yang kondusif khususnya di Bank Sulselbar.".terang Kapolres Soppeng

Sementara Pimpinan PT Bank PD Sulselbar mengatakan bahwa apa yang dikemukakan oleh Kapolres Soppeng itu merupakan tujuan kami dalam rangka penandatanganan, alhamdulillah pada pagi hari ini kita lanjutkan lagi apa yang telah dilaksanakan sebelumnya.

"Harapan kami dengan penandatanganan MoU yang dilaksanakan, keamanan di Bank Sulselbar lebih meningkat, dengan adanya pihak Polres, dengan adanya ini merasa nyaman nantinya kedepan, semoga bisa berlanjut demi keamanan kita

"Terima kasih kepada bapak Kapolres dan Jajaran atas peningkatan keamanan ini".pungkasnya

Dalam penandatanganan juga turut dihadiri PJU Polres Soppeng setingkat Kabag, Kasat, Perwira dan Personil Sat Samapta serta Staff BPD Sulselbar.

Sabtu, 26 Agustus 2023

PT Aslam Group Internasional Buka Promo Umrah Bersama Ustadz Misbah


Wajo, Sulsel, Teropongsulawesi..com, Ibadah Umroh atau Umrah artinya berkunjung dan atau berziarah, dan setiap orang yang melakukan ibadah haji wajib melakukan umrah, yaitu perbuatan ibadah yang merupakan kesatuan dari ibadah haji.


Pelaksanaan umrah ini didasarkan pada firman Allah SWT dalam surat Al-Baqarah ayat 196 yang artinya "Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umrah karena Allah...`

Mengenai hukum umrah, ada beberapa perbedaan pendapat. Menurut Imam Syafi`i hukumnya wajib. 

Menurut Mazhab Maliki dan Mazhab Hanafi hukumnya sunah mu`akkad (sunah yang dipentingkan).

Umrah diwajibkan bagi setiap muslim hanya 1 kali saja, tetapi banyak melakukan umrah juga disukai, terlebih jika dilakukan di bulan Ramadhan.

Ustadz Misbah terjadwalkan membawa dan mendampingi jama’ah Umroh PT. Aslam Group International periode Agustus 2023.

Aslam Group memberangkatkan jama’ah kurang lebih 450 Jama’ah dibulan Agustus 2023 dengan dua pemberangkatan. Yaitu tanggal 20 dan 21. 

Aslam Group berpusat dikota sengkang Kabupaten Wajo Sulawesi selatan dengan kantor cabang dan agen yang tersebar diseluruh kota/wilayah di Indonesia. 

Menjadi salah satu Travel yang Banyak diminati karena pelayanan Ibadah yang Aman, amanah dan terkendali.



Mengenal Ustadz Misbah?

Ustadz Misbah di Daulat sebagai Team Leader Aslam Group Tour and Travel untuk mengawal, mendampingi, membina Jama’ah dalam melaksanakan Ibadah ditanah Haramain (Makkah dan Madinah)

Bernama lengkap Mismubarak, Lulusan Pondok pesantren Yayasan Perguruan Islam Ganra Soppeng Sulawesi Selatan, S1 UIN Alauddin Makassar jurusan Ilmu Al-Quran dan Tafsir Program Khusus bidang Ilmu Hadis, Magister Ilmu AlQuran dan Tafsir Universitas Perguruan Tinggi Ilmu Al-Qur’an Jakarta dan sementara S3 di kampus yang sama.

Ustadz Misbah sekarang berdomisili di Papua Barat tepatnya dikota Senja Kaimana. 

Berstatus sebagai salah satu staf pemerintahan bidang Kesra. 

Juga sebagai Dosen Tetap STIA Asy-Syafi’iyah dan Penyuluh Agama Islam Non PNS Kementerian Agama Kaimana.

Di Aslam Group Ustadz Misbah sebagai Ketua Bidang Pembinan dan Pendidikan Manasik Haji & Umroh PT. Aslam Group International.

Sekadar diketahui saat ini, bersama Ustadz Misbah Aslam Group membuka promo periode Agustus - Desember Umroh 5 Gratis satu.


(Red/*)

IMPS Koperti UIN Alauddin Makassar Selenggarakan Bina Desa di Desa Gattareng Toa, Kab.Soppeng


Soppeng Sulsel Teropongsulawesi.com,- Ikatan Mahasiswa Pelajar Soppeng (IMPS) Koperti UIN Alauddin Makassar menyelenggarakan Bina Desa di Desa Gattareng Toa Kabupaten Soppeng selama 1 (satu) pekan mulai Selasa s/d Selasa 15 sampai dengan 22 Agustus 2023.

Kegiatan ini dilaksanakan dengan salah satu tujuannya yaitu dapat mengembangkan perekonomian masyarakat di desa Gattareng Toa dalam upaya membangun Petani Keren atau bisa dikatakan Petani Hidroponik.

Tema kegiatan yang di angkat pada kegiatan Bina desa Periode 2022-2023 ini adalah "Melangkah bersama untuk peduli, mengabdi dan mengembangkan potensi di Desa Gattareng Toa"
Dengan harapan menambah wawasan petani di Desa Gattareng Toa dengan materi dan praktek langsung mengenai tanaman Budi daya hidroponik serta pengembangan perekonomian disana.

Kegiatan Bina Desa yang di adakan oleh IMPS Koperti UIN Alauddin Makassar ini disambut hangat oleh kepala Desa Gattareng Toa serta masyarakat desa Gattareng Toa itu sendiri. Selain itu, kami berkolaborasi dengan Karang Taruna Desa Gattareng Toa dan di bantu juga Aparat Desa Gattareng Toa dalam menyukseskan kegiatan kami ini.

Dalam Bina Desa kali ini, tidak hanya berfokus pada pembudidayaan tanaman hidroponik, tetapi juga di adakan penyuluhan Kewirausahaan serta penyuluhan BPJS kesehatan dan BPJS ketenagakerjaan pada Sabtu 19 sampai Senin 21 Agustus 2023 di Aula Kantor Desa Gattareng Toa. 
Kegiatan ini dilaksanakan agar warga dapat berkembang dalam bidang perekonomian serta masyarakat juga  tidak salah kaprah terkait fungsi dan guna BPJS.

Materi Kewirausahaan di sampaikan langsung oleh "Ketua Asosiasi Budi Daya Hidroponik Kabupaten Soppeng". 
Dan materi BPJS kesehatan serta Ketenagakerjaan di bawakan oleh Muhammad, selaku Staf Kepesertaan BPJS Kesehatan Kab. Soppeng dan Account Representative BPJS Ketenagakerjaan Soppeng.

Selain itu, kami dari IMPS KOPERTI UIN AM juga ikut berpartisipasi dalam semarak Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78 di Desa Gattareng Toa serta melakukan pembenahan di salah satu sekolah di desa tersebut, tepatnya di MI DDI Lereng Hijau dengan tujuan membatu tenaga kerja/guru-guru di sekolah disana.

Adapun pesan kesan dalam kegiatan Bina Desa Ini yang di sampaikan langsung oleh Andi Muhammad Syawal, selaku Ketua Umum IMPS KOPERTI UINAM Periode 2022-2023, 
"Semoga kedepannya ada kegiatan seperti ini lagi di Desa Gattareng Toa karena disana terkhusus bidang pendidikan di MI DDI Lereng Hijau sangat membutuhkan uluran tangan dari para Mahasiswa karena disana bisa dikatakan masih kurang dalam sarana dan prasarananya serta harapan saya kedepannya agar ada uluran tangan yang dapat membantu pembangunan perpustakaan di sekolah MI DDI Lereng Hijau terutamanya dari dinas pendidikan.
Dan semoga dengan dilaksanakannya kegiatan budidaya hidroponik dan penyuluhan ini dapat memberikan kemajuan dan membuka wawasan mendalam bagi masyarakat Desa Gattareng Toa dalam bidang pertanian, terutamanya terhadap pembudidayaan tanaman hidroponik. 

Dalam keberlangsungan hidroponik akan tetap berlanjut dalam satu tahun kepengurusan IMPS Koperti UINAM periode 2022-2023, akan ada pengawalan dan pengawasan dari kami selaku pengurus berkolaborasi dengan Karang Taruna dari segi perawatan dan pemasarannya.

"Saya sangat terkesan, terharu terhadap masyarakat Desa Gattareng Toa, disana budaya Gotong royong masih sangat kental dan kuat serta semangat dan antusiasme dari masyarakat dalam menyambut kegiatan kami ini sangat terlihat, dari bagaimana masyarakat ikut serta membantu kami dalam membangun tanaman hidroponik. Tak lupa pula kami mengucapkan banyak terimakasih kepada Kepala Desa Gattareng Toa yang telah memfasilitasi kami selama kurang lebih 1 pekan demi suksesnya kegiatan kami di Desa Gattareng Toa," tutupnya.

Polri Turut Berduka Atas Wafatnya Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait


Jakarta Teropongsulawesi.com,-. Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) turut berduka atas meninggalnya Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait. Diketahui Arist Merdeka meninggal di Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur pada hari ini, Sabtu (26/8/2023).

"Polri turut berduka atas meninggalnya Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho dalam keterangan tertulisnya.

Sandi menuturkan, sosok Arist Merdeka Sirait selama ini dikenal sebagai pribadi yang peduli dengan perlindungan anak. Bahkan, beberapa kali Polri bekerja sama dengannya untuk mengungkap beberapa kasus terkait dengan anak.

"Selama ini Polri sering bekerja sama dengan Arist Merdeka Sirait guna mengungkap beberapa kasus dan memiliki komitmen yang sama dalam perlindungan terhadap anak," katanya.

Lebih lanjut, kata Sandi, Indonesia khususnya Polri sangat kehilangan atas meninggalnya Arist Merdeka Sirait. Semoga Beliau Mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya.

Diketahui Arist Merdeka Sirait meninggal akibat sakit. Rencananya almarhum akan dimakamkan di pemakaman keluarga, tepatnya di Toba, Sumatera Utara.

Jumat, 25 Agustus 2023

Safari Jumat di Masjid Nurul Ittihad Torse, Kapolres Soppeng Imbau Waspada Dampak El Nino dan Bijak Bermedsos


Soppeng Sulsel Teropongsulawesi.com,- Kapolres Soppeng AKBP Dr. (C) H. Muhammad Yusuf Usman S.H.,S.I.K.,M.T menyapa masyarakat Tonro Sepe'e melalui Program Safari Jumat di Masjid Nurul Ittihad Kelurahan Appanang Kecamatan Liliriaja Kabupaten Soppeng, Jumat 25 Agustus 2023.

Safari Jumat yang dilaksanakan diawali dengan Khutbah yang dibawakan oleh Kbo Sat Binmas Polres Soppeng Iptu Asep Sibli yang dilanjutkan dengan pelaksanaan Shalat Jumat berjamaah.

Dalam kesempatannya Kapolres Soppeng mengucapkan terima kasih kepada Panitia Masjid atas kesempatan yang diberikan dalam rangka pelaksanaan Safari Jumat khususnya di Masjid ini dalam rangka melaksanakan silaturahmi.

Kapolres Soppeng AKBP Muh. Yusuf juga menjelaskan tentang hakikat rasa syukur yang harus selalu kita syukuri atas pemberian Nikmat oleh Allah Subhanahu Wata Ala, baik itu Nikmat harta maupun nikmat sehat.

Dalam kesempatannya yang sama Kapolres Soppeng juga menjelaskan terkait situasi Kamtibmas diwilayah hukum Kabupaten Soppeng yang relatif kondusif tapi tetap terjadi kriminalitas namun tidak signifikan seperti adanya penipuan baik secara langsung maupun melalui Smarphone serta kejahatan pencurian.

Namun hal yang sangat menjadi atensi yaitu El - Nino, saat ini BMKG menerapkan kita dalam keadaan El Nino, yang mana suhu meningkat khususnya cuaca panas, sehingga menurunkan tingkat Curah hujan, ini akan berdampak pada masyarakat khususnya dan ini yang harus sama - sama kita antisipasi".tegasnya 

Selain itu Kapolres Soppeng juga menghimbau masyarakat untuk waspada terhadap kebakaran serta aksi pencurian sepeda motor, ini yang harus kita waspadai bersama - sama.

Jelang Pemilu 2024, AKBP Muh. Yusuf mengajak kepada para Jamaah untuk bijak bermedsos baik menyebarkan berita maupun mengomentari postingan yang belum tentu kebenarannya, jangan sampai kita terjerat Undang Undang ITE ujaran kebencian, hati - hati para Jamaah sekalian.

Dirinya juga mengajak para Jamaah untuk senantiasi mendoakan para pemimpin - pemimpin kita dalam melaksanakan tugas - tugasnya, jauhi segala sesuatu yang dapat menimbulkan perpecahan dimaayarakat meski pilihan berbeda.

Diakhir Safari Jumat, Kapolres Soppeng juga menyerahkan Mushaf Al - Quran serta mensosialisasikan Call Center 110 atau layanan pengaduan Polri yang siap merespon segala laporan dari masyarakat selama 1X24 Jam.

Jaksa Agung RI ST Burhanuddin Berkunjung ke Kantor Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan


Makassar Sulsel Teropongsulawesi.com,- Jaksa Agung RI ST Burhanuddin berkunjung ke Kantor Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, Kamis (24/8/2023).

Kehadiran Jaksa Agung didampingi Ketua Umum Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Ny. Sruning Burhanuddin beserta rombongan disambut Kajati SulSel Leonard Eben Ezer Simanjuntak beserta Ketua Ikatan Adyaksa Dharmakarini Wilayah SulSel Ny. Friska Leonard Simanjuntak, Wakajati, Para Asisten, Kabag TU, Koordinator, Kasi dan seluruh pegawai Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan. 

Jaksa Agung ST Burhanuddin sebelumnya telah berkunjung ke beberapa Kejaksaan Negeri yaitu Kejari Pangkep, Kejari Maros, Kejari Gowa, Kejari Takalar dan Kejari Makassar dalam rangka melihat kondisi Kantor sebagai tempat kerja, mengecek perlengkapan dan peralatan kantor seperti mobiler dan kendaraan Dinas / Operasional yang mendukung kinerja Satker serta mengecek kekuatan personil / pegawai di setiap Satker yang dikunjunginya dan yang paling utama yaitu menjalin hubungan silaturahmi antara atasan dengan jajaran yang paling bawah.

Dihadapan Jaksa Agung RI ST Burhanuddin, Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan Leonard Eben Ezer Simanjuntak memaparkan beberapa keberhasilan kinerjanya bersama jajaran dalam melaksanakan tugas.

Ia menyebut diantara keberhasilan kinerjanya yakni Keberhasilan dalam upaya Penerimaan Negara Bukan Pajak  (PNBP) sebesar Rp. 10.959.732.985 (sepuluh miliar sembilan ratus lima puluh sembilan juta tujuh ratus tiga puluh dua ribu sembilan ratus delapan puluh lima rupiah) yang diperoleh dari pembayaran uang pengganti Tindak Pidana Korupsi dan Tindak Pidana Pencucian Uang, Denda Tilang, Sewa Rumah Dinas dan lain-lain. 

Kemudian kedua, Keberhasilan dalam melaksanakan direktif Presiden berupa pemberantasan mafia tanah dari penyelidikan Intelijen Kejati Sulsel  ditingkatkan ke tahap penyidikan Pidsus yaitu kasus dugaan mafia tanah Tindak Pidana Korupsi pembayaran ganti rugi lahan masyarakat untuk kegiatan Proyek Strategis Nasional Bendungan Paselloreng di Kabupaten Wajo.

Kemudian ketiga yaitu, Keberhasilan dalam pemberantasan mafia pupuk dari penyelidikan Intelijen Kejati Sulsel yang telah ditingkatkan ke tahap penyidikan oleh Bidang Tindak Pidana Khusus di Cabang Kejaksaan Negeri Luwu Timur di Wotu. 

Kemudian keempat yaitu, Keberhasilan Pengamanan DPO sampai saat ini telah terealisasi sebanyak 21 kegiatan dengan rincian sebanyak 9  DPO diamankan dalam Perkara Tindak Pidana Khusus dan 12 DPO diamankan dalam perkara Tindak Pidana Umum, Tim Tabur Kejati Sulsel juga membantu pengamanan DPO dari Kejati lain yaitu 1 pengamanan DPO dari Kejari Nabire pada Kejaksaan Tinggi Jayapura dan 1 DPO dari Kejari Muara enin pada Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan.

Kelima yakni, Kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS) target 118 kegiatan, dengan peserta 5.900 orang, realisasi : 50 kegiatan dengan peserta 3.530, sisa 68 kegiatan yang akan dilaksanakan sampai akhir Tahun 2023. 

Keenam yakni, Kegiatan Penerangan Hukum (Materi Pemberantasan Korupsi dan Upaya Pencegahannya) target 35 kegiatan dengan 1.750 orang, realisasi : 32 kegiatan dengan peserta 2.000 orang dan kegiatan Jaksa Menyapa melalui Siaran Radio target 49 kegiatan, realisasi : 20 kegiatan (materi yang disampaikan diantaranya terkait Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 Tentang Pemilu). 

Ketujuh yaitu Penyelidikan pada Bidang Tindak Pidana Khusus 5 perkara dengan rincian sebagai berikut : 3 perkara ditingkatkan penyidikan, 1 perkara diserahkan ke Kejari Pangkep dan 1 perkara masih proses penyelidikan. 

Penyidikan Bidang Pidana Khusus 19 perkara dengan rincian : 13 perkara telah ditingkatkan ke penuntutan, 3 perkara tahap 1 dan 3 perkara dalam proses penyidikan. 

Dalam kesempatan itu, Kajati Sulsel Leonard Eben Ezer Simanjuntak juga menyampaikan kepada Jaksa Agung mengenai penyelesaian tunggakan perkara Tahun 2022 yaitu : dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam pembayaran dana Tantiem, Jaspro dan Pembayaran Asuransi Dwiguna Jabatan Tahun 2016 s.d 2018 dan dugaan Tindak Pidana Korupsi penyimpangan penetapan nilai pasar / harga dasar pasir laut pada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Takalar Tahun 2020.

Selanjutnya ke 8 yakni, Penyelamatan keuangan negara Kejati Sulsel pada Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara  untuk Tahun 2023 sebesar Rp. 1.254.661.711.287 (satu triliun dua ratus lima puluh empat miliar enam ratus enam puluh satu juta tujuh ratus sebelas ribu dua ratus delapan puluh tujuh rupiah), dan Kejari se Sulsel telah menyelamatkan keuangan negara melalui bidang Datun sebesar Rp. 7.936.444.106 (tujuh miliar sembilan ratus tiga puluh enam juta empat ratus empat puluh empat ribu seratus enam rupiah). 

Kesembilan, yakni, Penyelesaian perkara Tindak Pidana Umum melalui Restorative Justice sebanyak 75 kegiatan serta penanganan perkara sesuai direktif Peresiden yaitu TPPO sebanyak 7 perkara (tahap Pratut) dan 1 perkara (tahap banding). 10). Untuk Bidang Tindak Pidana Militer sampai saat ini telah dilakukan 6 kegiatan sosialisasi, 12 kegiatan koordinasi, 4 kegiatan monitoring dan 2 kegiatan kunjungan kerja.

Sementara itu, Jaksa Agung RI ST Burhanuddin dalam kesempatan itu mengapresiasi kinerja Kajati Sulsel dalam menuntaskan penanganan perkara Tambang Pasir Laut Kabupaten Takalar dan kasus penyalahgunaan Keuangan PDAM Kota Makassar yang selama ini meresahkan masyarakat di Sulawesi Selatan. 

Jaksa Agung menegaskan bahwa, selama ini yang dilihat oleh publik kinerja kita adalah dibidang Penindakan Penanganan Perkara Korupsi. 

"Namun masih terdapat bidang lain yang juga memberikan kontribusi peningkatan kinerja Kejaksaan yaitu bidang Perdata dan Tata Usaha Negara dan Bidang Intelijen juga banyak berperan terutama terkait penyelamatan aset dan keuangan negara. 

"Terlebih lagi di bidang Tindak Pidana Umum dengan penegakan hukum humanis yang tidak kalah pentingnya untuk dipublikasi. 

Jaksa Agung menyampaikan bahwa kepercayaan publik yang diraih oleh Kejaksaan terus mengalami peningkatan. 

Saat dilantik menjadi Jaksa Agung oleh Presiden pada Oktober 2019 lalu, kepercayaan publik terhadap Kejaksaan masih berkisar di angka 50,6%. 

Namun, sedikit demi sedikit indeks kepercayaan publik terus beranjak meningkat di setiap kesempatan survei. 

Survei terakhir pada Juni 2023, Kejaksaan berhasil menorehkan capaian tertinggi dalam indeks kepercayaan publik dengan skor 82,7%.

Perolehan tersebut menjadi bukti bahwa hasil tidak akan pernah mengkhianati usaha. 

Oleh karenanya, Jaksa Agung berpesan capaian ini jangan sampai membuat kita terbuai,  tetapi sebaliknya, beban yang diemban justru semakin berat dalam menjaga kepercayaan yang telah dititipkan oleh masyarakat kepada Kejaksaan. 

“Untuk itu marilah terus kita barengi dengan meningkatkan kualitas diri dalam memberikan yang terbaik bagi masyarakat, bangsa, dan negara,” ujar Jaksa Agung.

"Semakin tinggi pohon menjulang, semakin kencang angin menerpa. 

"Peribahasa ini disampaikan Jaksa Agung sesuai dengan keadaan sekarang, semakin tinggi prestasi yang berhasil dicapai oleh Kejaksaan maka semakin banyak cobaan, halangan, dan rintangan yang akan menghadang. 

"Hal ini terbukti dari viralnya pemberitaan negatif di berbagai platform media yang mencoreng marwah Kejaksaan. 

"Semua pemberitaan kontraproduktif terkesan timbul secara sistematis untuk menyudutkan Kejaksaan dan merampas kepercayaan publik yang telah dititipkan kepada Korps Adhyaksa. 

"Selanjutnya, Jaksa Agung menyampaikan sebagai anggota Korps Adhyaksa, kita semua memiliki dua peranan yang tidak dapat dipisahkan, yaitu sebagai abdi negara dan abdi masyarakat. 

"Oleh karena itu, dalam kapasitas sebagai aparat penegak hukum, kita harus memahami sepenuhnya bahwa dalam setiap pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan, jajaran Kejaksaan hendaknya mampu menerjemahkan beragam keinginan, ekspektasi dan tuntutan masyarakat, terutama memastikan tegaknya supremasi hukum yang menghadirkan keadilan, kebenaran, dan kepastian hukum yang berkemanfaatan.

"Mempertahankan dan terus meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi Kejaksaan Republik Indonesia dengan pola kerja yang sistematis dan terlembaga serta melakukan transformasi yang terencana dan komprehensif dari pusat sampai ke daerah. 

"Melakukan publikasi kinerja dan pemberitaan yang positif mengenai Kejaksaan secara masif melalui sarana media massa serta media sosial guna membentuk opini positif di masyarakat. 

Selanjutnya, Jaksa Agung tak henti-hentinya dalam setiap kesempatan selalu mengingatkan dan menekankan bahwa semua tindakan yang dilakukan oleh warga Adhyaksa dalam setiap tahapan penegakan hukum, senantiasa mendapatkan perhatian dari masyarakat Indonesia, baik yang pro maupun yang kontra.

"Untuk itu, terus tumbuh kembangkan integritas dan hindari pola-pola penanganan perkara yang bersifat transaksional, budaya mafia peradilan harus segera dihentikan.

“Sekali lagi, saya tegaskan kepada segenap warga Adhyaksa untuk menghentikan praktek penegakan hukum yang tidak terpuji, sebaliknya laksanakan penegakan hukum integral yang dapat memberikan kepastian dan kemanfaatan hukum melalui peradilan yang jujur, bertanggungjawab, etis, dan efisien dengan mengedepankan hati nurani,” ujar Jaksa Agung menegaskan.

(Red/*)

Genjot Ekspor Pertanian, Kementan Gelar TOT Bagi Widyaiswara, Dosen, Guru dan Penyuluh

Jakarta, Teropongsulawesi.com, -  Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Kementerian Pertanian (Kementan) terus meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) pertanian guna menggenjot ekspor pertanian.

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan, kegiatan ekspor pertanian akan terus ditingkatkan dengan mendorong pengembangan hilirisasi produk jadi.

Hal ini disampaikan Mentan saat mendampingi Wakil Presiden RI, KH Ma`ruf Amin melepas ekspor komoditas pertanian ke 176 negara dengan nilai transaksi sebesar Rp 12,45 triliun baru-baru ini di Terimal Koja, Tanjung Priok Jakarta.

"Oleh karena itu, kemajuan kita dalam ekspor harus lebih kuat. Kita tidak boleh kalah dengan negara lain. Dan ini suatu kebanggan Karena apa yang kita lakukan ini lahir dari sebuah proses dan kerja keras," tutur Mentan Syarhul.

Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi mengatakan, tujuan pembangunan pertanian adalah penyediaan pangan untuk 180 juta rakyat Indonesia, meningkatkan kesejahteraan petani, dan meningkatkan ekspor.

"Tujuan yang terakhir ini, meningkatkan ekspor merupakan program utama Kementerian Pertanian (Kementan) yaitu Gratieks (Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor) yang dimulai dari 2019 sampai 2024 nanti," kata Dedi saat memberikan keterangan pers terkait persiapan TOT Peningkatan Ekspor Komoditas Pertanian di Jakarta, Jumat (25/8).

Dikatakan Dedi, PDB pertanian dalam dalam beberapa tahun terakhir tetap melejit, bahkan di tengah COVID-19. Pada awal 2020, PDB pertanian berada di angka 16 persen saat sektor lain terpuruk. Sementara nilai ekspornya juga naik, di mana pada 2022 naik 6,7 persen.

"Ekspor pertanian tetap menjadi andalan pembangunan pertanian, karena tidak saja meningkatkan pendapatan petani, meningkatkan GDP, tetapi juga harga diri bangsa," kata Dedi.

Menurut Dedi, peningkatan nilai ekspor dengan mengandalkan keunggulan komparatif belum cukup. Akan tetapi, perlu meningkatkan keunggulan kompetitif dengan peningkatan produktivitas, memperbaiki kualitas, dan menekan ongkos produksi.

Karena itu, sebagai upaya  meningkatkan keunggulan kompetitif komoditas pertanian potensi ekspor di Indonesia, BPPSDMP akan menggelar Training of Trainers (TOT) dengan tema "Peningkatan Ekspor Komoditas Pertanian".

"Widyaiswara, dosen, guru, dan penyuluh pertanian dapat mengajarkan dan mendampingi petani dalam menghasilkan nilai tambah apapun komoditas pertanian yang dihasilkan," kata Dedi.

Dedi mengatakan, Kementerian Pertanian (Kementan) secara konsisten melakukan pembinaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) produk pertanian sehingga bisa bersaing di pasar global.

"Selain itu, kegiatan ekspor pertanian juga didorong melalui pengembangan hilirisasi produk jadi," kata Dedi.

TOT akan dilaksanakan selama tiga hari, tanggal  29 - 31 Agustus 2023 yang dilaksanakan secara tatap muka berlokasi di Balai Pelatihan Pertanian Jambi dan secara online serentak di UPT Pelatihan Pertanian ataupun lokasi lainnya.

Peserta pelatihan ditargetkan sebanyak 18.500 orang yang terdiri dari widyaiswara, dosen, guru, dan penyuluh pertanian di seluruh Indonesia. Di antaranya sebanyak 60 orang mengikuti secara tatap muka di Balai Pelatihan Pertanian Jambi.

Narasumber TOT antara lain Badan PPSDMP, Badan Karantina Pertanian, Universitas Jambi, Widyaiswara, praktisi ekspor, serta pejabat pada instansi yang terkait dengan ekspor komoditas pertanian.

Adapun materi TOT ini meliputi kebijakan peningkatan kapasitas SDM pertanian, pengembangan ekspor komoditas perkebunan, pelayakan usaha komoditas perkebunan, prosedur ekspor komoditas perkebunan, penanganan panen dan pascapanen komoditas perkebunan, dan prospek ekspor komoditas perkebunan.

Published : Ismail

Kamis, 24 Agustus 2023

Stop Bullying, Sat Samapta Polres Soppeng Goes To School Lakukan Sosialisasi


Soppeng Sulsel Teropongsuawesi.com,- Sat Samapta Polres Soppeng melaksanakan kegiatan Police Goes to School di SMPN 1 Watansoppeng jl. Samudra Kelurahan Botto Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng, Kamis 24 Agustus 2023.

Kegiatan Police Goes to School yang dipimpin Kasat Samapta Polres Soppeng Akp Didid Rukminto Putranto tersebut dalam rangka memberikan penyuluhan dan sosialisasi kepada para Siswa Siswi mengenai Stop Bullying atau perundungan

Kasat Samapta Akp Didid Rukminto Putranto dalam kesempatannya mengungkapkan bahwa kegiatan Police Goes To School yang dilaksanakan dalam rangka mensosialisasikan Stop Bullying terhadap para Pelajar.

Dirinya menambahkan bahwa hal tersebut bertujuan untuk memberikan pengetahuan bagi para Pelajar tentang anti Bullying atau perundungan karena para Pelajar rentan melakukan hal tersebut hingga berujung pada penganiayaan".terangnya.

Para Pelajar SMPN 1 Watansoppeng diberikan Edukasi perihal menghindari kenakalan remaja seperti Perkelahian, Perundungan sesama Pelajar serta meningkatkan etika dan moral dan disiplin dengan saling menghargai sesama baik didalam bermasyarakat maupun dilingkungan sekolah khususnya para guru dan sesama pelajar.

Selain itu para Pelajar juga dihimbau untuk bijak bermedia sosial, dengan menyaring Informasi atau berita yang beredar sehingga potensi - potensi yang dapat memberikan dampak negatif dapat dicegah. 

Dengan kegiatan tersebut diharapkan dapat mencegah aksi Bullying atau perundungan khususnya tingkat Pelajar di Kabupaten Soppeng.

Lebih lanjut, Akp Didid Rukminto menegaskan bahwa pihaknya akan rutin melaksanakan kegiatan serupa sesuai dengan Instruksi dan arahan Kapolres Soppeng terhadap pelajar khususnya sekolah - sekolah di Kabupaten Soppeng.

Sementara itu Kepala Sekolah SMPN 1 Watansoppeng berharap agar pihak Kepolisian khususnya dapat memberikan bantuan dalam rangka peningkatan disiplin Siswa dengan memberikan edukasi hukum dengan harapan hal tersebut tidak hanya dengan sosialisasi melainkan juga pertemuan yang digagas dan terencana.

Dalam kegiatan turut mendampingi Kbo Sat Samapta Ipda Alfian Saputra S.H beserta personil Sat Samapta Polres Soppeng.

Pertemuan AMMTC ke-17 di Labuan Bajo, Gerbang Polri dan ASEAN Jaga Kawasan dari Kejahatan Transnasional


Labuan Bajo, Teropongsulawesi.com,- ASEAN Ministerial Meeting on Transnational Crime (AMMTC) ke-17 digelar di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 19-23 Agustus 2023. Acara yang dihadiri oleh 10 negara ASEAN, satu negara observer yaitu Timor Leste dan tiga negara mitra dialog yaitu China, Jepang dan Korea dibuka oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi melalui virtual pada Senin, (21/8/2023).

Dalam sambutannya, Kepala Negara menyampaikan AMMTC ini penting dilakukan untuk memperkuat penanganan kejahatan transnasional di negara ASEAN. Selain itu, untuk kesiapan menghadapi tantangan global, maka negara ASEAN harus berkomitmen memberantas transnasional crime atau kejahatan lintas negara.

“Dengan kemajuan teknologi saat ini, kejahatan transnasional semakin masif dan dengan cara yang semakin kompleks. Sehingga, penanganannya juga harus adaptif, terutama tindak pidana terorisme, tindak pidana perdagangan manusia, dan tindak pidana narkotika,” ujar Jokowi.

Ditambahkan Presiden, negara ASEAN perlu membangun kerja sama berkelanjutan, pertukaran informasi, pemanfaatan teknologi, serta meningkatkan kapasitas dan profesionalitas aparat penegak hukum. Oleh karenanya, dalam AMMTC ke-17 diharapkan semua itu dapat disepakati bersama.

“Saya berharap dalam pertemuan ini dirumuskan akidah kerja sama yang responsif, yang berisi langkah-langkah strategis, sehingga dapat menjaga kawasan ASEAN yang aman, damai, dan sejahtera,” ungkapnya.

Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan penyelenggaraan AMMTC ini dilakukan dalam rangka menindaklanjuti semangat dari KTT ASEAN, yang beberapa waktu lalu dideklarasikan dan dilaksanakan di Labuan Bajo, dimana Presiden Jokowi sebagai Keketuaan.

"Kebetulan di AMMTC ini, Polri juga mendapatkan Keketuaan yang sama dan ini 10 tahun sekali untuk mendapatkan Keketuaan. Tentunya ini betul-betul akan kita manfaatkan untuk melaksanakan kerja sama dengan negara-negara ataupun kepolisian-kepolisian yang ada di ASEAN," katanya.

Ia pun berharap pada penyelenggaraan AMMTC ini nantinya akan ada keputusan yang bisa dikerjasamakan terkait dengan pemberantasan kejahatan transnasional crime, yang dimana sempat disinggung Presiden Jokowi, salah satunya permasalahan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Kapolri yang juga menjadi Ketua AMMTC ini menyebut kerja sama yang akan dirumuskan nanti akan menjadi deklarasi yang bersejarah. Apalagi, penyelenggaraannya di Labuan Bajo, salah satu tempat yang saat ini menjadi wisata super prioritas.

"Kita mendapatkan kesepakatan kerja sama dalam rangka pemberantasan transnasional crime, dan juga tentunya sekaligus kita terus mengangkat Labuan Bajo sebagai wisata prioritas dan bisa dikenal oleh masyarakat dunia," katanya.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho menambahkan, penyelenggaraan AMMTC ini juga akan diikuti oleh para Direktur Imigrasi ASEAN, Sekretaris Jenderal ASEAN, dan delegasi lainnya. Total peserta kegiatan ini mencapai lebih dari 250 orang dengan membahas 10 isu prioritas transnasional crime, seperti kejahatan terorisme, kejahatan dunia maya, penyelundupan senjata, perdagangan satwa liar dan kayu ilegal, perdagangan obat-obatan terlarang, pencucian uang, kejahatan ekonomi internasional, pembajakan laut, penyelundupan manusia, dan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Dalam pembukaan acara ini, Sandi menuturkan, Kapolri menyebut walaupun berada di tengah tantangan global dan krisis dunia saat ini, sangat menggembirakan melihat berbagai kemajuan yang dinikmati oleh negara-negara di kawasan ASEAN. Namun penting untuk tetap waspada karena kejahatan transnasional terus menjadi ancaman bagi kawasan.

"Maka pertemuan tahunan AMMTC ini akan berfungsi sebagai platform bagi negara-negara ASEAN untuk menilai kemajuan dan kolaborasi masing-masing negara dalam mengatasi tantangan yang ada dan mengembangkan strategi praktis dan arah menghadapi tindakan masa depan," ucapnya.

Kapolri, lanjut Sandi, mengharapkan draf deklarasi dalam upaya penanggulangan TPPO, terorisme dan penyelundupan senjata dan lainnya dapat disepakati oleh para menteri pada AMMTC. Jika hal tersebut terjadi, Sandi mengatakan, akan menjadi momentum yang tepat dalam pencapaian konkret dalam upaya menciptakan kawasan ASEAN yang aman, melalui peningkatan kerja sama dalam penanggulangan kejahatan lintas negara.

Hasilkan 4 Deklarasi

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, dalam pertemuan AMMTC ke-17 yang digelar 21-22 Agustus menghasilkan 16 dokumen yang diantaranya adalah terdapat empat deklarasi, dimana tiga diantaranya inisiatif dari Pemerintah Indonesia.

"Kegiatan AMMTC ke-17 saat ini kita menghasilkan 16 dokumen berupa 4 deklarasi, di mana 3 merupakan inisiatif dari Indonesia dan 1 merupakan inisiatif dari Kamboja, 1 program kerja terkait penyelundupan manusia dan 5 pernyataan bersama dan 6 pedoman teknis," kata Sandi dikutip Kamis, 24 Agustus 2023.

Deklarasi pertama yakni Deklarasi Labuan Bajo. Deklarasi ini tentang memajukan proses penegakan hukum dalam memerangi kejahatan transnasional.

Sandi menuturkan, hasil kesepakatan delegasi AMMTC terkait dengan penguatan kerja sama pemberantasan kejahatan lintas-negara dengan semakin efektif dan adaptif.

"Tentunya pesan yang ingin kami sampaikan dalam pertemuan kali ini adalah tidak boleh lagi ada pelaku yang dapat bersembunyi dari kejahatan yang telah dilakukan," kata Jenderal Sigit.

Lebih lanjut, jenderal bintang 2 ini menuturkan, pesan yang ditekankan dalam delapan poin Deklarasi Labuan Bajo, tentang peningkatan kerja sama penegakan hukum dalam memberantas kejahatan transnasional.

Dijelaskan, deklarasi itu sebagai landasan untuk melakukan upaya konkret dalam melakukan kegiatan penegakan hukum kejahatan lintas negara.

"Seperti Police to Police, handling over, joint investigation dan mutual legal assistant. Kemudian meningkatkan pertukaran informasi yang cepat dan aman, meminta barang-barang yang terkait dengan kejahatan transnasional dan memfasilitasi pertukaran ahli dan personel dalam berbagai kegiatan kerja sama antar negara," katanya.

Kedua deklarasi ASEAN, salah satu deklarasi yang diinisiasi Indonesia ini berisi kerja sama melindungi saksi dan korban kejahatan transnasional telah disetujui seluruh peserta.

"Jadi ini adalah komitmen kita bahwa masyarakat merupakan pihak yang dirugikan dari kejahatan tersebut dan kami berkomitmen untuk terus mengembangkan mekanisme perlindungan korban yang efektif dalam bentuk perlindungan fisik pengobatan, psikologis dan pemulihan sosial demi memulihkan hak-hak korban," tuturnya.

Lebih dalam, sambung Sandi, deklarasi ketiga yakni deklarasi ASEAN tentang pengembangan kemampuan regional terkait peringatan dini dan respon dini atau early warning dan early respon, terkait dengan pencegahan dan penanggulangan radikalisai dan kekerasan berbasis ekstrimisme yang juga diinisiasi Indonesia.

Kemudian satu deklarasi lainnya, yang merupakan inisiatif Kamboja yaitu deklarasi ASEAN tentang pemberantasan penyelundupan senjata api. Deklarasi ini merupakan wujud komitmen ASEAN untuk pemberantasan penyelundupan senjata api melalui kerja sama dan pendekatan komprehensif mulai dari kampanye bahaya penyelundupan senjata api, pertukaran informasi dan berbagai upaya lainnya.

Kemudian selain deklarasi, dalam kegiatan ini juga telah dilakukan penandatanganan 6 MoU dengan negara-negara ASEAN yaitu Kamboja, Laos, Malaysia, Singapura, Thailand dan Vietnam di bidang pencegahan dan pemberantasan kejahatan transnasional hingga pengembangan kapasitas.

"Kami juga melakukan dua bilateral meeting dengan Malaysia dan Jepang serta pertemuan khusus dengan empat negara yaitu Singapura, Laos, Cina, dan Vietnam terkait kerjasama penegakan hukum, pengembangan kapasitas, pertukaran teknologi dan kegiatan-kegiatan lain untuk meningkatkan stabilitas keamanan di kawasan," katanya.

Sandi mengatakan, beberapa hal yang disepakati dalam AMMTC menjadi awal baik untuk bersama-sama, terutama negara-negara ASEAN untuk memerangi dan memberantas transnasional crime ke depan.

"Sesuai dengan tema ASEAN, 'ASEAN Matters: Epicentrum of Growth', semoga AMMTC kali berkontribusi terhadap stabilitas kamtibmas dan perdamaian di kawasan ASEAN," katanya.

Kegiatan AMMTC ke-17 di Labuan Bajo Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur diakhiri penyerahan Keketuaan AMMTC ke-18 dan Keketuaan ASEAN Senior Official Meeting On Transnational Crime (SOMTC) ke-24 tahun 2024 kepada negara Laos.
© Copyright 2019 TEROPONG SULAWESI | All Right Reserved