Selasa, 04 Februari 2025
Selasa, 12 Desember 2023

Polres Soppeng Bersama KPU Gelar Rakor Persiapan Pemetaan & Mitigasi Resiko Distribusi Logistik Pemilu 2024
Sabtu, 02 Desember 2023

Komitmen TNI Untuk Warga Papua, Satgas 330 Tri Dharma Peduli Stunting Bagi Paket Nutrisi di Intan Jaya
Intan Jaya, Teropongsulawesi.com, Komitmen Satgas Yonif 330/Tri Dharma untuk turut berpartisipasi dalam rangka mensukseskan program pemerintah dalam menuntaskan kasus anak yang beresiko stunting di wilayah penugasan terus dilakukan. Para Ksatria Tri Dharma membagikan bantuan Paket Nutrisi dan tambahan gizi untuk anak-anak, bertempat di Pos Holomama, Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah, pada Sabtu (02/12/23).
Dokter Satgas Yonif 330/TD, Letda Ckm dr. Yoga. P. Sembiring menjelaskan bahwa minimnya edukasi tentang pola hidup sehat membuat angka stunting di Intan Jaya sangat tinggi.
"Kami berikan edukasi kepada masyarakat khususnya bagi para Ibu yang sedang hamil atau memiliki anak usia balita agar memperhatikan asupan gizi makanan yang dikonsumsi," jelasnya.
Dansatgas Yonif 330/Tri Dharma, Mayor Inf Dedy Pungky Irawanto, S.I.P., M.I.Pol. menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program Satgas 330 di bulan Desember penuh kasih.
“Alhamdulillah, hari ini, kami Satgas 330 telah mendistribusikan 40 Paket Nutrisi yang berisi bubur dan biskuit bayi, Susu Chil-School, Indomie dan telur. Semoga bermanfaat untuk membantu percepatan penurunan angka stunting di Intan Jaya.” Tuturnya.
Julius Sani, bapak Gembala Kampung Holomama mengucapkan terimakasih atas bantuan paket tambahan gizi yang diberikan oleh Satgas 330.
“Terimakasih kepada Satgas 330 yang begitu peduli dengan kami masyarakat Kampung Holomama. Semoga Tuhan selalu berkati dan lindungi Satgas 330. Amakanie," ujarnya.
Lebih lanjut Dansatgas 330 menegaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan arahan Bapak Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc.
"Perintah bapak KSAD sudah jelas, untuk satuan-satuan TNI AD agar terus melakukan aksi nyata guna membantu pemerintah dalam rangka menekan angka stunting di Indonesia," tegasnya.
Sabtu, 26 Agustus 2023

PT Aslam Group Internasional Buka Promo Umrah Bersama Ustadz Misbah
Wajo, Sulsel, Teropongsulawesi..com, Ibadah Umroh atau Umrah artinya berkunjung dan atau berziarah, dan setiap orang yang melakukan ibadah haji wajib melakukan umrah, yaitu perbuatan ibadah yang merupakan kesatuan dari ibadah haji.
Minggu, 14 November 2021

Mentan SYL : Menjadi Petani Itu Hebat dan Tidak Miskin
Rabu, 07 April 2021

Aliansi Masyarakat Kota Senja Kaimana Peduli: Pray For NTT
Jumat, 02 April 2021

Misbah Mubarak Jadi Pembicara Pertama di Seminar Nasional RPI Bertajuk Senja di Kaimana
Sabtu, 13 Maret 2021

TNI Berhasi Bongkar Modus Baru Penyelundupan Senjata Api Ke Papua
Danrem 172/PWJ Brigjen TNI Izak Pangemanan saat memperlihatkan modus baru yang didapatkan (Foto Istimewa)
Jumat, 12 Maret 2021

Sebanyak 30 Anggota Front Bersenjata OPM (KSB) Papua Sandera Pesawat Susi Air
Papua, Teropongsulawesi.com, -Front bersenjata OPM (KSB) kembali melakukan teror dengan menyandera pesawat PT. Asi Pudjiastuti Aviation (Pilatus PC-6 S1-9364 PK BVY) di Lapangan Terbang Wangbe, Distrik Wangbe Kabupaten Puncak, Papua, hari Jumat (12/3).
Pilot pesawat, Capt. Ian John Terrence Hellyer warga negara Selandia Baru mengungkapkan bahwa dirinya dan 3 penumpang warga Papua sempat disandera oleh sekitar 30 orang KSB selama 2 jam di Lapangan Terbang Wangbe, Kab Puncak, sekitar pukul 06.20 WIT.
Ketiga warga asli Papua adalah Ricky Dolame, Arikala Dolame dan Arike Wandikbo.
Masih menurut pilot, Dua diantara puluhan KSB membawa senjata laras panjang. Beruntung selama disandera 2 jam, pilot dan 3 penumpang tidak mengalami tindak kekerasan, walaupun merasa khawatir akan keselamatannya, karena sempat ditodong senjata.
Dikatakannya, bahwa KSB sempat mengancam agar pesawat maskapai Susi Air dilarang membawa penumpang aparat TNI/Polri.
Selain itu, KSB juga menyampaikan kekecewaannya dengan Kepala Kampung karena tidak memberikan dana desa.
Sampai saat ini belum ada konfirmasi resmi dari pihak Kepolisian.
Sementara Kepala Penerangan (Kapen) Kogabwilhan III, Kolonel Czi IGN Suriastawa membenarkan kejadian tersebut.
“Kami telah mendapat laporan informasi adanya penyanderaan pesawat selama 2 jam di Lapangan Terbang Wangbe, Kabupaten Puncak,” ucapnya dikutip dari Kabartujuhsatu.news.
Lebih lanjut Suriastawa menyampaikan, penyanderaan berakhir setelah negosiasi antara penumpang dengan pihak KSB dan sekitar pukul 08.36 WIT Pesawat Susi Air PK BVY take off menuju Terminal UPBU Bandara Moses Kilangin Timika dan mendarat dengan aman.
“Meskipun tidak terjadi korban, namun kejadian ini menunjukkan aksi teror KSB di wilayah Papua, termasuk teror terhadap aktivitas penerbangan sipil. Dan kami selalu berkoordinasi erat dengan pihak Kepolisian" tambahnya.
Lapangan terbang Wangbe di Kab Puncak berjarak 43 km dari Sinak atau 48 km dari Sugapa, dan belum terdapat jaringan telepon dan internet.(Red)
Senin, 04 November 2019

Dinas Ketahanan Pangan TPH Sulsel Juara Umum Gebyar Perbenihan Nasional
Rabu, 02 Oktober 2019

Gubernur NA Himbau Dinas dan Sekolah Beri Kemudahan Bagi Anak Sekolah Pengungsi Papua
Selasa, 01 Oktober 2019

FOLLOW THE TEROPONG SULAWESI AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow TEROPONG SULAWESI on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram