Kamis, 22 April 2021
Selasa, 20 April 2021
Bersama PLT Gubernur Sulsel, Mensos Risma Harini Serahkan Santunan ke Keluarga Korban KKB dan Korban Ledakan Bom Katedral Makassar
Makassar, Teropongsulawesi.com,- Pemprov Sulsel – Didampingi Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, Menteri Sosial Tri Rismaharini menyerahkan santunan kepada keluarga korban Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua dan keluarga korban ledakan bom Gereja Katedral Makassar. Santunan diserahkan pada acara silaturahmi yang digelar di Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial Makassar, Selasa, 20 April 2021.
Berdasarkan data dari Kementerian Sosial, jumlah bantuan yang diberikan kepada delapan korban luka berat dan sebelas korban luka ringan sebesar Rp 67.500.000.
Dalam sambutannya, Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, menyampaikan rasa duka yang mendalam kepada keluarga korban atas peristiwa yang terjadi di Papua dan juga di Makassar.
Bahkan, untuk keluarga dari dua orang guru asal Toraja yang menjadi korban KKB Papua, Plt Gubernur pun telah mengutus tim ke rumah keluarga korban di Toraja untuk menyampaikan duka yang mendalam.
“Tidak lain apa yang mereka rasakan adalah tentu menjadi keprihatinan kita semua, karena korban ini adalah guru yang mengabdi di kampung orang, dan tentu tidak lain sebagai wujud bakti anak bangsa untuk mencerdaskan anak bangsa dimanapun mereka berada di negeri ini,” jelasnya.
Rasa belasungkawa juga disampaikan Menteri Sosial Tri Rismaharini kepada keluarga korban KKB Papua dan keluarga korban ledakan bom Gereja Katedral Makassar. Risma mengajak keluarga korban untuk ikhlas dan menerima kejadian tersebut.
“Kepada keluarga korban, saya berharap mari kita bersama-sama ikhlaskan. Kita tidak usah dendam, meskipun itu sulit sekali. Saya tau itu berat, saya juga pernah alami yang sama saat saya menjadi wali kota. Tapi, mari kita ikhlaskan supaya Tuhan menerima semua perbuatan baik yang sudah pernah dilakukan, baik oleh almarhum maupun kita semuanya,” ucapnya.
Mantan Wali Kota Surabaya ini juga berpesan agar keluarga korban tetap ikhlas, tidak melakukan tindakan balasan dan tidak menanamkan kebencian atas kejadian tersebut. Menurutnya, sikap ikhlas dapat meninggikan derajat manusia di hadapan Tuhan.
Sabtu, 17 April 2021
Diduga Terlibat Sejumlah Kasus Teroris, Densus 88 Amankan Seorang Pria di Bone
Makassar, Teropongsulawesi.com, -Para terduga aksi teror yang terlibat bom bunuh diri di gereja Katedral Makassar ditangkap tim antiteror Densus 88 Mabes Polri.
Tim Densus 88 Mabes Polri terus memburu terduga pelaku teror yang terlibat dalam aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral, Jl Kajaolalido, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, 28 Februari lalu.
Terbaru, Tim Densus 88 dibantu Tim Polda Sulsel mengamankan seorang pria di Kabupaten Bone.
Total yang diamankan terkait kasus itu, sebanyak 32 orang dan menjalani pemeriksaan di Mapolda Sulsel, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar.
"Dari 32 orang ini, 30 pria dan dua wanita yang saat ini menjalani pemeriksaan," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol E Zulpan kepada wartawan, Jumat (16/4/2021).
"Terakhir itu ada satu orang yang diamankan di Bone. (Inisialnya) saya belum bisa sampaikan, yang jelas laki-laki, keterkaitan dan keterlibatannya nanti kita sampaikan karena baru kemarin kita amankan," sambungnya.
Ke-32 orang itu, kata Zulpan diamankan lantaran dianggap memiliki keterkaitan dengan pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Lukman dan istrinya Yogi Safitri Fortuna.
"Semua yang ditangkap ini adalah jaringan kelompok yang sama dan tentu memiliki keterlibatan baik langsung maupun tidak langsung," ujarnya.
Pengusutan jaringan JAD Sulsel yang diyakini berafiliasi dengan ISIS itu, kata Zulpan, sesuai perintah Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
"Sampai saat ini, Tim Densus 88 Mabes Polri dibantu Tim Polda Sulawesi Selatan masih bekerja dan masih berada di Makassar dalam rangka menuntaskan kasus bom Gereja Katedral sesuai perintah pimpinan Polri bahwa kita akan menuntaskan sampai ke akar-akarnya," tutur Zuplan. (Red/Ismail/Humas).
Senin, 05 April 2021
Plt.Gubernur Sulsel Lantik Bupati Lutim, Ini Harapan Andi Sudirman Sulaiman
Makassar , Teropongsulawesi.com,– Plt Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, melakukan pengambilan Sumpah Jabatan dan Pelantikan Bupati Luwu Timur Sisa Masa Jabatan 2021-2026, di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel, Senin, 5 April 2021. Pelantikan dilaksanakan secara hybrid.
Andi Sudirman melantik Budiman menjadi bupati melalui SK Menteri Dalam Negeri Nomor 131.73-684 Tahun 2021 Perubahan Atas Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 131.73-356 Tahun 2021.
“Dengan pelantikan ini saya ingin mengucapkan selamat atas amanah, jabatan bupati 2021-2026, mudah-mudahan ini bisa menjadi momentum awal memberikan kemaslahatan bagi orang banyak, terkhusus bagi masyarakat Luwu Timur dan Sulawesi Selatan yang kita cintai,” kata Andi Sudirman.
Ia berharap bupati yang dilantik demikian juga dengan Ketua TP PKK Lutim diberikan hidayah, kekuatan dan pertolongan dalam memimpin.
Andi Sudirman mengungkapkan, telah berdiskusi dengan Bupati Lutim membahas rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel yang akan mengambil alih pengelolaan Bandara Sorowako di Kabupaten Luwu Timur. Hal ini terkait program percepatan pembangunan terkait pengelolaan Bandara Sorowako milik PT Vale Indonesia di Sorowako, Kecamatan Nuha, Luwu Timur, oleh Pemprov Sulsel.
Bagaimana dalam waktu sesingkat-singkatnya bandara bisa menjadi bagian dari program pemerintah dan diserahkan kepada pemerintah. Tidak lain adalah untuk kepentingan masyarakat banyak,” tuturnya.
Selain itu, Andi Sudirman mengatakan, Luwu Timur adalah daerah yang strategis di Sulsel. Investasi terbesar di Sulsel salah satunya di Luwu Timur.
Ia juga mengajak bupati dan juga ketua TP PKK yang dilantik untuk menjalin hubungan yang harmonis dengan instansi vertikal dan Forkopimda. Demikian juga dengan OPD dan jajaran Pemerintah Sulsel.
Saya juga mengingatkan OPD, pada jajaran Pemerintah Sulsel, jika ada program yang dijalankan dengan Pemerintah Luwu Timur, sedianya untuk melaporkan pada pimpinan wilayah yang sudah dilantik yakni Bapak Bupati dan Forkopimda yang ada di Luwu Timur,” tegasnya.
Sinergitas terbangun di tengah pandemi Covid-19 dengan menghadirkan program prioritas atau program istimewa yang menyentuh masyarakat.
“Terkhusus di bidang pertanian, perikanan dan kehutanan. Tiga sektor ini menjadi poin dalam laporan Badan Statistik bahwa ini yang memberikan kontribusi terbesar dalam kehidupan ekonomi masyarakat,” paparnya.
Seperti diketahui, Budiman menggantikan bupati terpilih Muhammad Thorig Husler yang telah meninggal dunia.
Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan wakil bupati menjadi Bupati Luwu Timur ini sudah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Seperti yang kita ketahui sebelumnya, pelantikan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah pada tanggal 26 Februari 2021 yang lalu, khusus untuk Luwu Timur yang dilantik hanya wakil bupati, dimana bupati terpilih hasil Pilkada Serentak Tahun 2020 berhalangan tetap. (Red/Ismail)
Selasa, 30 Maret 2021
PLT Gubernur Sulsel Bolehkah Shalat Tarawih Berjamaah Selama Bulan Ramadhan
Senin, 29 Maret 2021
Wabup Soppeng Hadiri Penyerahan LKPD TA 2020 Oleh BPK RI
Makassar, Teropongsulawesi.com, - Berdasarkan Surat Kepala Perwakilan BPK RI Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan Nomor 59/S/XIX.MKS/03/2021 tertanggal 26 Maret 2021 perihal Penyerahan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2020 (Unaudited) Kabupaten Soppeng, maka Kabupaten Soppeng bersama dengan Kabupaten Gowa, Bantaeng, Pangkep, Sidrap, Jeneponto, dan Sinjai mengikuti penyerahan LKPD TA 2020 Unaudited yang dilaksanakan di Kantor BPK RI Perwakilan Prov. Sulawesi Selatan. Senin (29/3/2021).
Dalam penyerahan LKPD tersebut dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Kab/Kota.
Untuk Kabupaten Soppeng dihadiri oleh Wakil Bupati Soppeng Ir.H.Lutfi Halide, MP didampingi Sekretaris Daerah Drs.H.A.Tenri Sessu, MSi. Ka.Inspektorat Drs.A.Mahmud, MM, dan Ka.BPKPD Drs.H.Dipa, MSi.
Pada kesempatan tersebut Kepala Perwakilan BPK Bapak Wahyu Priyono, SE, MM, Ak, CA, CSFA menyampaikan beberapa hal melalui sambutan beliau, antara lain bahwa pemeriksaan yg dilakukan atas LKPD TA 2020 untuk memperoleh opini, maka kewajaran informasi Laporan Keuangan yang disajikan harus memenuhi 4 kriteria yaitu :
1. Kesesuaian dengan Standar Akuntansi Pemerintahan
2. Kecukupan pengungkapan
3. Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan
4. Efektifitas pengendalian Intern.
Pada kesempatan tersebut beliau juga penyampaikan bahwa Tim akan melakukan pemeriksaan sesuai prosedur baku untuk meyakini yaitu dengan Pengujian Laporan dan Dokumen, Konfirmasi/Wawancara, dan pengujian fisik di lapangan.
Terkait hal tersebut, beliau mengharapkan agar Pemerintah Daerah mensupport dengan memberikan data dan informasi serta menjembatani dengan Pihak Ketiga. (Red/Humas).
Minggu, 28 Maret 2021
Andi Nurhidayati Legislator PPP Sulsel Kutuk Tindakan Insiden di Gereja Katedral Makassar
Kapolda Sulsel Merdisyam Sebut Bom Gereja Katedral Punya Daya Ledak Tinggi
Plt Gubernur Sulsel Minta Aparat Usut Tuntas Insiden di Gereja Katedral Makassar
Sabtu, 27 Maret 2021
Bom Bunuh Diri Terjadi Didepan Gereja Katedral Makassar, Potongan Tubuh Berserakan
Seorang saksi mata menyebut suara ledakan tersebut mengejutkan. Terdengar sampai jarak ratusan meter.
Makassar, Teropongsulawesi.com, - Kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi bom bunuh diri di depan Gereja Katedral, Jalan Kajaolalido, Makassar, Ahad (28/3/2021). Potongan tubuh berserakan di lokasi.
Polisi tampak mensterilkan lokasi. Garis polisi dipasang sekitar 100 meter dari gereja Katedral Makassar. Jalan Kajaolalido dan Jalan Kartini disterilkan. Jalan tersebut disterilkan dari jarak 100 meter ke arah Gereja Katedral Makassar.
Gereja Katedral Makassar berada di pertigaan Jalan Kajaolalido dan Jalan Kartini. Garis polisi dipasang di sekitar gereja.
Beberapa mobil gegana Brimob Polda Sulsel disiagakan. Warga beserta awak media tidak diperkenankan mendekat.
Polisi juga memberlakukan rekayasa lalu lintas. Mobil yang hendak melewati Jalan Kajaolalido dan Jalan Kartini dialihkan ke Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Ahmad Yani.
Polisi terlihat sibuk lalu-lalang di depan Gereja Katedral Makassar. Beberapa polisi masih mengevakuasi serpihan ledakan. Asap sudah tidak terlihat di sekitar gereja.
Seorang saksi mata menyebut suara ledakan tersebut mengejutkan. Terdengar sampai jarak ratusan meter. (Ismail).
Sumber : Pedoman Media
Launching ASR Kodam XIV Hasanuddin Dipimpin Mayjen TNI Andi Sumangerukka di Makassar
Senin, 08 Maret 2021
Pemprov Sulsel Gelar Forum Pinisi Sultan Dihadiri 3 Instansi Kabupaten Soppeng
Staf Ahli bidang ekonomi dan pembangunan bersama Kadis PTSP, Kadis PPK dan UKM Kabupaten Soppeng saat menghadiri kegiatan forum Pinisi Sultan di Makassar (Foto Istimewa).
Wakil Walikota Makassar Sebut Internasional Women Day Sejalan Visi Misi ADAMA
Makassar, Teropongsulawesi.com, -Wakil Walikota Makassar Fatmawati Rusdi kembali menegaskan komitmennya bersama Danny Pomanto memperjuangkan kesetaraan gender.
Penegasan ini disampaikan bertepatan Hari Perempuan International yang diperingati setiap 8 Maret. Menurutnya, kesetaraan gender tak perlu lagi sekadar wacana. Melainkan harus diperjuangkan.
“Tema Hari Perempuan International tahun ini “choose to challenge” harus kita jadikan komitmen bersama. Harus berani menantang, menyerukan tentang bias dan ketidaksetaraan gender, serta membentuk dunia yang inklusif,” kata Fatma, Senin (8/3/2021).
Wanita pertama yang menjadi wakil walikota Makassar itu menambahkan, ia tidak sekadar memberi pernyataan semata. Mengingat, tema yang diusung di hari perempuan international, sejalan dengan visi-misi Danny Pomanto-Fatmawati Rusdi yang Bertagline ADAMA.
“Ini sejalan dengan misi ketiga Danny-Fatma yaitu restorasi ruang kota yang insklusif menuju kota nyaman kelas dunia yang “sombere’ dan smart city” untuk semua. Kota yang dapat dihuni secara nyaman oleh semua orang tanpa adanya diskriminasi gender, usia dan golongan,” tegas Fatma yang dikenal sebagai pengusaha sukses sebelum menjabat sebagai wakil walikota.
Mantan anggota DPR RI dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu, secara khusus menyampaikan ucapan selamat atas peringatan Hari Perempuan International. Ia juga menaruh harapan besar, kiranya semua elemen perempuan di Kota Makassar bisa berkonstribusi dan mengawal program pemerintah kota.
“Atas nama wakil walikota, saya juga mengajak kita semua untuk bersama memajukan Makassar. Terutama di awal kepemimpinan kami, ikut membantu dan terlibat langsung di program Makassar Recover yang sudah dilaunching,” pungkas Fatma.
Fatma juga menyampaikan ucapan selamat hari perempuan International melalui akun media sosialnya. Seperti di IG @fatmawatirusdi, dan halaman facebook @Hj Fatmawati RUSDI.
Sekadar diketahui, di awal kepemimpinan Danny-Fatma di Makassar, salah satu fokusnya yakni memaksimalkan program Makassar Recover yang bertujuan mempercepat pemulihan Makassar, serta melindungi warga di tengah pandemi Covid-19. (Ismail).
Sabtu, 27 Februari 2021
Gubernur Sulsel Ditetapkan Tersangka Oleh KPK, NA : Saya Ikhlas Menjalani Proses Hukum
Jakarta, Teropongsulawesi.com,– Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap proyek di Sulsel.
Namun, Nurdin Abdullah tetap saja mengaku tidak tahu apa-apa dengan kasus yang menjeratnya itu. “Saya ikhlas menjalani proses hukum. Karena memang kemarin itu kita nggak tau apa-apa,” kata Nurdin di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (28/2/2021).
Nurdin ditetapkan sebagai tersangka bersama dua orang lainnya. Mereka adalah Edy Rahmat sebagai Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Sulsel dan AS adalah Agung Sucipto selaku kontraktor proyek. “Ternyata Edy itu melakukan transaksi tanpa sepengetahuan saya, ya. Sama sekali tidak tahu. Demi Allah, demi Allah,” ujar dia.
Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah ditetapkan tersangka oleh KPK. Nurdin Abdullah terjerat dalam kasus dugaan suap proyek di Sulsel.
“Dugaan korupsi berupa penerimaan hadiah atau janji dan gratifikasi oleh penyelenggara negara, atau para pihak yang yang mewakilinya. Terkait dengan pengadaan barang/jasa pembangunan infrastruktur di Sulsel,” ungkap Ketua KPK Firli Bahuri KPK dalam konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta, Minggu (28/2/2021).
Para tersangka adalah Nurdin Abdullah (NA) dan Sekretaris Dinas PUPR Sulsel inisial Edy Rahmat (ER) sebagai tersangka penerima gratifikasi. Sementara itu Andi Sucipto (AS) sebagai tersangka pemberi gratifikasi. “Adapun para tersangka tersebut disangkakan, saudara NA dan ER, disangkakan melanggar pasal 12 huruf a dan pasal 12 huruf b, atau pasal 11 dan pasal 12 B besar Undang-undang nomor 31 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi,” lanjut Firli.
Lanjut Firli kemudian menjelaskan pemantauan yang dilakukan KPK dalam kasus ini. Firli menyebut pada awal Februari Nurdin Abdullah dan Edy Rahmat bertemu dengan Agung Sucipto terkait proyek Wisata Bira. “Sekitar awal Februari 2021, Ketika NA sedang berada di Bulukumba bertemu dengan ER dan juga AS yang telah mendapatkan proyek pekerjaan Wisata Bira,” ujar Firli.
Nurdin Abdullah, kata Firli, kemudian menyampaikan kepada Agung Sucipto selaku kontraktor melalui Sekdis PUTR Provinsi Sulawesi Selatan Edy Rahmat bahwa proyek tetap dilanjutkan. Nurdin memerintahkan kepada Edy segara mempercepat dokumen. “NA menyampaikan pada ER bahwa kelanjutan proyek Wisata Bira akan kembali dikerjakan oleh AS yang kemudian NA memberikan persetujuan dan memerintahkan ER untuk segera mempercepat pembuatan dokumen DED (Detail Engineering Design) yang akan dilelang pada APBD TA 2022,” ujar Firli. (NI/CT/ Ismail).
Senin, 06 Juli 2020
Resmob Polda Sulsel Amankan Pelaku Curat
Jumat, 07 Februari 2020
Gubernur Sulsel Harap Plt. Kadis Pendidikan Sulsel Bangun Tim Work Yang Kuat
Teropongsulawesi.com, Makassar (Sulsel) - Dr. Basri, Spd, Mpd dipercaya untuk memimpin Kepala Dinas Pendidikan Sulsel. Gubernur Sulsel Prof. Dr. Ir. H.M Nurdin Abdullah, M.Agr menyerahkan surat keputusan pengangkatan sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan, di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Jumat (7/2/2020).
Pelantikan ini dilaksanakan menjelang shalat Jumat. Hadir dalan penyerahan SK Plt itu, Sekretaris Disdik Sulsel dan semua kepala bidang.
Gubernur pada kesempatan itu menekankan tentang pentingnya kerjasama antar bidang di Dinas Pendidikan untuk mengembangkan sumber daya manusia di Sulsel.
“Bangun kekompakan, bangun tim work yang kuat. Benahi semua keluhan masyarakat yang terkait pendidikan,” tegas Nurdin Abdullah.
Gubernur menugaskan kepada Basri untuk kerja dengan sistem agar dapat mendata seluruh sekolah dan lulusan SMP.
“Bangun sistem yang bagus, kerja by data. Data dengan bagus daya tampung sekolah dan luaran SMP. Saya tidak mau dengar lagi ada anak-anak yang tidak sekolah,” tegasnya.
Nurdin Abdullah menekakan, ada banyak harapan masyarakat tentang pengembamgan sumber daya manusia di Sulsel.
“Saya minta Diknas Sulsel jadi pionir pengembangan SDM unggulan di Indonesia. Bawa Diknas jadi lokomotof pembangunan SDM di Indonesia,” kata Nurdin Abdullah.
Usai menerima SK Plt Kadisdik, Basri dan Sekretaris Disdik Heri Sumiharto bertekad unruk menjaga kekompakan untuk membenahi Disdik Sulsel. (red,).
FOLLOW THE TEROPONG SULAWESI AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow TEROPONG SULAWESI on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram