Senin, 11 April 2022
Selasa, 05 April 2022
Ciptakan Clean and Good Government, BBPP Batangkaluku Gelar Publik Hearing Bahas Standar Peleyanan Publik
Gowa (Sulsel), Teropongsulawesi.com,- Upaya peningkatan pelayanan publik lingkup Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Batangkaluku menyelenggarakan kegiatan Public Hearing, menghadirkan Kepala Ombudsman RI Perwakilan Prov. Sulawesi Selatan Subhan Djoer, ST, MM secara Online di Ruang AOR BBPP Batangkaluku. Selasa. (5/04/2022).
Public Hearing merupakan salah satu cara yang dilakukan suatu instansi sebagai penyelenggara untuk mengetahui apa dan bagaimana sebenarnya tingkat pemahaman, respon, dan ekspektasi publik terhadap suatu kebijakan yang berlaku selama ini, serta yang direncanakan di masa mendatang.
Penyelenggara merupakan setiap institusi penyelenggara negara, korporasi, lembaga independen yang dibentuk berdasarkan undang-undang untuk kegiatan pelayanan publik, dan badan hukum lain yang dibentuk semata-mata untuk kegiatan pelayanan publik.
Plt. Kepala BBPP Batangkaluku, Ir. Syaifuddin dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelayanan menjadi sangat penting bagi BBPP Batangkaluku. Karena itu, BBPP Batangkaluku memandang perlu untuk selalu meningkatkan pelayanan publik di lingkup BBPP Batangkaluku, salah satunya dengan public hearing.
"Melalui kegiatan ini diharapkan BBPP Batangkaluku bisa mendapatkan bahan masukan berupa kritik dan saran untuk perbaikan sehingga pelayanan publik di BBP Batangkaluku bisa semakin baik ke depan, ujar PLT Kepala BBPP Batangkaluku.
Menurutnya, "Membahas tentang standar pelayanan publik, merupakan tolak ukur pedoman pelayanan yang menjadi acuan terhadap pelayanan sehingga kedepannya menjadi lebih maksimal, katanya.
"Kesan mempersulit pelayanan menjadi standar bahwa buruknya pelayanan publik di Indonesia.
"Inilah pentingnya penyusunan standar pelayanan publik untuk mengatur semua agar menyenangkan kedua bela pihak, sesuai dengan PP No. 96 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan Undang Undang Nomor 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik." papar Syaifuddin.
"Penetapan standar pelayanan, pengembangan, survey kepuasan dan pengaduan menjadi 4 unsur utama yang menjadi solusi terhadap kelemahan/buruknya pelayanan public terdahulu dan semua ini bertujuan untuk menciptakan clean and good government yang rasional, transparan, kompeten, kepastian hukum dan berkelanjutan, "jelas Syaifuddin.
Sementara itu, Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan, Subhan Djoer mengapresiasi kegiatan yang diikuti oleh beberapa lembaga negara dan stakeholder yang selalu bekerja sama dengan BBPP Batangkaluku.
Subhan Djoer sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut memaparkan berbagai hal tentang Pelayanan Publik, khususnya peran serta Ombudsman dalam Pengawasan Penyelenggaraan Pelayanan Publik di Indonesia.
Menurut Subhan," beberapa hal penting yang mesti diperhatikan dalam pelayanan publik dalam instansi pemerintah meliputi perlunya kebijakan pelayanan publik yang jelas tentang layanan yang telah disediakan, adanya SDM yang profesional dalam memberikan pelayanan, serta adanya sarana dan sistem informasi yang mudah diakses oleh publik sehingga informasi mudah didapatkan misalnya informasi bisa dengan mudah diakses di website.
Hal penting lain, lanjut Subhan, yakni adanya mekanisme pengaduan yang mudah dan jelas, serta perlu adanya inovasi pelayanan publik agar informasi dan layanan lebih mudah diakses dan dapat diaplikasikan secara langsung terhadap pengguna layanan, tandasnya.
Selain itu, ia juga menyampaikan tentang tugas pokok dan fungsi Ombudsman serta memperkenalkan Ombudsman RI kepada seluruh peserta yang hadir pada acara tersebut.
Subhan mengaku selama ini, masyarakat banyak mengadu ke Ombudsman karena kualitas layanan yang diselenggarakan oleh pemerintah tidak sesuai dengan standar yang ada, katanya.
Dikatakannya"Kebanyakan yang diadukan oleh masyarakat adalah kualitas layanan yang diselenggarakan oleh penyelenggara tidak sesuai dengan standar layanan yang ada," pungkas Subhan.
Kegiatan public hearing BBPP Batangkaluku di isi dengan tanya jawab terkait pelayanan publik dan dilanjutkan pemaparan oleh Rosdiana selaku Kepala Bagian Umum, Fitriani selaku Koordinator Program dan Evaluasi dan Sugeng Mulyono selaku Koordinator Penyelenggaraan Pelatihan.
Informasi yang disajikan terkait profil instansi, sarana prasarana secara umum, produk pelayanan publik, program-program kerjasama Pelatihan dan penyelenggaraan pelatihan.
Sementara Koordinator Penyelanggaraan Pelatihan, Sugeng Mulyono dalam kesempatan itu menjelaskan tentang kelompok penyelanggaraan pelatihan mulai dari skema anggota sampai dengan Pelatihan yang terbagi atas Pelatihan Aparatur dan Non Aparatur.
Kepala Bagian Umum BBPP Batangkaluku, Rosdiana mengatakan dengan adanya standar pelayanan yang baik diharapkan BBP Batangkaluku dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
"Kegiatan ini sangat luar biasa sebagai upaya penguatan internal di lingkup Stasiun Karantina Pertanian dengan penerapan standar pelayanan publik," ujar Rosdiana.
(Tim BBPP-BK/Al-Aziz/Yuli N)
Minggu, 03 April 2022
ARJ Menjawab Rancangan Jalan Poros Dada Mata-Matae, Kades Talle : Tidak Akan Maju Suatu Wilayah Tanpa Kesamaan Pendapat dan Pandangan
Senin, 21 Maret 2022
Smart Farming dan Digitalisasi Pertanian Diterapkan di BBPP Batangkaluku
Sabtu, 29 Januari 2022
Tingkatkan Kompetensi Petani Kopi di Torut Hasilkan Rasa Khas dan Karakteristik Kopi Toraja
Rabu, 05 Januari 2022
Andi Nurhidayati Kirim Video Ucapan Selamat Ulang Tahun AMIWB ke-8, Begini Harapannya!
Minggu, 26 Desember 2021
Pasca Dilantik, Andi Etti Ingin Cepat Menata Partai Dengan Muskercab
Soppeng, Teropongsulawesi.com, - Setelah dilantik sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Soppeng, Andi Nurhidayati Zainuddin langsung tancap gas menggelar konsolidasi partai berlambang kakbah di Bumi Latemmamala.
Tidak butuh waktu lama, Andi Etti sapaannya langsung mengagendakan Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) pada Hari Selasa (28/12/2021) di Hotel Grand Saota Watansoppeng.
"Insya Allah, 28 Desember Kita akan gelar Muskercab. Kita ingin bergerak cepat menata partai. Dan kerja-kerja elektoral harus Kita rumuskan secara bersama agar target di Pileg 2024 mendatang bisa kita raih," ujar Andi Nurhidayati, Minggu (26/12/2021) malam.
Sekretaris Fraksi PPP ini juga mengungkapkan, selain untuk menyusun agenda partai, Muskercab ini merupakan pertemuan perdana bagi beberapa pengurus yang baru bergabung di partai berlambang kakbah ini.
"Beberapa pengurus baru bergabung di PPP, makanya penting untuk segera menggelar pertemuan. Kita ingin semua pengurus saling mengenal, terbangun hubungan emosional agar solid untuk meraih target di 2024 mendatang," jelasnya.
"Dari 25 pengurus, 19 orang adalah orang baru bergabung di PPP dengan berbagai latar belakang yang mumpuni untuk membesarkan partai," ungkapnya.
Di Pileg 2024 mendatang, Legislator Sulsel dua periode ini menargetkan perolehan kursi PPP bisa meningkat dan membentuk 1 fraksi utuh di DPRD Kabupaten Soppeng. Diketahui di Pileg 2019 lalu, PPP cuma mampu mendudukkan satu kadernya di DPRD Soppeng.
"Kita target di 2024 tidak ada Dapil yang kosong, semua harus mendapatkan kursi. Ini bukan pekerjaan mudah, namun Saya yakin bisa mencapai target ini bersama teman-teman pengurus yang ada hari ini. Kuncinya konsolidasi harus terus berjalan," ujarnya. (Red/Rahman).
FOLLOW THE TEROPONG SULAWESI AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow TEROPONG SULAWESI on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram